Di seluruh dunia, rata-rata jam kerja per minggu berkisar antara 40 sampai dengan 50 jam. Namun negara-negara dengan jam kerja terpendek dapat memiliki durasi jam kerja di bawah 30 jam per minggunya loh Parents!
Penentuan lamanya jam kerja di suatu negara dipengaruhi oleh banyak hal. Yang pertama adalah jenis industri, budaya, dan lain sebagainya. Negara-negara yang punya budaya work life balance, umumnya memiliki jam kerja yang lebih pendek serta hari libur yang lebih banyak.
Negara-negara Eropa, khususnya Skandinavia misalnya, memiliki jam kerja yang lebih pendek daripada Amerika Serikat. Dan kebanyakan dari negara tersebut termasuk dalam daftar negara-negara paling bahagia di dunia.
Amerika Serikat memiliki jam kerja 33 jam per minggu, sementara Indonesia 40 jam per minggu sesuai Undang-undang Ketenagakerjaan.
Yang menarik, sebagian negara dengan jam kerja yang pendek juga memiliki perekonomian yang cukup baik lo Parents. Apakah hal ini membuktikan jika jam kerja yang panjang tidak selalu sebanding dengan produktivitas?
Yuk, simak daftar negara dengan jam kerja paling pendek di dunia lengkap dengan rasio produktivitas banding PDB sebagaimana dilansir dalam surejob.in berikut ini.
Artikel Terkait: Mengenal Apa Itu Work Life Balance dan Mengapa Penting dalam Kehidupan
10 Negara dengan Jam Kerja Terpendek di Dunia
1. Belanda
Rata-rata jam kerja pekerja di Belanda setiap tahunnya adalah 1381 jam/ pekerja. Dengan kata lain, rata-rata jam kerja per minggunya adalah 26.6 jam. Dengan jam kerja yang singkat tersebut, rasio produktivitas terhadap Produk Domestik Bruto negara Belanda adalah sebesar $33/ jam.
Rasio ini untuk menilai seberapa besar sumbangsih faktor produksi termasuk di dalamnya tenaga kerja, per jam, terhadap PDB suatu negara. Nilainya semakin besar semakin baik.
Negeri kincir angin ini dari tahun ke tahun juga konsisten masuk ke dalam daftar negara dengan jam kerja terpendek di dunia. Bahkan beberapa kali, negara ini menjadi peringkat pertama negara dengan jam kerja paling pendek. Belanda juga merupakan negara dengan tingkat pengangguran yang rendah.
2. Jerman, Ranking 1 Negara dengan Jam Kerja Terpendek
Jam kerja tahunan rata-rata di Jerman adalah 1397 jam/ pekerja atau rata-rata jam kerja per minggunya sekitar 26,9 jam. Rasio Produktivitas terhadap Produk Domestik Bruto-nya adalah $37/ jam. Rasio ini yang terbesar pada daftar ini.
Walaupun termasuk dalam negara yang memiliki jam kerja yang pendek, Jerman mampu menjadi negara dengan tingkat ekonominya yang kuat di antara negara-negara di Eropa. Jerman juga termasuk dalam negara-negara yang memiliki tingkat pengangguran yang rendah.
3. Norwegia
Jam kerja tahunan rata-rata di Norwegia adalah 1420 jam/ pekerja. Durasi jam kerja rata-rata per minggunya adalah 27,3 jam. Sementara itu, rasio Produktivitas terhadap Produk Domestik Bruto nya adalah $34/ jam.
Walaupun negara Skandinavia ini termasuk dalam negara dengan jam kerja terpendek, kualitas pekerjaan mereka sangat baik lo Parents. Salah satunya dibuktikan dengan Norwegia dikenal memiliki profesi pekerjaan pengemudi teraman di dunia.
Artikel Terkait: Mengenal Karoshi, Fenomena Bekerja Berlebihan dan Tanpa Cuti Sampai Meninggal
4. Perancis salah satu Negara dengan Jam Kerja Terpendek di Dunia
Posisi keempat diduduki negara dengan jam kerja terpendek diduduki oleh Perancis. Jam kerja tahunan rata-rata di Prancis adalah 1479 jam/ pekerja atau 28.4 jam per minggu.
Rasio Produktivitas terhadap Produk Domestik Bruto nya adalah $35/ jam.
Sebagai negara yang industri pariwisatanya banyak terkenal di seluruh dunia, Perancis juga menerapkan jam kerja yang pendek untuk para pekerjanya, utamanya di ibukota Paris.
Jadi jangan heran jika pusat perbelanjaan dan restoran di sana tidak buka sampai malam hari seperti di Indonesia ya Parents.
