Mulut pahit merupakan hal yang sangat mengganggu. Namun, apakah penyebab mulut pahit, dan benarkah kondisi ini merupakan tanda penyakit berbahaya?
Dilansir dari Healthline, umumnya salah satu penyebab mulut terasa pahit adalah karena kita mengonsumsi sesuatu yang pahit, seperti kopi hitam. Namun tahukah Parents, bahwa kondisi juga bisa disebabkan oleh penyakit tertentu?
Memiliki rasa pahit di mulut Anda sering kali bukan masalah serius, tetapi dapat mengganggu kehidupan sehari-hari Anda dan memengaruhi nafsu makan Anda.
Penyebab Mulut Pahit
1. Sindrom Mulut Terbakar
Seperti namanya, sindrom mulut terbakar juga dapat menyebabkan sensasi terbakar atau panas di mulut. Kondisi ini bisa sangat menyakitkan. Gejala-gejala ini dapat terjadi di satu atau seluruh bagian mulut. Sindrom ini juga dapat menghasilkan perasaan mulut kering dan terasa pahit.
Artikel terkait: Selain Darah Tinggi, Ini 8 Akibat Terlalu Banyak Konsumsi Garam
2. Kehamilan
Hormon estrogen wanita yang berfluktuasi selama kehamilan juga dapat mengubah selera makan seseorang. Banyak wanita melaporkan mulut mereka sering terasa pahit ketika mereka hamil.
3. Mulut Kering
Mulut kering atau yang dikenal dengan xerostomia, dapat disebabkan oleh penurunan produksi saliva atau perubahan susunan saliva. Akibatnya, mulut pun mungkin terasa lebih pahit.
Selain itu, kekurangan air liur juga dapat membuat kegiatan menelan atau berbicara menjadi sulit, dan orang-orang dengan kondisi ini mungkin mengalami infeksi rongga rongga mulut, dan infeksi gusi.
4. Refluks Asam
Refluks asam lambung juga disebut GERD, terjadi ketika sphincter esofagus bagian bawah melemah dan memungkinkan makanan dan asam lambung bergerak dari lambung ke bagian atas kembali, yaitu ke kerongkongan dan mulut.
Sfingter esofagus bagian bawah adalah otot di bagian bawah kerongkongan, yang merupakan tabung yang mengambil makanan dari mulut ke perut. Makanan ini mengandung asam pencernaan dan enzim, karena itu jika mereka kembali pada saluran cerna atas, dapat menyebabkan rasa pahit di mulut Anda. Gejala lain GERD termasuk:
- Rasa terbakar di dada beberapa jam setelah makan
- Mual
- Mengalami masalah menelan
5. Konsumsi Obat dan Suplemen Tertentu
Setelah tubuh Anda menyerap jenis obat tertentu, sisa-sisa obat diekskresikan ke dalam air liur. Selain itu, jika obat atau suplemen memiliki elemen pahit, itu dapat meninggalkan rasa pahit di mulut Anda.
Artikel terkait: Obat Cefadroxil – Manfaat, Dosis, dan Efek Samping
6. Merokok
Senyawa kimia dalam rokok dapat merusak indra perasa Anda dan meninggalkan rasa yang tidak enak. Ini juga berlaku untuk bentuk tembakau lainnya. Maka dari itu, hindari rokok atau tembakau agar rasa pahit tidak masuk ke mulut Anda.
7. Stres dan Kecemasan
Tingkat stres dan kecemasan yang tinggi dapat merangsang respons stres dalam tubuh, yang sering kali mengubah indra perasa seseorang. Rasa cemas bisa menyebabkan mulut kering, yang kerap menimbulkan rasa pahit.
8. Infeksi Saluran Pernapasan
Infeksi pada saluran pernapasan bagian atas, seperti masuk angin, rinitis, sinusitis atau tonsilitis dapat menyebabkan rasa pahit di mulut karena zat yang diproduksi oleh bakteri yang bertanggung jawab atas jenis infeksi ini.
Untuk mengatasinya, minum setidaknya 2 liter air sehari, karena membantu menghilangkan rasa pahit dan mempercepat pemulihan. Namun, juga disarankan untuk mencari bantuan dari dokter umum untuk mengidentifikasi penyebab spesifik dan memulai pengobatan yang sesuai.
