X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
  • Korea Update
  • Hidrasi Keluarga
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
    • Korea Update
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Aku Hamil
    • Tips Kehamilan
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Project Sidekicks
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Studi: Sering Mimpi Buruk, Bisa Jadi Pertanda Awal Gejala Parkinson

Bacaan 3 menit
Studi: Sering Mimpi Buruk, Bisa Jadi Pertanda Awal Gejala ParkinsonStudi: Sering Mimpi Buruk, Bisa Jadi Pertanda Awal Gejala Parkinson

Konektivitas antara mimpi buruk dengan penyakit Parkinson, dibuktikan oleh studi ini!

Studi terhadap hubungan mimpi dengan gejala parkinson dilakukan oleh kelompok peneliti dari Centre for Human Brain Health, Universitas Birmingham, Inggris. Hasilnya menunjukkan bahwa terlalu sering mengalami mimpi buruk menjadi salah satu pertanda seseorang mengalami gangguan sistem saraf tersebut.

Meski diklaim untuk perlu adanya penelitian lebih lanjut terhadap temuan ini, peneliti mengatakan bahwa indikasi awal lewat mimpi buruk ini dapat membantu menghentikan gejala fisik. Misalnya saja tremor, kekakuan, atau kelambatan. Penasaran? Simak penjelasannya dibawah ini!

Sering Bermimpi Buruk, Indikasi Penyakit Parkinson

Studi Mimpi Buruk Indikasi Parkinson

Mimpi memang seringkali menjadi bunga tidur bagi seseorang. Namun ketika mimpi tersebut membawa makna buruk, riset mengatakan hal tersebut bisa jadi merupakan awal dari penyakit Parkinson.

Dilansir dari laman parkinson’s news today, sebuah studi dilakukan dengan memantau kesehatan terhadap 3.818 pria lansia.

Peneliti memantau kualitas tidur pasien tersebut untuk mengetahui fungsi otak selama 12 tahun. Data yang terkumpul menunjukkan bahwa terdapat lebih dari 50% orang dewasa yang rutin mengalami mimpi buruk kemudian terdeteksi menderita parkinson, sebaliknya minim terdeteksi pada mereka yang jarang mimpi buruk.

Artikel terkait: Mengenali Penyebab Anak Mimpi Buruk dan Cara Mengatasinya

Mayoritas Penderita Parkinson Mengalami Mimpi Buruk

Studi Mimpi Buruk Indikasi Parkinson

Sumber: Unsplash

Abidemi Otaiku atau penulis yang mempublikasikan riset di Clinical Medicine ini juga sempat melakukan riset sebelumnya terhadap kualitas tidur pasien penderita Parkinson. Mayoritas penderita mengklaim bahwa mereka mengalami mimpi buruk dalam frekuensi yang cukup sering.

“Orang dengan [penyakit Parkinson] kira-kira empat kali lebih sering terjadi daripada orang dewasa pada populasi umum, untuk mengalami mimpi buruk yang cukup sering untuk dianggap sebagai gangguan klinis,” tulis peneliti.

Artikel terkait: Buat Takut dan Was-Was, Inilah 9 Arti Mimpi Buruk Membunuh Orang

Alternatif Mendeteksi Penyakit

Studi Mimpi Buruk Indikasi Parkinson

Sumber: Unsplash

Meski studi terhadap konektivitas antara mimpi buruk dengan indikasi dini Parkinson ini baru pertama kali dilakukan, para peneliti berharap riset ini bisa berguna untuk membantu mendeteksi gejala penyakit.

Hal ini selaras dengan meningkatnya jumlah penderita penyakit Parkinson belakangan ini.

“Kita perlu melakukan penelitian lebih lanjut di bidang ini, mengidentifikasi pentingnya mimpi buruk dan mimpi seram dapat menunjukkan bahwa individu-individu yang mengalami perubahan mimpi mereka di usia lansia harus mencari pertolongan medis.” jelasnya

***

Parents sering bermimpi buruk saat tidur? Jika iya, lakukan konsultasi dengan dokter atau tenaga medis untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Meskipun studi diatas memberikan klaim indikasi awal penyakit Parkinson, ada baiknya untuk menerima diagnosa medis. Semoga bermanfaat! 

Baca juga:

Arti Mimpi Kehilangan Uang, Pertanda Baik atau Pertanda Buruk?

 

Buat Takut dan Was-Was, Inilah 9 Arti Mimpi Buruk Membunuh Orang

 

Mimpi Keguguran saat Hamil, Apakah Pertanda Buruk bagi Bunda?

Cerita mitra kami
Parents Perlu Tahu! Ini 8 Serba Serbi Pekan Bulan Imunisasi Anak Nasional 2022
Parents Perlu Tahu! Ini 8 Serba Serbi Pekan Bulan Imunisasi Anak Nasional 2022
Jangan Tunggu Gigi Si Kecil Berlubang, Ini Cara Menyenangkan Merawat Gigi
Jangan Tunggu Gigi Si Kecil Berlubang, Ini Cara Menyenangkan Merawat Gigi
Tidak Sebabkan Batuk Pilek, Ini 4 Manfaat Makan Es Krim untuk Keluarga
Tidak Sebabkan Batuk Pilek, Ini 4 Manfaat Makan Es Krim untuk Keluarga
Bahaya Karang Gigi yang Tidak Dibersihkan, Ini 5 Cara Mencegahnya
Bahaya Karang Gigi yang Tidak Dibersihkan, Ini 5 Cara Mencegahnya

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Mutiara Septya

  • Halaman Depan
  • /
  • Kesehatan
  • /
  • Studi: Sering Mimpi Buruk, Bisa Jadi Pertanda Awal Gejala Parkinson
Bagikan:
  • Kualitas Udara Jakarta Sedang Buruk, Ketahui 5 Dampaknya Bagi Kesehatan Berikut Ini

    Kualitas Udara Jakarta Sedang Buruk, Ketahui 5 Dampaknya Bagi Kesehatan Berikut Ini

  • Masker KN95 Bisa Dipakai Berapa Kali? Simak Penjelasan Pakar dan Jubir Satgas COVID-19

    Masker KN95 Bisa Dipakai Berapa Kali? Simak Penjelasan Pakar dan Jubir Satgas COVID-19

  • Perbedaan Vegan dari Vegetarian, Lebih dari Tidak Makan Daging

    Perbedaan Vegan dari Vegetarian, Lebih dari Tidak Makan Daging

app info
get app banner
  • Kualitas Udara Jakarta Sedang Buruk, Ketahui 5 Dampaknya Bagi Kesehatan Berikut Ini

    Kualitas Udara Jakarta Sedang Buruk, Ketahui 5 Dampaknya Bagi Kesehatan Berikut Ini

  • Masker KN95 Bisa Dipakai Berapa Kali? Simak Penjelasan Pakar dan Jubir Satgas COVID-19

    Masker KN95 Bisa Dipakai Berapa Kali? Simak Penjelasan Pakar dan Jubir Satgas COVID-19

  • Perbedaan Vegan dari Vegetarian, Lebih dari Tidak Makan Daging

    Perbedaan Vegan dari Vegetarian, Lebih dari Tidak Makan Daging

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2022. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.