5. Irlandia
Jam kerja tahunan rata-rata di Irlandia adalah 1529 jam/ pekerja atau rata-rata jam kerja per minggunya adalah 29,4 jam. Rasio Produktivitas terhadap Produk Domestik Bruto negara Irlandia adalah $36/jam.
Mungkin karena jam kerja yang singkat ini, warga Irlandia dikenal punya sifat optimistis yang tinggi. Mereka juga dinobatkan sebagai negara dengan penduduk paling ramah ke-4 di dunia loh.
6. Denmark, Negara dengan Jam Kerja Terpendek dan Populasi Paling Bahagia di Dunia
Jam kerja tahunan rata-rata di Denmark adalah 1546 jam/pekerja. Sedangkan rata-rata jam kerja per minggunya adalah 29,7 jam. Sementara untuk Rasio Produktivitas terhadap Produk Domestik Bruto nya adalah $36/jam.
Negara dengan ibukota Kopenhagen ini juga termasuk negara dengan jam kerja terpendek dan merupakan negara dengan populasi paling bahagia di dunia.
7. Belgia
Belgia, atau dikenal dengan nama resmi sebagai Kerajaan Belgia, merupakan negara yang berlokasi di Eropa bagian barat. Negara ini berbatasan dengan Belanda, Jerman, Prancis dan Luksemburg, yang kesemuanya juga masuk dalam daftar negara dengan jam kerja terpendek ini.
Jam kerja tahunan rata-rata di Belgia adalah 1574 jam/ pekerja atau 30,3 jam per minggu. Sementara itu, Rasio Produktivitas terhadap Produk Domestik Bruto negara Belgia adalah $33/jam.
Artikel Terkait: 5 Cara Ini Bikin Parents Dekat dengan Anak Meski Sibuk
8. Luksemburg
Luksemburg merupakan negara kecil di Eropa dengan tingkat ekonomi yang stabil, yang juga menerapkan jam kerja pendek bagi para pekerjanya dan memiliki tingkat pengangguran yang rendah.
Jam kerja tahunan rata-rata di Luksemburg adalah 1609 jam/ pekerja. Atau rata-rata jam kerja per minggunya adalah 30.9 jam. Nilai Rasio Produktivitas terhadap Produk Domestik Bruto negara ini sama dengan Jerman yaitu $37/ jam.
9. Swedia
Hampir sama dengan Luksemburg, jam kerja tahunan rata-rata di Swedia adalah 1621 jam/ pekerja atau 31,2 jam per minggu. Rasio Produktivitas terhadap Produk Domestik Bruto Swedia adalah $35/ jam.
Di negara ini, para pekerjanya bekerja secara efisien dan dapat memaksimalkan potensi yang dimiliki tetapi tetap merasa bahagia karena Swedia menerapkan jam kerja yang pendek sehingga tidak menyebabkan stress dan jenuh.
10. Slovenia
Slovenia adalah salah satu negara dengan perekonomian yang cukup baik serta memiliki peringkat tinggi dalam Indeks Pembangunan Manusia.
Rata-rata jam kerja tahunan di negara ini adalah 1640 jam per pekerja. Sehingga rata-rata jam kerja per minggunya adalah 31,5 jam. Rasio Produktivitas terhadap Produk Domestik Bruto Slovenia adalah $34/jam.
Jam Kerja Berkaitan dengan Pembangunan Sumber Daya Manusia
Selain rasio produktivitas terhadap Produk Domestik Bruto suatu negara, durasi jam kerja juga kerap dikaitkan dengan isu Indeks Pembangunan Manusia, atau indeks yang mengukur keberhasilan suatu negara membangun kualitas hidup warganya. IPM memiliki tiga unsur penilaian, antara lain diantaranya adalah kesehatan dan standar kehidupan.
Jika dikaitkan dengan Indeks Pembangunan Manusia (IPM), lima dari 10 negara dengan jam kerja terpendek di atas memiliki tingkat IPM sangat tinggi atau berada dalam skala 0,9 dari 1. Negara tersebut antara lain Norwegia, Irlandia, Jerman, Swedia dan Belanda. Lima negara lainnya memiliki kategori Indeks Pembangunan Manusia yang tinggi.
Hal ini menarik sekali, karena secara langsung atau pun tidak, durasi jam kerja memang mempengaruhi banyak hal dalam kehidupan warga.
Demikianlah daftar 10 negara dengan jam kerja terpendek di dunia. Bagaimana menurut Parents, apakah menurut Anda durasi jam kerja menentukan produktivitas? Parents sendiri lebih suka jam kerja yang pendek atau yang lebih panjang?
***
Baca Juga:
10 Negara dengan Jam Kerja Terpanjang di Dunia
Penelitian : Jam kerja orangtua memengaruhi tumbuh kembang anak, ini solusinya