Asal Usul dan Olahan Buah Parijoto Khas Kudus yang Punya Banyak Khasiat

Selain jenang Kudus, olahan buah parijoto juga jadi salah satu oleh-oleh khas yang wajib dicicipi saat berkunjung ke Kota Santri.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Selain jenang Kudus, olahan buah parijoto juga jadi salah satu oleh-oleh khas yang wajib dicicipi saat berkunjung ke Kudus. Warnanya merah keunguan dengan bentuk kecil dan rasa yang cenderung masam tapi menyegarkan.

Buah ini banyak tumbuh di Kudus sehingga warga setempat memanfaatkan keberadaannya untuk dijadikan oleh-oleh khas Kudus yang tak kalah lezat dibandingkan jenang. Berikut ini asal usul hingga olahan buah parijoto. Simak selengkapnya yuk, siapa tahu Parents tertarik mencicipinya saat berkunjung ke Muria, Kudus!

Baca Juga: 10 Resep Olahan Sayur Kol Lezat dan Mudah Dibuat Sendiri Di Rumah, Parents Suka yang Mana?

Asal-Usul Buah Parijoto dan Berbagai Olahannya

1.  Tentang Buah Parijoto dan Penelitian Terkait

Buah parijoto sering dikenal dengan anggur mawar dan memiliki nama latin Medinilla speciosa.B. Buah yang satu ini berbentuk seperti buah anggur namun dengan ukuran yang lebih kecil dan ketika sudah matang maka buahnya akan berwarna ungu.

Melansir dari laman Lokadata Desa, sejumlah penelitian tentang munculnya tanaman ini pun sudah beberapa kali dilakukan, beberapa diantaranya adalah penelitian oleh  Anggana AF pada tahun 2011 dan Rissa Vifta beserta kawan-kawan pada tahun 2019.

Penelitian tersebut mengungkapkan bahwa buah parijoto adalah sejenis tumbuhan perdu yang punya banyak khasiat dan mengandung senyawa saponin dan flavonoid. Tak heran bila saat ini olahan buah parijoto semakin populer.

2.  Memiliki Khasiat yang Luar Biasa

Kandungan saponin dan flavonoid yang ada pada buah Parijoto diklaim mampu berperan sebagai antioksidan dan antidiabetes. Selain itu, buah ini juga berkhasiat bagi ibu hamil, konon kabarnya anaknya akan cantik dan tampan.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Bagi yang sedang berusaha memiliki momongan, buah parijoto berkhasiat membantu ikhtiar tersebut serta dapat melancarkan proses kehamilan hingga melahirkan.

Meskipun hal ini perlu diteliti lebih lanjut, namun kabar ini cukup menggembirakan bagi siapapun yang mendengarnya.

Baca Juga: Wajib Coba! 6 Resep Olahan Labu Kuning yang Lezat dan Mudah Dibuat

3.  Kabarnya Merupakan Buah Peninggalan Sunan Muria

Buah parijoto banyak ditemui di area Colo, Kabupaten Kudus, Jawa Tengah dan berdekatan dengan area pemakaman Sunan Muria, oleh karena itu buah ini juga kabarnya merupakan buah peninggalan Sunan Muria.

Kini olahan buah parijoto sangat berlimpah di area ini, terutama di 3 desa di Kudus yang punya lahan khusus buah Parijoto serta di lereng Pegunungan Muria yang memiliki ketinggian 800 – 1200 mdpl.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Buah parijoto mentah dijual dengan harga Rp 100,000 per kilogram dan setiap kilogramnya terdiri dari 12 – 15 tangkai, jika dihitung harga pertangkai adalah Rp 8000 dan harganya akan menjadi dua kali lipat pada musim kemarau.

Buah ini juga diketahui membutuhkan banyak air sehingga pada area lahan buah parijoto juga dibangun saluran air yang memadai agar buahnya dapat tumbuh subur dan baik.

4.  Diolah Menjadi Beraneka Ragam Oleh-oleh

Seorang warga Desa Colo telah menyulap buah ini menjadi berbagai macam olahan parijoto yang bisa dibawa pulang bagi para peziarah makam Sunan Muria sebagai buah tangan untuk orang di rumah.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Berdasarkan hal inilah buah parijoto dikreasikan menjadi sirup, permen, keripik, selai, hingga roti. Olahan buah parijoto yang saat ini sudah mendapatkan banyak pesanan hingga overload adalah produk sirup yang sepekan dapat berproduksi minimal 100 liter dengan rincian bahan baku 100 kg buah parijoto segar dan 100 kg gula pasir.

