Kabar mengejutkan datang dari salah satu anggota grup boyband fenomenal, V BTS. Pemilik nama asli Kim Taehyung tersebut dikabarkan menderita cholinergic urticaria.
Kim Taehyung alias V BTS mengaku menderita cholinergic urticaria
Dilansir dari Soompi, V BTS mengaku menderita cholinergic urticaria. Hal itu diungkapkannya dalam aplikasi Weverse, sebuah komunitas online bagi BTS dan ARMY (fans BTS) dapat berkomunikasi bersama.
Awalnya, Kim Taehyung merespon sebuah unggahan salah satu penggemar di Weverse. Di dalam respon itulah ia mengakui menderita cholinergic urticaria atau urtikaria kolinergik, yakni munculnya ruam di kulit ketika suhu tubuh meningkat.
Sumber: Soompi
“Aku menderita alergi kolinergik. Aku gatal-gatal,” tulis pria kelahiran 1995 itu pada kolom komentar.
Mengetahui hal itu, para penggemar BTS pun mengaku khawatir. Mereka meminta V untuk tetap dapat beristirahat dan menjaga tubuhnya disela-sela aktivitasnya yang padat.
Mereka juga ramai membagikan potongan video dan foto di media sosial. Dimana V lebih sering berteduh ketika BTS melakukan geladi bersih di bawah terik matahari.
“Jadi ini alasannya dia gak suka panas-panasan? Cepat sembuh Kim Taehyung,” tulis salah satu penggemar.
“Pantes Taehyung suka pake baju longgar sama ga pake sepatu. Biar ga makin panas kan ya. Pasti ga nyaman banget. GWS Taehyung,” tulis penggemar yang lain.
Mengenal lebih jauh penyakit urtikaria kolinergik yang dialami V BTS
Cholinergic urticaria atau urtikaria kolinergik adalah ruam di kulit ketika suhu tubuh meningkat. Kata “cholinergic” mengacu pada bagian dari sistem saraf yang mengontrol kontraksi otot, pelebaran pembuluh darah, dan memperlambat detak jantung.
Dalam kebanyakan kasus, kondisi ini dapat sembuh dengan sendirinya tanpa efek buruk. Namun dalam beberapa kasus lainnya, kondisi ini dapat mempengaruhi kemampuan mereka untuk berolahraga.
Urtikaria kolinergik cenderung terjadi dengan sangat cepat ketika seseorang mulai berkeringat dan menjadi sangat panas. Ruam dapat terjadi di mana saja pada tubuh seseorang tetapi lebih cenderung muncul pada badan dan lengan seseorang.
Gejala Urtikaria Kolinergik
Tanda dan gejala ruam urtikaria kolinergik sangat khas, seperti:
- Gatal atau kesemutan pada awal ruam
- Sensasi terbakar atau gatal di area yang terkena ruam
- Munculnya benjolan yang bisa semakin membesar
Meskipun sebagian besar urtikaria kolinergik tidak berbahaya tetapi beberapa orang mungkin akan memberikan reaksi yang lebih parah, seperti:
- Sakit kepala
- Diare
- Mual
- Kesulitan bernafas
- Jantung berdebar
- Kerap perut
- Anafilaksis (reaksi alergi berat yang terjadi secara tiba-tiba dan dapat menyebabkan kematian)
Urtikaria kolinergik dapat terjadi kapan saja saat seseorang berkeringat atau suhu tubuhnya meningkat. Biasanya kondisi ini terjadi ketika seseorang:
- Berolahraga
- Mandi air panas
- Duduk di sauna
- Berada di ruangan yang hangat
- Terkena paparan cuaca panas
- Demam
- Marah atau kesal
- Tertekan
- Makan makanan pedas
Para ilmuwan percaya bahwa situasi ini dapat meningkatkan suhu tubuh seseorang dan menyebabkan tubuh melepaskan histamin, yakni senyawa yang cenderung dilepaskan tubuh sebagai respons terhadap cedera. Senyawa ini memicu beberapa orang untuk mengembangkan urtikaria kolinergik.
Perawatan masalah kesehatan Urtikaria Kolinergik
Pengobatan urtikaria kolinergik sangat bervariasi tergantung penyebabnya. Namun umumnya, orang yang mengalami urtikaria kolinergik akan diminta untuk melakukan gaya hidup yang lebih sehat dan menghindari faktor pemicu. Misalnya seperti olahraga yang menyebabkan keringat berlebih atau panas.
Selain itu, beberapa spesialis merekomendasikan orang yang mengalami urtikaria kolinergik untuk mulai melakukan diet rendah histamin untuk membantu urtikaria kronis. Histamin adalah bahan kimia yang terlibat dalam respons alergi tubuh.
Biasanya mereka akan diminta untuk mengurangi dan menghindari makanan yang bisa memicu alergi seperti:
- Makanan asin
- Ikan dan kerang
- Kacang
- Cuka
- Susu
- Alkohol
- Makanan tinggi pengawet atau aditif
Semoga kondisi V BTS segera membaik.
Baca juga
Rhinitis Alergi pada Anak, Kenali Penyebab, Gejala dan Cara Mencegahnya
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.