Setelah punya anak, kondisi kesehatan buah hati tentu akan menjadi perhatian utama Parents, maka jika ada sesuatu yang berbeda, biasanya orangtua langsung khawatir. Begitu juga saat Parents melihat perut bayi buncit, pasti langsung mengira jika ia masuk angin, kan?
Nah, saat orangtua mengira perut si kecil buncit karena masuk angin, biasanya tanpa pikir panjang langsung melakukan berbagai cara untuk mengatasinya. Padahal, bisa jadi cara-cara yang dilakukan itu tidak penting, atau justru dapat memicu masalah lain.
Padahal, patut diketahui ternyata buncitnya perut si kecil bukan karena masuk angin, lho. Menurut dr. Arifianto, Sp.A., atau yang akrab disapa dokter Apin, perut bayi buncit merupakan kondisi yang wajar dan tidak ada kaitannya dengan masuk angin atau penyakit lainnya.
Perut bayi buncit, apakah Parents perlu khawatir?
Sesuai dengan pemaparan dokter Apin, buncitnya perut si kecil atau dikenal juga dengan istilah kembung merupakan kondisi normal yang terjadi. Sebab, bayi memang memiliki anatomi tubuh yang unik dan berbeda dengan anak-anak dan orang dewasa.
“Tidak harus menghubung-hubungkan dengan masuk angin dan kondisi sakit, atau yang menghubungan dengan kolik dan nyeri. Selama bayi itu tampak nyaman, minum seperti biasa, buang air besar dan buang air kecil biasa, maka kita tidak perlu mengkhawatirkannya,” ujar dokter Apin di akun Instagram pribadinya.
Parents juga tidak perlu melakukan berbagai macam hal yang ditujukkan untuk mengatasi perut si kecil yang buncit. Seperti, mengoleskan minyak telon dan memakaikan gurita di perut bayi.
“Tidak perlu sampai memaksakan memakai gurita, justru ini bisa membuat bayi bernapas tidak nyaman. Serta, tidak perlu mengoleskannya minyak telon, karena berisiko membuat perut bayi merah akibat iritasi (dermatitis kontak) pada sebagian bayi yang kulitnya hipersensitif,” jelas dokter Apin.
Sampai kapan perut si kecil akan terlihat buncit?
Sementara itu, sebenarnya sampai kapan sih perut bayi akan buncit? Akankah itu bertahan dalam jangka waktu yang cukup lama?
Dokter Apin mengatakan, kondisi buncit pada perut buah hati Anda akan hilang dengan sendirinya seiring berjalannya waktu. Walaupun memang dibutuhkan waktu yang sedikit lama, tapi itu akan hilang.
“Membutuhkan waktu yang agak lama, bahkan bisa sampai usia 2 tahun. Tapi, orangtua tidak perlu khawatir atau heran, karena kondisi ini wajar terjadi,” kata dokter Apin.
Penyebab dan cara mengatasi perut buncit pada bayi, Parents wajib tahu ini
Salah satu kondisi fisik yang sangat umum terjadi selama beberapa minggu pertama setelah kelahiran bayi yang perutnya yang buncit. Terutama ketika bayi baru saja menyusu dalam jumlah yang banyak.
Sudah dijelaskan sebelumnya kalau kondisi seperti ini memang sangat normal dan tidak perlu Parents khawatirkan secara berlebih. Ketika perut si kecil buncit, khususnya setelah ia selesai menyusu, maka biasanya akan segera mengempis dan kembali ke bentuk semula setelah buang air kecil maupun buang air besar.
Sementara itu, kemungkinan lain penyebab perut buncit pada bayi yaitu karena kembung. Hal ini juga termasuk normal, karena bayi mungkin menelan udara dalam jumlah yang banyak selama menyusu atau ketika menangis.
Sistem pencernaan bayi yang belum matang dan usus bayi yang belum menghasilkan cukup bakteri baik pun membuat perut bayi kembung. Untuk itu, Bunda dapat mengatasi kondisi ini dengan cara membantu si kecil bersendawa setelah ia selesai menyusu.
Bunda juga bisa memposisikan tubuh bayi secara tengkurap, kemudian memijat punggungnya secara perlahan dan lembut. Cara ini dipercaya dapat mengatasi perut kembung pada bayi.
Meskipun dianggap normal, tapi sebaiknya Bunda tetap harus waspada, apalagi bayi belum bisa menyampaikan keluhan yang dirasakannya. Sebagai orangtua, Bunda harus selalu memerhatikan adakah perubahan yang terjadi pada bayi saat berada dalam kondisi ini.
Nah, demikian informasi tentang perut bayi buncit yang sebenarnya merupakan kondisi normal dan tidak ada kaitannya dengan penyakit tertentu. Semoga informasi ini bermanfaat.
Baca juga :
Perut Bayi Sering Kembung? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.