Umat Muslim tentu tidak asing dengan selawat Nabi. Melantunkan atau membaca selawat Nabi adalah salah satu ibadah yang bisa dilakukan sehari-hari. Tahukah Parents apa saja macam-macam selawat Nabi dan manfaatnya?
Hukum dari membaca selawat Nabi sendiri adalah sunnah muakad. Ketika shalat, kita juga wajib membaca selawat Nabi pada tasyahud akhir.
Mengutip dari CNN Indonesia, kata selawat berasal dari ‘shola’ yang artinya doa atau keberkahan.
Membaca selawat untuk Nabi Muhammad SAW adalah perintah dari Allah SWT untuk menunjukkan rasa cinta dan hormat kita sebagai umat Islam untuknya. Perintah tersebut disampaikan di dalam QS Al-Ahzaab ayat 56.
“Innallāha wa malā`ikatahụ yuṣallụna ‘alan-nabiyy, yā ayyuhallażīna āmanụ ṣallụ ‘alaihi wa sallimụ taslīmā”
Artinya: “Sesungguhnya Allah dan malaikat-malaikatNya berselawat untuk Nabi. Hai orang-orang yang beriman, berselawatlah kamu untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.”
Selawat bisa dibaca di mana saja, namun ada beberapa waktu yang disunahkan untuk melantunkannya, yaitu sebagai berikut:
- Setelah adzan
- Masuk dan keluar masjid
- Di awal, tengah, dan akhir doa
- Dalam shalat jenazah
- Di antara takbir shalat hari raya
5 Manfaatnya Membaca Selawat Nabi
1. Dikabulkan Doanya
Rasulullah bersabda bahwa barangsiapa yang membacakan selawat akan dikabulkan doanya.
“Apabila salah seorang di antara kamu membaca selawat, hendaknya dimulai dengan mengagungkan Allah Azza wa Jalla dan memuji-Nya. Setelah itu bacalah selawat kepada Nabi. Dan setelah itu, barulah berdoa dengan doa yang dikehendaki.” (HR Ahmad, Abu Dawud, dan Tirmidzi)
Berdasarkan hadis di atas, jika kita ingin doa kita terkabul, maka hendaklah doa tersebut dimulai terlebih dahulu dengan memuji Allah dan membaca selawat.
2. Dijanjikan Pahala yang Berlipat
Allah berjanji dengan membaca selawat untuk Nabi, maka Allah sendiri akan berselawat kepada siapa pun yang membacanya berlipat kali. Hal tersebut disampaikan Rasulullah di dalam sebuah hadis.
“Barangsiapa berselawat kepadaku sekali, maka Allah akan berselawat untuknya sepuluh kali.” (HR Ahmad, Abu Dawud, Tirmidzi, dan Nasa’i).
3. Manfaatnya Selawat Nabi, Diangkat Derajatnya
Salah satu manfaat dari berselawat adalah diangkatnya derajat langsung oleh Allah. Dalam hadis riwayat Tirmidzi, dijelaskan bahwa Allah akan menuliskan sepuluh kebaikan, menghapuskan sepuluh keburukan, dan meninggikan sepuluh derajat bagi siapa yang berselawat satu kali.
4. Akan Bertemu di Surga dengan Nabi
Rasulullah mengungkapkan bahwa dengan berselawat, maka akan dikumpulkan di surga bersama dengannya.
“Manusia yang paling berhak bersamaku pada hari kiamat ialah yang paling banyak membaca selawat kepadaku.” (HR Tirmidzi)
5. Mendapatkan Syafaat Nabi, Manfaatnya Selawat
Abdullah bin Umar mendengar bahwa Rasulullah bersabda jika mendengar adzan berkumandang, maka hendaknya ucapkanlah seperti yang diucapkan muadzin dan berselawatlah kepadanya.
“Mintalah kepada Allah wasilah untukku karena wasilah adalah sebuah tempat di surga yang tidak akan dikaruniakan melainkan kepada salah satu hamba Allah. Dan aku berharap bahwa akulah hamba tersebut. Barangsiapa memohon untukku wasilah, maka ia akan meraih syafaat.” (HR Muslim).
6 Macam Selawat Nabi
Ada beberapa macam bacaan selawat Nabi, tetapi yang paling sering dan paling mudah dibaca adalah:
“Allahumma shalli ‘ala Muhammad wa’ala ali Muhammad”
Artinya: “Ya, Allah. Beri-lah selawat [sanjungan] kepada Nabi Muhammad SAW dan kepada keluarga Nabi Muhammad SAW.”
Dikutip dari Merdeka, adapun macam selawat Nabi yang lainnya adalah sebagai berikut:
- Sholawat Fatih: “Allahumma sholli ala sayyidina muhammaddinil fatihi lima ughliqo wal khotimi lima sabaqo, nashiril haqqi bil haqqi wal hadi ila shirotikal mustaqim wa ala alihi haqqo qodrihi wa miq darihil adzim.”
- Sholawat Nariyah: “Allaahumma sholli sholaatan kaamilatan wasallim salaamaan taamman alaa sayyidinaa muhammadinil ladzii tanhallu bihiluqodu watanfariju bihilkurobu watuqdhoo bihilhawaaiju watunaalu bihir roghooibu wahusnul khowaatimi wayustasqaal ghomaamu biwajhihilkariimi waalaa aalihii washohbihii fii kulli lamhatin wanafasin biadadi kulli maluumin laka.”
- Sholawat Matsurah: “Allaahumma sholli alaa muhammadin nabiyyil ummiyyi wa alaa aalihi wasallim.”
- Sholawat Mukafaah: “Allohumma sholli ala sayidina muhammadin wa ala alihi sayidina muhammad, sholatan maqbulatan tu,addi biha anna haqqohul adzim.”
- Sholawat Ibrahimiyah: “Allahumma shalli alaa sayyidinaa muhammad waalaa aali sayyidinaa muhammadin kamaa shallaita alaa sayyidinaa ibraahiima waalaa aali sayyidinaa ibrahiia wabaarik alaa aali sayyidinaa muhammadin kamaa baarakta alaa sayyidinaa alaa sayyidinaa ibraahima wa alaa aali sayyidina ibraahima, fil aalamiina innaka hamiidun majiidun.”
- Sholawat Nur Al-Anwar: “Allahumma Shalli Alaa Nuuril Anwaari Wasirril Asraari, Watiryaaqil Aghyaari Wamiftaahi Baabil Yasaari, Sayyidinaa Wamaulaana Muhammadinil Muhtaari Wa Aalihil Ath Haari Wa Ash Haabihil Ahyaari Adada Niamillaahi Wa Ifdhaalih.”
Itulah macam-macam dan manfaatnya dari selawat Nabi. Semoga dapat bermanfaat untuk Parents sekeluarga amalkan demi meraih ridho-Nya.
Baca Juga:
Nama bayi perempuan shalihah terinspirasi dari nama istri para Nabi
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.