X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Jangan Salah Kaprah! Ini 11 Fakta Tentang Antibiotik yang Perlu Anda Tahu

Bacaan 5 menit
Jangan Salah Kaprah! Ini 11 Fakta Tentang Antibiotik yang Perlu Anda Tahu

Meski sudah lama dikenal dan sering digunakan sebagai obat, kenyataannya masih banyak banyak orang yang salah memahami penggunaan antibiotik.

Obat antibiotik sepertinya sudah menjadi obat yang akrab bagi kita dan sering kita konsumsi ketika sakit. Sayangnya, banyak yang belum memahami apa fungsi yang sebenarnya dan bagaimana cara kerjanya.

Bahkan banyak juga yang terjebak pada mitos-mitos yang menyesatkan. Sehingga kerap terjadi penyalahgunaan yang berujung pada resistensi antibiotik alias kekebalan terhadap obat yang membuat proses penyembuhan berlangsung sulit.

Pertanyaan seputar obat antibiotik dan jawabannya

obat antibiotik

Seberapa banyak yang Parents ketahui tentang obat ini? Yuk, jawab pertanyaan-pertanyaan berikut;

1. Antibiotik mengobati infeksi pada:

  1. Virus
  2. Bakteri
  3. Jamur

Jawaban: b

Antibiotik membunuh bakteri atau mencegahnya berkembang. Mereka tidak melawan virus, seperti virus yang menyebabkan flu. Jika Parents tidak meminumnya dengan benar, obat-obatan ini dapat menyebabkan bakteri bermutasi yang membuat kebal. Ini disebut resistensi.

2. Sabun dan pembersih antibakteri dapat membuat kuman lebih kuat melawan obat antibiotik:

Tes kehamilan dengan sabun

  1. Benar
  2. Salah

Jawaban: a 

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa triclosan, yang terdapat di banyak produk sabun dan pembersih antibakteri, dapat menyebabkan perubahan pada bakteri. Sehingga membuat antibiotik kurang mampu melawannya.

3. Mengobati jerawat dapat menyebabkan resistensi antibiotik:

masturbasi menyebabkan jerawat 3

  1. Benar
  2. Salah

Jawaban: a 

Dokter sering meresepkan antibiotik untuk mengobati jerawat. Faktanya, jenis antibiotik apapun yang digunakan untuk tujuan apapun, dapat menyebabkan resistensi. Konsultasikan dengan dokter untuk menemukan perawatan terbaik untuk jerawat yang lebih aman.

Artikel terkait: Jaga Anak dari Bahaya Kuman Penyebab Penyakit Dengan Cara ini

4. Anda selalu membutuhkan antibiotik ketika menderita:

  1. Radang tenggorokan
  2. Sinusitis
  3. Infeksi telinga 

Jawaban: a

Radang tenggorokan disebabkan oleh bakteri. Dibutuhkan tes laboratorium untuk mengetahui dengan pasti apakah seseorang mengidapnya.

Jangan Salah Kaprah! Ini 11 Fakta Tentang Antibiotik yang Perlu Anda Tahu

Infeksi sinus, juga disebut sinusitis, disebabkan oleh virus pada sebagian besar kasus atau oleh iritasi dari udara. Infeksi membaik dengan sendirinya tanpa antibiotik. Namun, beberapa infeksi sinus disebabkan oleh bakteri. Jika gejala bertahan lebih dari 10 hari setelah periksa ke dokter, jadwalkan untuk tindak lanjut.

Virus atau bakteri dapat menyebabkan infeksi telinga. Penyakit ini mungkin dapat membaik tanpa antibiotik. Dokter mungkin mempertimbangkan beberapa hal sebelum memutuskan apakah akan menggunakannya atau tidak.

5. Tidak apa-apa untuk berhenti minum antibiotik segera setelah Anda merasa lebih baik:

Jangan Salah Kaprah! Ini 11 Fakta Tentang Antibiotik yang Perlu Anda Tahu

  1. Benar
  2. Salah

Jawaban: b

Gunakan antibiotik sesuai dengan anjuran dokter. Jangan melewatkan dosis, dan habiskan semuanya. Jika berhenti terlalu cepat, beberapa bakteri dapat bertahan hidup dan membuat Anda sakit lagi.

6. Apa yang membuat Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mengubah pedoman pengobatan untuk klamidia, gonore, dan sifilis?

  1. Antibiotik yang sama dapat bekerja dengan baik untuk ketiganya.
  2. Dokter telah menemukan antibiotik yang baru untuk mengobatinya.
  3. Antibiotik mungkin tidak lagi bisa bekerja melawan mereka.

Jawaban: c

obat antibiotik

Klamidia, gonore, dan sifilis disebabkan oleh bakteri dan telah lama diobati – dan umumnya disembuhkan – dengan antibiotik. Tapi kini berubah. Mereka menjadi resisten terhadap antibiotik.

Para ilmuwan telah menemukan beberapa jenis gonore yang tidak merespons antibiotik apa pun. Bentuk klamidia dan sifilis yang resisten tidak lazim, tetapi memang ada.

