Beberapa penyebab bisa membuat wanita memiliki kista di ovarium (indung telur) mereka. Lalu, bagaimana dengan mereka yang ingin melakukan program hamil, apakah program hamil tapi ada kista akan berhasil?
Dilansir dari Penn Medicine, kista sebenarnya dapat tumbuh di beberapa organ reproduksi wanita, termasuk ovarium atau indung telur, oleh sebab itu kista jenis ini biasa disebut kista ovarium. Kista ovarium adalah kantung berisi cairan yang terbentuk di ovarium. Kista ovarium biasanya tidak bersifat kanker. Namun faktanya, kista ovarium ini cukup berbahaya bagi kesehatan wanita.
Sebagian besar kista didiagnosis melalui USG atau tes pencitraan lainnya, yang juga akan membuat dokter Anda melihat ukuran kista. Meskipun sebagian besar kista tidak menimbulkan gejala, namun saat kista pecah, Anda mungkin merasakan sakit dan ketidaknyamanan yang mendadak.
Program hamil tapi ada kista sulit berhasil, benarkah?
Program hamil tapi ada kista, bisakah berhasil?
Kista umumnya tidak membuat wanita sulit untuk hamil. Tetapi jika kista disebabkan oleh kondisi mendasar seperti endometriosis, Anda mungkin memiliki masalah dengan kesuburan.
Endometriosis adalah suatu kondisi di mana sel-sel dari lapisan rahim Anda tumbuh di bagian luar rahim. Pertumbuhan ini yang menghalangi tuba falopi Anda, darah bisa terperangkap dalam ovarium, dan menyebabkan kista ovarium.
Meskipun masih mungkin untuk hamil, endometriosis memang mengurangi kesuburan. Faktanya, hampir 50% wanita dengan infertilitas juga menderita endometriosis.
Ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil yang dapat menurunkan risiko terkena endometriosis, diantaranya:
- Berolahraga secara teratur
- Hindari alkohol dalam jumlah besar
- Jauhi minuman yang mengandung kafein.
Artikel terkait: Endometriosis, Penyakit yang Membuat Wanita Sulit Punya Anak
Penyebab kista ovarium paling umum yaitu PCOS
Program hamil tapi ada kista, akankah berbuah bahagia?
Jika Anda memiliki beberapa kista seukuran mutiara di ovarium, Anda mungkin mengalami kondisi yang disebut sindrom ovarium polikistik (PCOS), yaitu penyebab utama infertilitas pada wanita.
Ovarium Anda mengandung telur. Telur-telur ini dikeluarkan setiap bulan selama fase ovulasi dalam siklus menstruasi Anda. Telur berada di kantung kecil yang disebut folikel yang mengisi dengan cairan saat telur matang. Biasanya, folikel terbuka untuk melepaskan telur yang matang, mengirimnya ke rahim untuk pembuahan.
Wanita dengan sindrom ovarium polikistik tidak membuat semua hormon yang dibutuhkan agar telur bisa matang sepenuhnya. Folikel tumbuh dan menumpuk cairan, tetapi telurnya tidak bisa dikeluarkan. Ovulasi tidak terjadi, dan folikel mungkin berubah menjadi kista.
Jika ini terjadi, tubuh Anda mungkin gagal membuat hormon progesteron, yang diperlukan untuk menjaga siklus menstruasi Anda tetap teratur.
Selengkapnya: Sindrom Ovarium Polikistik (PCOS), Penyakit yang Menyebabkan Wanita Sulit Hamil
Hamil dengan kista di ovarium, berbahayakah?
Program hamil tapi ada kista, apakah berbahaya?
Terdapat beberapa kemungkinan masalah jika kista terus tumbuh sepanjang kehamilan Anda. Mereka mungkin pecah, terpelintir, atau bahkan menyebabkan masalah persalinan dini dan keguguran, yang akan membahayakan ibu dan janin.
Ini adalah salah satu dari banyak alasan mengapa penting untuk tetap rutin berkonsultasi dengan dokter kandungan selama kehamilan Anda.
Bicaralah dengan dokter kandungan Anda tentang risiko dan opsi perawatan saat Anda mengalami kista saat hamil. Dia akan memberi rekomendasi pengobatan terbaik untuk membantu Anda untuk menjalankan kehamilan yang paling sehat.
Artikel terkait: Hamil dengan kista, apakah membahayakan janin?
Obat alami kista ovarium saat hamil
Sekarang wanita yang mengalami kista ovarium saat hamil lebih memilih pengobatan alami menggunakan herbal, yaitu menggunakan Echinacea dan milk thistle yang telah terbukti efektif untuk mengatasi kista saat hamil.
Memiliki pola makan sehat dengan banyak mengonsumsi sayuran hijau juga dapat mengecilkan kista ke ukuran yang tidak signifikan, bahkan membasmi mereka sepenuhnya. Diet seimbang bersama dengan penggunaan herbal Echinacea dan milk thistle dapat mengkatalisasi kekuatan tubuh untuk sembuh dengan sendirinya dari kista.
Peringatan: obat alami ini belum tentu cocok di segala kondisi tubuh ya, Parents. Ada baiknya Anda konsultasikan ke dokter terlebih dulu, atau bila setelah minum ramuan ini, kondisi justru semakin parah sebaiknya segera dihentikan.
Baca juga:
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.