Najwa Shihab, apa yang terlintas di benak Parents ketika mendengar nama presenter acara Mata Najwa itu disebut? Sorot mata yang tajam dan gaya bicara yang tenang tapi lugas melekat pada sosok putri ulama Quraish Shihab itu. Namun, tak banyak yang tahu bagaimana kehidupan pernikahan Najwa Shihab.
Kepiawaiannya mengulik dan mengorek informasi kerap membuat narasumber yang diwawancarainya, terutama para politikus, tak berkutik.
Najwa Shihab juga terkenal sangat lugas dan tegas namun tetap anggun di setiap penampilannya. Kecantikan paras berpadu dengan kecerdasan otak menjadi daya tarik tersendiri bagi perempuan berdarah Arab itu.
Pesona itulah yang membuat seorang Sjarief Ibrahim Assegaf melabuhkan hati padanya. Seperti apa perjalanan kisah asmara Najwa Shihab dan Sjarief Ibrahim Assegaf? Simak sampai akhir ya, Parents.
Artikel Terkait: 6 Potret Lawas Pernikahan Najwa Shihab dan Suami, Telah 25 Tahun Bersama
Kisah Perjalanan Hidup dan Pernikahan Najwa Shihab
1. Kampus UI yang Mempertemukan Najwa Shihab dan Ibrahim Assegaf
Najwa Shihab saat menjad mahasiswi (Foto: Instagram/najwashihab)
Selama perjalanan karirnya di dunia pertelevisian, Najwa Shihab memang tertutup soal kehidupan asmara dan percintaannya.
Namun, dalam sebuah video di kanal YouTube Merry Riana (3/2/2020), ia membagikan kehidupan pribadinya yang selama ini jarang diungkap termasuk kisah pertemuannya dengan sang suami.
Sjarief Ibrahim Assegaf dan Najwa Shihab bertemu di kampus Fakultas Hukum Universitas Indonesia. Saat itu, Najwa baru masuk menjadi mahasiswi baru sementara Ibrahim sedang menyelesaikan skripsinya.
Ibrahim dan Najwa menjadi dekat lantaran sama-sama pernah mengikuti pertukaran pelajar di luar negeri. Kedua orangtua mereka juga saling mengenal. Dari sanalah benih-benih cinta tumbuh di hati keduanya.
Artikel Terkait: Sukses mendidik 5 anak jadi generasi berkualitas, ini rahasia parenting Quraish Shihab
2. Dilamar di Usia 19 Tahun, Najwa Shihab Mantapkan Hati dengan Pergi Umrah
Foto: Instagram/fans_najwashihab
Tak mau berlama-lama, Ibrahim pun berniat segera meminang sang kekasih. Namun, ayah Najwa memberi satu syarat untuk sang calon menantu, yaitu harus menyelesaikan skripsi dan wisuda terlebih dahulu sebelum menikah. Hal ini karena saat itu Ibrahim sudah memasuki semester tua dan dianggap terlambat lulus. Syarat itu pun dipenuhinya.
Sementara Najwa yang masih berusia 19 tahun saat dilamar Ibrahim, berusaha meyakinkan dirinya sebelum menerima pinangan itu. Setelah berkonsultasi dengan Abinya (Ayah_red), Najwa diajak orangtuanya untuk umrah. Di Tanah Suci itulah, Najwa memantapkan hatinya.
“Sebelum memutuskan untuk menerima lamaran, supaya mantep dulu, jadi salat istikharahnya di sana (Tanah Suci). Terus pulang, ‘Gimana udah mantep?’, ‘Iya udah mantep’, ‘Oke, bismillah’. Kemudian nikah umur 20,” kata Najwa kepada Merry Riana sembari tersenyum.
3. Menikah di Usia 20 Tahun, Najwa:”Kalau Bisa Bahagia Sekarang, Kenapa Harus Menunda?”
Foto: Instagram/fans_najwashihab
Najwa Shihab dan Ibrahim Assegaf akhirnya menikah pada tahun 1997 di Solo. Najwa masih berusia 20 tahun sementara sang suami berusia 26 tahun kala itu.
Menikah di usia muda dan masih kuliah semester tiga tak membuat pernikahan Najwa Shihab goyah. Bagi Najwa, menikah membutuhkan perhitungan matang, bukan dari akal melainkan dari hati.
“Aku ingatnya Abi (Quraish Shihab) yang bilang sih, gimana tahunya yakin gitu. Kalau cinta itu nggak bisa dicari pembenarannya di akal, pembenarannya lewat hati. Sometimes you just know sih,” tegas Najwa.