7. Setiap tahun, berapa banyak orang yang terinfeksi bakteri yang tidak dapat dibantu dengan antibiotik?

  1. Paling sedikit 1,5 juta orang
  2. Sedikitnya 2 juta orang
  3. Paling sedikit 4 juta orang

Jawaban: b

Cerita mitra kami
Rayakan Hari Cuci Tangan Sedunia, Lifebuoy Edukasi Anak Indonesia untuk Jadi #JuaraCuciTangan
Rayakan Hari Cuci Tangan Sedunia, Lifebuoy Edukasi Anak Indonesia untuk Jadi #JuaraCuciTangan
Nikmati Layanan Konsultasi Dokter Gratis Hasil Kolaborasi Lifebuoy dan Halodoc untuk Perlindungan Keluarga Sehat
Nikmati Layanan Konsultasi Dokter Gratis Hasil Kolaborasi Lifebuoy dan Halodoc untuk Perlindungan Keluarga Sehat
4 Cara Mudah Tetap Sehat & Bebas Kuman Saat Liburan
4 Cara Mudah Tetap Sehat & Bebas Kuman Saat Liburan
5 Perlindungan Agar Anak Tidak Mudah Sakit
5 Perlindungan Agar Anak Tidak Mudah Sakit

Infeksi ini termasuk hal-hal seperti TBC, masalah kulit, dan penyakit menular seksual. Sebagian pasien orang terinfeksi dari rumah, sekolah dan tempat kerja. 

Artikel terkait: Waspadai resistensi antibiotik yang terjadi pada ibu hamil, dampaknya bahaya!

antibiotik lead

8. Makanan dapat mempengaruhi efektifitas kerja obat antibiotik: 

  1. Benar
  2. Salah

Jawaban: a

Hewan ternak yang mendapatkan suntikan antibiotik dapat mengembangkan bakteri resisten dalam tubuh mereka. Jika Anda makan dagingnya yang tidak dimasak atau diolah dengan benar, bakteri itu bisa masuk ke dalam tubuh.

Pupuk dan air yang digunakan pada tanaman juga dapat menyebarkan bakteri. FDA menyarankan untuk menghentikan penggunaan antibiotik pada hewan kecuali yang diresepkan oleh dokter hewan.

9. Lebih sedikit obat antibiotik yang ditemukan dalam kurun 30 tahun terakhir:

obat antibiotik

  1. Benar
  2. Salah

Jawaban: a

Sejak 1980-an, para peneliti belum mengembangkan kelas antibiotik utama karena adanya ancaman resistensi selama beberapa dekade. Dalam pidatonya di Penghargaan Nobel tahun 1945, Alexander Fleming, penemu penisilin, memperingatkan bahwa antibiotik bisa menjadi kurang efektif. Tetapi upaya yang sedang dilakukan saat ini untuk menciptakan lebih banyak teixobactin – contoh jenis yang baru ditemukan.

10. Kuman mana yang paling mengkhawatirkan petugas kesehatan?

  1. Clostridium difficile (C. diff)
  2. MRSA (methicillin-resistant Staphylococcus aureus)
  3. Drug-resistant tuberculosis

Jawaban: a

obat antibiotik

Bakteri C. diff menyebabkan diare yang mengancam jiwa. Setiap tahun, sekitar setengah juta orang yang terkena C. diff dan 15.000 diantaranya meninggal. Bakteri ini secara alami resisten terhadap banyak obat dan menyebar dengan cepat.

Enterobacteriaceae (CRE) yang resisten terhadap karbapenem juga dianggap sebagai ancaman. Bakteri ini menyebabkan infeksi yang kebal terhadap hampir semua obat antibiotik. Termasuk karbapenem, yang biasanya dianggap sebagai pilihan terakhir.

Ancaman mendesak ketiga adalah Neisseria gonorrhoeae yang kebal obat, yang menyebabkan gonore. MRSA dan TBC yang resisten terhadap obat dianggap memiliki tingkat ancaman “serius.”

11. Bolehkah minum obat antibiotik yang diresepkan untuk orang lain?

Jangan Salah Kaprah! Ini 11 Fakta Tentang Antibiotik yang Perlu Anda Tahu

  1. Boleh
  2. Tidak boleh

Jawaban: b

Obat orang lain mungkin bukan obat yang tepat untuk penyakit Anda. Mengonsumsi obat yang kurang tepat dapat memperlambat pemulihan, bahkan bisa membuat kondisi pasien semakin buruk.

***

Itulah pertanyaan dan jawaban seputar obat antibiotik yang masih sering salah kaprah. Semoga tidak salah lagi ya Parents. Selalu dengarkan dokter Anda dan konsumsi obat antibiotik yang diresepkan sampai habis.

Sumber: WebMD

Baca juga:

Percobaan Laboratorium ini Buktikan Kehebatan ASI Melawan Berbagai Bakteri

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Yuniati Rohmah

Diedit oleh:

Fitriyani

  • Halaman Depan
  • /
  • Kesehatan
  • /
  • Jangan Salah Kaprah! Ini 11 Fakta Tentang Antibiotik yang Perlu Anda Tahu
Bagikan:
  • Waspadai Bahaya Penggunaan Antibiotik yang Berlebihan

    Waspadai Bahaya Penggunaan Antibiotik yang Berlebihan

  • Peringatan CDC: Jangan Minum Antibiotik untuk Penyakit yang disebabkan oleh Virus

    Peringatan CDC: Jangan Minum Antibiotik untuk Penyakit yang disebabkan oleh Virus

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

  • Waspadai Bahaya Penggunaan Antibiotik yang Berlebihan

    Waspadai Bahaya Penggunaan Antibiotik yang Berlebihan

  • Peringatan CDC: Jangan Minum Antibiotik untuk Penyakit yang disebabkan oleh Virus

    Peringatan CDC: Jangan Minum Antibiotik untuk Penyakit yang disebabkan oleh Virus

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.