Rasanya semua orangtua di muka bumi ini memiliki harapan yang sama, bisa melihat tumbuh kembang anak secara maksimal sesuai dengan usianya. Hal ini pun berlaku pada tahap perkembangan bahasa anak.
Ketika perkembangan anak dirasa hanya berjalan di tempat, kemampuannya tidak berkembang, tak mengherankan jika orangtua akan merasa panik. Oleh karena itulah, penting bagi semua orangtua bisa memahami tahap perkembangan bahasa anak sesuai dengan usianya. Baik saat si kecil masih batita, balita, bahkan jika anak sudah berusia di atas 5 tahun.
Pada dasarnya, kemampuan berbahasa pada anak tentu saja terus berkembang sejak usia dini. Di mana anak bisa mempelajarinya saat ia mendengar, melihat dan menirukan oang-orang di sekitarnya.
Orangtua memiliki peran penting dalam tahap perkembangan bahasa anak
Vygotsky, seorang psikolog dari Moscow mengatakan bahwa anak belajar bahasa berasal dari orang dewasa, kemudian diinternalisasikan sebagai alat berfikir dan alat kontrol. Oleh kerana itu, perkembangan bahasa pada anak tentu saja sangat penting karena bahasa dapat digunakan untuk mengajarkan sesuatu kepada anak.
Selain itu, bahasa tentu merupakan alat komunikasi yang digunakan oleh seseorang dalam pergaulanya atau hubungannya dengan orang lain.
Sementara Najelaa Shihab dari Keluarga Kita juga menegaskan bahwa orangtua memiliki peran yang sangat besar terkait dengan tahap perkembangan bahasa. Caranya, tentu saja dengan banyak melakukan interaksi dan komunikasi seperti bermain, bernyanyi dan membaca buku bersama. Aktivitas ini memang terbukti bisa menstimulasi bicara anak dengan lebih baik.
Agar tahap perkembangan bahasa bisa maksimal, ada beberapa hal yang harus diperhatikan untuk menunjang kelancaran bicaranya. Apa saja?
1. Menjalin kerjasama yang baik
Jika Parents masih tinggal bersama orang tua, atau ada pengasuh yang membantu menjaga anak, hal yang tidak boleh dilupakan adalah menjalin komunikasi untuk bisa bekerjasama.
Perkembangan tahapan berbahasa anak tentu saja bisa diketahui oleh orang dewasa yang berada di sekitar anak. Untuk itu, jangan lupa untuk selalu memberitahukan apabila ada perkembangan atau informasi baru yang perlu ditindaklanjuti.
2. Konsisten
Misalnya meski orangtua tidak ada, kesepakatan penggunaan gadget dan menonton TV tetap dilaksanakan. Perhatian anak akan mudah teralihkan dari TV/gadget bila diajak melakukan kegiatan yang menyenangkan.
3. Menghindari baby talk, gunakan bahasa yang benar
Masih senang mengajak bicara anak dengan baby talk? Baby takl mungkin akan terdengar lucu dan menggemaskan, tapi penting untuk diingat jika Parents sering mengggunakan kata dengan nada cadel, hal ini justru tidak membantu tahap perkembangan bahasa anak.
4. Kegiatan sehari-hari sebagai media belajar anak
Lakukan kegiatan yang bisa dijadikan media belajar bahasa bersama anak. Misalnya: main lego sama paman, bernyanyi saat mandi dengan kakek nenek atau diajak bicara saat makan dengan pengasuh.
Karakteristik tahap perkembangan bahasa anak usia 4 – 6 tahun
Seiring bertambahnya usia anak tahap perkembangan bahasa yang dimiliki juga akan semakin matang. Termasuk ketika anak sudah menasuki usia 4 tahun.
Najeela Shihab mengatakan bahwa pada umumnya anak usia 4 tahun senang bermain kata-kata lucu meskipun tidak ada artinya.
“Anak usia 4 tahun bisa dianugrahi jadi penemu kata yang luar biasa, anak-anak ini suka sekali kata-kata yang berima, kata-kata yang lucu dan sering diulang-ulang,” ungkap Najelaa.
Karena itu, percakapan dengan anak usia 4 tahun bisa tersa sangat menyenangkan, apalagi anak juga sudah mampu menjawab pertanyaan-pernyanyaan yang sesuai situasi dan kondisi.
Artikel terkait: Tahapan Perkembangan Bahasa Sejak Bayi Hingga 3 Tahun
Berikut ini karakterisitik kemampuan bahasa anak usia 4 tahun:
- Mampu menunjukkan dirinya dengan kata ganti saya
- Menguasai fonem (bunyi terkecil yang membedakan kata) dan sintaksis (tata bahasa) yang digunakan
- Sudah mampu mengungkapkan keinginannya dengan kalimat sederhana
- Bisa memahami gambar dan mengungkapkannya dengan kata
- Kemampuan bahasa berkembang cepat
- Menunjukkan pemahaman tentang sesuatu yang dilihat atau didengarnya
Karakteristik tahap perkembangan bahasa anak usia 5-6 tahun
Najelaa juga mengungkapkan, saat perkembangan bahasa sudah berkembang, anak juga akan mengalami perkembangan yang lain seperti pengendalian diri serta memiliki kontrol emosi yang semakin baik.
“Kemampuan pengendalian diri juga akan muncul karena juga didukung oleh perkembangan bahasa yang semakin baik di usia 5 tahun. Biasanya mereka sudah bisa menggunakan kalimat dengan 5-7 kata,” ungkap Najelaa.
Biasanya, kosa kata untuk anak usia 6 tahun sudah sebanyak 10.000-14.000 kata, sehingga orang tua mengajaknya bercakap mengenai hal-hal yang besar, atau mengajak anak menyelesaikan masalah, anak sudah mampu menimpali dan berekspresi.
Selain itu, lingkup kosa kata yang dikuasai anak juga sudah cukup luas, sehingga anak sudah bisa diajak berinteraksi dan bercakap-cakap, artinya sudah anak sudah mampunmenanggapi pembicaraan.
Metode mengembangkan keterampilan bahasa anak usia 4-6 tahun
Metode atau model pembelajaran bahasa yang tepat tentu saja perlu disesuaikan dengan usia anak, sehingga efektif mengembangkan kemampuan anak dan berbagai potensi lain.
Seperti yang disampaikan Najelaa Shihab di atas, ada beberapa metode yang dapat Parents lakukan untuk mengembangkannya.
- Metode bercerita
- Tanya jawab
- bercakap-cakap
- karyawisata
- Demonstasi
- Pemberian tugas
- Metode proyek
- Sosiodrama
- Eksperimen
Metode di atas dapat digunakan pula sebagai permainan yang menarik dan menyenangkan si kecil. Dengan begitu, anak dapat mengucapkan, memahami kata-kata atau kalimat dan melakukan tugas sesuai kalimat. Bahkan melalui permainan-permainan, perkembangan kognitif, afektif, dan psikomotorik juga akan berkembang.
Seperti yang diungkapkan Najelaa, meskipun anak sudah memasuki usia 5 tahun atau 6 tahun, tahap perkembangan bahasanya perlu diperhatikan dan masih dalam ketegori tahapan perkembangan anak usia dini.
Sehingga kesabaran Parents, termasuk pemahaman akan apa yang sudah mampu atau belum mampu dilakukan tetap jadi bagian yang sangat penting dari pola pengasuhan.
Referensi: Youtube Keluarga Kita
Baca juga:
Tahapan Perkembangan Bahasa pada Balita
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.