Apakah kehamilan Anda sudah memasuki trimester ketiga? Pastinya penasaran bagaimana perkembangan janin 7 bulan hingga 9 bulan.
Di trimester ketiga, pertumbuhan organ di tubuh si kecil mulai sempurna. Beberapa inderanya juga sudah berkembang dengan baik, sehingga dia lebih sering memberi respon dengan gerakan pada trimester ini.
Artikel terkait: Mudik saat hamil 7 bulan aman atau tidak? Ini penjelasan dokter
Video Perkembangan Janin di Trimester Ketiga, Usia 7 hingga 9 Bulan
Perkembangan Janin 7 Bulan
Perkembangan janin 7 bulan, beratnya sudah hampir 1 Kg. Dan panjangnya mencapai 36 cm.
Pada akhir bulan ketujuh, lemak mulai disimpan di tubuh janin. Di bulan ini, janin sudah mencapai 36 cm dan beratnya mencapai 900 gram atau 1,8 Kg. Indera pendengaran si kecil sudah berkembang dengan sempurna, dan dia juga akan sering bergerak sebagai respon dari suara, cahaya bahkan rasa sakit yang dialami Bunda.
Bila bayi lahir prematur, peluangnya bertahan hidup lebih besar jika usia kandungan sudah mencapai 7 bulan. Paru-paru belum sepenuhnya matang, tetapi ia sudah mulai mengalami beberapa gerakan pernapasan ritmis. Tulang-tulang sudah sepenuhnya berkembang, tetapi masih lunak dan lentur. Si kecil menyimpan kalsium, zat besi, dan fosfornya sendiri.
Kelopak mata si kecil mulai terbuka di bulan ini. Bulu matanya juga mulai terbentuk. Begitu pula dengan rambut di kepalanya.
Di bulan ini, gerakan bayi semakin aktif. Ia sudah bisa menendang, meregangkan tubuh, dan membuat gerakan menggenggam.
Pada perkembangan janin 7 bulan ini, tubuh si kecil terus mematangkan diri, juga mulai menyimpan cadangan lemak tubuh. Jumlah cairan ketuban juga mulai berkurang.
Artikel terkait: 12 Keluhan Kehamilan 7 Bulan yang Sering Dialami Beserta Cara Mengatasinya
Perkembangan Janin 8 Bulan
Di usia kandungan 8 bulan, janin sudah memiliki berat 2,27 Kg dan panjangnya mencapai 46 cm. Pertumbuhan otak bayi juga terjadi secara cepat di bulan ini, diapun sudah bisa mendengarkan suara-suara dari luar rahim. Sistem dan organ tubuhnya sudah berkembang sempurna, namun paru-paru masih belum sepenuhnya berkembang.
Dia masih dalam proses tumbuh kembang, hingga dia memiliki cadangan lemak tubuh. Di bulan ini, si kecil juga lebih sering menendang.
Pupil si kecil dapat berubah ukuran sebagai respons terhadap rangsangan cahaya. Tulang-tulangnya mulai mengeras, namun tulang tengkoraknya tetap lunak dan fleksibel.
Di bulan ini, posisi kepala janin akan mulai turun ke bawah untuk persiapan kelahiran. Rambut lanugo akan mulai hilang dari kulit, membuat kulitnya tak lagi begitu memerah dan keriput. Perlahan, kulitnya mulai berwarna merah muda dan lembut, serta menjadi chubby atau berlemak di bagian tubuh tertentu.
Perkembangan Janin 9 Bulan
Menjelang akhir trimester ketiga, bayi Anda terus bertumbuh dan semakin matang. Paru-parunya hampir tumbuh sempurna, refleks tubuh dan koordinasi juga sudah bagus. Si kecil pun sudah bisa berkedip, menutup mata, menoleh, mencengkram. Juga memberi respon pada suara, cahaya dan sentuhan.
Posisi bayi akan berubah, dia berputar hingga posisi kepala ada di bagian bawah pelvis Bunda. Namun jika di bulan ini posisi kepala bayi tak kunjung turun ke bawah, Bunda mungkin perlu berkonsultasi pada dokter kandungan mengenai masalah ini.
Hal ini terjadi sebagai bentuk persiapan untuk diahirkan. Panjang bayi sudah mencapai 46-51 cm, dengan berat 3,2 Kg. Pergerakan bayi juga menjadi lebih sedikit, karena tubuhnya sudah semakin besar dan ruang yang semain sempit.
Artikel terkait: 12 Foto proses perkembangan janin yang menakjubkan, dari usia kehamilan 1 bulan hingga bayi lahir
Saat si kecil tumbuh semakin besar, wajar jika terjadi perubahan dalam pergerakan janin. Tapi jika Bunda merasakan penurunan pergerakan janin yang sangat drastis, segeralah menemui dokter. Saat ini, kuku si kecil juga telah tumbuh panjang dan perlu dipotong segera setelah ia lahir.
Dada si kecil menjadi lebih menonjol. Puting payudara kecil muncul baik pada bayi lelaki maupun perempuan. Pada bayi lelaki, testis akan terus turun ke dalam skrotum. Lemak di tubuhnya terus bertambah, untuk membuatnya tetap hangat setelah ia lahir. Dan di bulan ini, Bunda memasok antibodi kepada janin yang akan membantu melindunginya terhadap penyakit.
Dokter mungkin sudah memberi tanggal HPL (Hari Perkiraan Lahir). Tapi, jangan khawatir jika tanggal HPL lewat tanpa tanda-tanda persalinan. HPL hanyalah perkiraan yang dihitung kapan bayi Bunda akan berusia 40 minggu, namun tidak memperkirakan dengan persis kapan bayi Bunda akan lahir. Adalah normal jika si kecil lahir sebelum ataupun setelah HPL yang diberikan dokter.
***
Itulah video dan penjelasan mengenai perkembangan janin 7 bulan. Semoga bermanfaat!
Sumber referensi: WebMD, Cleveland Clinic
Baca juga:
Kehamilan Trimester Ketiga, Apa Saja Yang Harus Diperhatikan Bumil?