9. Perubahan Hormonal
Hormon bertanggung jawab atas perubahan di seluruh tubuh, termasuk di dalam mulut. Rasa pahit biasa terjadi selama kehamilan dan menopause dan akan mereda saat fase ini berakhir. Jika tidak, Anda harus berbicara dengan dokter untuk menentukan penyebab utamanya.
10. Gangguan Hati
Ketika hati tidak berfungsi dengan baik, tubuh mulai menumpuk amonia dalam jumlah tinggi, yang merupakan zat beracun yang biasanya diubah menjadi urea oleh hati dan dibuang melalui urine. Peningkatan kadar amonia ini menyebabkan perubahan rasa, mirip dengan ikan atau bawang.
Oleh karena itu, jika dicurigai adanya penyakit hati, dianjurkan untuk mencari bantuan dari ahli hepatologi untuk memastikan diagnosis dan memulai pengobatan, jika perlu.
11. Menopause
Perempuan yang mengalami menopause mungkin juga mengalami kondisi ini. Disebabkan oleh kadar estrogen yang lebih rendah dalam tubuh, yang bisa menyebabkan kondisi sekunder, seperti sindrom mulut terbakar. Mungkin juga karena mulut yang terus-menerus kering.
Artikel terkait: 11 Cara Obati Gigi Berlubang, Bisa Beli di Apotek dan Gunakan Bahan Alami
12. Melakukan Perawatan Kanker
Radiasi dan kemoterapi dapat mengiritasi indra perasa, menyebabkan banyak hal, termasuk hanya air, terasa seperti logam atau pahit.
13. Dysgeusia
Salah satu penyebab mulut pahit juga bisa dikarenakan adanya gangguan pada mulut seperti dysgeusia. Kondisi di mana seseorang mengalami gangguan indra perasa sehingga mengubah persepsi rasa. Healthgrades menuliskan, lidah manusia dalam kondisi normal bisa merasakan manis, asin, pahit, asam, dan gurih.
Sementara, saat dysgeusia pengidapnya mengalami mulut terasa asam, pahit, atau asin seperti tersentuh logam. Pada kondisi yang lebih parah, dysgeusia juga bisa menyebabkan mulut terasa tengik atau busuk.
14. Penumpukan Bakteri
Pemicu lain yang menimbulkan rasa pahit juga bisa dipicu adanya penumpukan bakteri dan kuman di dalam mulut. Biasanya, kondisi ini akan dialami oleh individu yang tidak menjaga kesehatan mulut dan gigi sehingga mengalami gigi yang berlubang.
Tumpukan kuman dan bakteri tentu saja tidak hanya menggangu indra perasa, namun juga bisa menyebabkan timbulnua bau mulut. Maka dari itu, penting untuk selalu menyikat gigi dan menjaga kebersihan mulut secara keseluruhan.
15. Kurang Vitamin
Bila mulut pahit bisa menandakan Anda kekurangan asupan vitamin. Baik vitamin B12 dan zinc, di mana vitamin ini diperlukan tubuh untuk menjaga fungsi organ, dan menjaga imunitas tubuh. Oleh sebab itu, pastikan untuk memenuhi kebutuhan vitamin harian, ya, baik dari makanan sehari-hira maupun suplemen tambahan.
Solusi Mengatasi Mulut Pahit
Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan di rumah untuk membantu meringankan dan bahkan mencegah kondisi ini. Di antaranya yaitu:
- Minum banyak cairan dan kunyah permen karet bebas gula untuk membantu meningkatkan produksi air liur.
- Lakukan kebersihan gigi dengan baik. Sikat lembut gigi Anda selama 2 menit 2 kali sehari, dan temui dokter gigi Anda setiap enam bulan untuk pemeriksaan.
- Kurangi peluang Anda mengalami refluks asam dengan menurunkan berat badan jika perlu. Hindari makanan pedas atau berlemak, jangan merokok, membatasi alkohol, dan mengonsumsi makanan dalam porsi kecil dan sering daripada langsung makan porsi besar.
Demikianlah beragam penyebab dan cara mengatasi mulut pahit. Semoga bermanfaat.