Selain pertimbangan dari hati, perempuan kelahiran Makassar itu juga beropini bahwa saat bertemu orang yang tepat, kenapa harus menunda?
“Nggak pernah berencana spesifik nikah muda sih cuma karena ketemu orang yang tepat aja dan waktu itu mikirnya kalau bisa bahagia sekarang kenapa harus menunda kebahagiaan?” lanjutnya.
Artikel Terkait: Najeela Shihab : “Ini 5 prinsip agar orangtua bisa mencintai anak lebih baik lagi”
4. Sosok Suami Najwa Shihab, Sjarief Ibrahim Assegaf yang Telah Mendampingi Selama 23 Tahun
FotoL Instagram/izzatassegaf
Ibrahim adalah kakak tingkat Najwa saat menempuh studi S1 Hukum di UI. Setelah itu Ibrahim melanjutkan pendidikan S2-nya di University of Melbourne di tahun 2009, dan mendapatkan gelar LLM.
Tak seperti Najwa Shihab, Ibrahim Assegaf bukanlah dari kalangan selebriti. Pria keturunan Arab ini berprofesi sebagai pengacara dalam Perbankan dan Keuangan, Restrukturisasi & Kepailitan, Corporate M&A.
Memiliki istri seorang presenter terkenal, Ibrahim justru tidak suka tampil di depan kamera. Ia lebih senang bekerja di balik meja dan memisahkan kehidupan pribadi keluarganya dari sorotan publik.
Sama-sama sibuk, Ibrahim dan Najwa selalu menyempatkan waktu keluarga. Menurut pengakuan Najwa di acara “Hitam Putih” pada 2018, Ibrahim juga suka memasak untuknya mengingat ia tidak bisa memasak. Meski istrinya tak bisa memasak seperti seorang ibu kebanyakan, Ibrahim sama sekali keberatan.
5. Memiliki Anak Semata Wayang
Lahir pada 9 Februari 2001, Najwa memiliki seorang putra yang bernama Izzat Ibrahim Assegaf. Anaknya yang kini sudah 20 tahun tersebut dipanggil dengan sapaan Izzat.
Sang putra diketahui memiliki minat terhadap lingkungan. Ia pun aktif ikut kelompok pegiat pelestarian ekosistem laut dan terumbu karang serta pecinta lingkungan. Dirinya kini tengah melanjutkan pendidikan di Essex University, Inggris. Mengambil jurusan International Development.
Artikel Terkait: 7 Potret OOTD Modis Najwa Shihab Bernuansa Kasual, Cantik Banget!
6. Kisah Najwa Saat Kehilangan Anak Kedua
Foto: Instagram/najwashihab
Dua dekade membina rumah tangga, Najwa dan Ibrahim dikaruniai seorang putra yang diberi nama Izzat Assegar. Saat ini Izzat telah berusia 19 dan baru masuk kuliah.
Sebebarnya selain Izzat, mereka juga memiliki seorang putri bernama Namiya tetapi meninggal saat baru dilahirkan. Najwa Shihab pernah menceritakan pengalaman pahitnya itu di Instagram (15/3/2018).
“Waktu saya hamil anak saya yang kedua. It was a tough pregnancy. Saya sampai harus bed rest 4 bulan di RS dan ga boleh turun-turun dari tempat tidur. Bahkan pertama kali saya turun tempat tidur, kaki saya sampe gemeteran. But I really wanted to keep my daughter – Namiya. So, I tried EVERYTHING to keep her alive. Dan akhirnya, Namiya lahir,” tulis Najwa.
“Tapi sayang… Dia hanya hidup 4 jam [hening]. It’s so heartbreaking for me. I still blame myself to this day. But that moment taught me a lot. It taught me to appreciate life. It taught me to smile although it’s hard. Dan sampai sekarangpun saya masih belajar. Setiap hari saya masih belajar untuk mengikhlaskan kepergian Namiya walaupun berat.”
Itulah sepenggal kisah dari kehidupan pernikahan Najwa Shihab.
Kemesraan dan keharmonisan keluarga memang tak selalu harus diumbar ke publik tetapi dirasakan di hati.
Najwa juga menjadi contoh, menikah di usia tak selalu berdampak buruk, asalkan memang sudah siap lahir batin menjalani komitmen tersebut bukan hanya membayangkan yang indahnya saja.
****
Baca Juga:
Dua Kali Jadi Korban Pelecehan Seksual, Najwa Shihab Sampaikan Pesan Ini
13 Potret Anak Najwa Shihab Beranjak Dewasa, Makin Mirip dengan Ayahnya
Najeela Shihab: "Ingin cegah anak tergoda narkoba? Ini caranya!"
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.