Produk sirup buah parijoto ini sudah banyak dipasarkan baik melalui media sosial maupun toko-toko. Untuk ukuran 250 ml dibanderol Rp 45,000, ukuran 350 ml Rp 65,000, ukuran 500 ml Rp 85,000, dan ukuran 630 ml Rp 130,000.

Selain sirup, olahan buah parijoto sehat lainnya adalah dalam bentuk permen, kripik, dan teh yang telah dikembangkan pada tahun 2020.

Uniknya, pangsa pasar olahan yang satu ini sengaja menyasar untuk kalangan menengah ke atas yang memiliki penyakit gula atau diabetes.

5.  Mendapatkan Sejumlah Penghargaan dan Apresiasi Pemerintah

Usaha warga Desa Colo untuk membuat olahan buah parijoto ini rupanya tak hanya mendatangkan rezeki saja baginya dan warga sekitar, tapi juga mendapatkan sejumlah penghargaan dan mendapatkan apresiasi dari pemerintah.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sirup parijoto mendapatkan Juara 1 pada Lomba Kreativitas dan Inovasi (Krenova) tingkat Kabupaten Kudus pada tahun 2018 lalu ia juga masuk menjadi 100 finalis terbaik pada program  The Big Start Indonesia pada tahun 2018 yang diselenggarakan oleh Blibli.com.

Produk sirup olahan buah parijoto juga telah menjadi salah satu produk unggulan nasional yang tetapkan oleh Bekraf (Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) pada tahun 2018. Tak hanya itu saja, produk ini juga telah mendapatkan fasilitas HKI (Hak Kekayaan Intelektual) untuk hak paten oleh Bappeda Provinsi Jawa Tengah.

Selain itu, bisnis ini telah menjadi bagian UMKM Kreatif dalam kategori pengusaha pemula berbasis teknologi yang mendapatkan dana dari Kemenristek Dikti pada tahun 2019.

Tidak berhenti sampai disitu saja, pada tahun 2020 produk olahan parijoto juga berhasil masuk dalam e-katalog Bank Indonesia kemudian pada tahun 2021 menjadi produk unggulan Jawa Tengah versi Bank Indonesia.

Baca Juga: 8 Resep Olahan Sosis yang Lezat dan Praktis, Cocok Buat Tanggal Tua

6.  Olahan Buah Parijoto Mengalami kekurangan Bahan Baku

Semakin tingginya permintaan pasar terhadap produk olahan buah parijoto membuat buah ini juga kekurangan bahan baku. Apalagi saat ini parijoto diolah menjadi makanan dan minuman yang cukup punya banyak khasiat untuk kesehatan.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Kelangkaan bahan baku ini juga dikarenakan kurangnya lahan pertanian untuk bibit buah parijoto tumbuh subur. Karena hal ini juga warga yang juga pengusaha di sini menjalin kerjasama di desa lain agar pasokannya tetap aman.

7. Resep Olahan Buah Parijoto 

Tak hanya dijadikan sebagai sirup atau permen, Parents juga bisa mengolah buah parijoto menjadi hidangan lezat, salah satunya rujak buah parijoto. Berikut resepnya: 

Bahan-bahan: 

  • 3 tangkai parijoto
  • 4 cabai rawit setan
  • 2 cabai merah
  • 10 biji asam jawa
  • 2 blok gula jawa
  • 1/4 sdt garam
  • 1/4 sdt terasi bakar

Cara Membuat: 

  • Cuci bersih buah parijoto dengan air mengalir hingga bersih. 
  • Haluskan cabai lalu haluskan juga bumbu lainnya seperti terasi bakar dan asam Jawa. 
  • Tambahkan gula Jawa hingga semua bahan tercampur halus dan merata. 
  • Petik buah parijoto lalu campurkan ke dalam bumbu dan uleg kasar hingga semua bagian buah berlapis bumbu. 
  • Kini rujak buah parijoto siap disajikan. Akan lebih nikmat jika dimasukkan ke dalam kulkas sebelum disantap. 

Nah, itulah ragam olahan buah parijoto mulai dari sirup, permen, hingga asinan. Apakah Parents pernah mencicipi olahan buah ini sebelumnya? 

Baca Juga:

4. Resep Olahan Buah Sehat dan Lezat, Cocok untuk Cemilan Keluarga!

9 Kreasi Olahan Mangga yang Bisa Bunda Coba di Rumah

Mandai, Olahan Khas Banjar yang Dibuat dari Kulit Buah Cempedak

Penulis

lolita