5 Minuman Segar Khas Jawa Tengah, Cocok untuk Pilihan Buka Puasa Hari Ini

Segar untuk berbuka puasa!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Terdapat banyak pilihan menu minuman segar khas Jawa Tengah yang menarik untuk sajian buka puasa hari ini. Minuman segar ini identik dengan rasa manis, baik dari gula Jawa maupun gula aren yang cocok sekali sebagai pembuka hidangan buka pada Ramadan kali ini. Gula adalah sumber energi yang baik untuk menambah tenaga setelah puasa seharian.

Selain itu, saat buka puasa kita juga butuh banyak cairan untuk menjaga tubuh tetap terhidrasi dan tidak kekurangan cairan, meskipun berpuasa. Berikut adalah pilihan minuman khas Jawa Tengah yang dapat Anda coba sendiri di rumah, lengkap dengan resep dan cara membuatnya.

Artikel terkait: 3 Resep kolak durian Medan yang bikin segar tenggorokan, penasaran?

5 Minuman Segar Khas Jawa Tengah dan Cara Membuatnya

Es Gempol, Minuman dari Tepung Terigu, Kaya Energi

 
Minuman ini adalah berasal dari Solo, beberapa sumber juga menyebut es gempol adalah minuman khas Jepara, Jawa Tengah. Ciri khas dari minuman ini adalah gempol warna-warni yang terbuat dari tepung beras dan tepung tapioka.

Es Gempol adalah minuman dari gempol atau pleret, santan, dan gula cair. Gempol atau pleret sendiri adalah adonan dari tepung beras yang dibentuk, lalu diwarnai dan kemudian dikukus.

Adonan Gempol ini disiram dengan santan dan gula, dan sering kali ditambah es. Rasa kuahnya yang gurih dan manis terasa semakin segar jika ditambahkan es batu.

Berikut adalah resep Es Gempol selengkapnya, sebagaimana dikutip dari laman Resep Koki.

Bahan-bahan:

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan
  • Tepung beras - 75 gram
  • Tepung tapioka - 15 gram
  • Gula pasir - 1 sdm
  • Garam - 1/8 sdt
  • Air panas - 75 ml
  • Pewarna makanan - secukupnya

Bahan Kuah Santan:

  • Santan - 400 ml
  • Gula pasir - 100 gram
  • Daun pandan - 1 lembar
  • Garam - 1/8 sdt
  • Susu kental manis - 70 ml
  • Es batu - secukupnya

Cara Membuat

  1. Campur dan aduk rata tepung beras, tepung tapioka, gula dan garam.
  2. Tuangkan air panas secara bertahap, aduk rata dan uleni hingga kalis, lalu bagi menjadi 3 warna sesuai selera.
  3. Bentuk bulat pipih, tekan bagian tengahnya.
  4. Rebus hingga adonan mengembang dan matang. Tiriskan.
  5. Didihkan santan, gula, daun pandan dan garam sambil terus diaduk.
  6. Setelah agak hangat, masukkan susu kental manis dan didihkan kembali.
  7. Sajikan selagi dingin dengan tambahan es batu.

Artikel terkait: Resep kolak biji salak yang bisa bikin ketagihan, mau mencobanya, Bun?

Wedang Pekak, Menu Khas Demak, Jawa Tengah


Minuman kedua adalah wedang pekak, yang merupakan minuman tradisional khas dari Kabupaten Demak, Jawa Tengah.

Minuman ini dinamakan Wedang pekak karena terbuat dari bunga pekak atau juga kita kenal dengan istilah kembang lawang.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Kembang lawang ini bermanfaat untuk menghangatkan badan, sehingga cocok sekali untuk berbuka puasa.

Resep Wedang Pekak, Minuman Penghangat

Bahan:

  • gula putih
  • air
  • serai
  • daun pandan
  • cengkih
  • buah pekak
  • jahe
  • merica bubuk
  • kayu manis.

Cara memasak: 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan
  1. Semua bahan, dimasukkan ke dalam air dan rebus sampai mendidih. Tunggu kira-kira 5 menit sambil diaduk. Angkat dan saring.
  2. Anda yang menyukai minuman dingin juga bisa menambahkan es batu. Selamat mencoba.

Es Dawet Ayu, Minuman Manis Cocok Buat Berbuka


Menu es dawet ayu merupakan minuman menarik untuk berbuka hari ini, karena perpaduan antara dawet yang kenyal dan air gula bercampur santan ditambah es batu menjadikannya sebagai salah satu minuman favorit pelepas dahaga.

Dawet bisa dengan mudah ditemukan di berbagai daerah, terutama di Pulau Jawa. Di Purworejo, Jawa Tengah, bahan pembuatan dawet (sebutan lain untuk es cendol) dicampur dengan abu merang sehingga menghasilkan dawet berwarna hitam. Varian ini dinamakan dawet ireng dalam bahasa Jawa yang berarti “Dawet Hitam.”

Resep Membuat Es Dawet Manis Segar

Bahan membuat dawet:

• 500 gr tepung beras
• 200 gr tepung sagu aren/ sagu tani
• 1800 ml air
• 5 sdm air kapur sirih
• 300 ml air daun suji
• 1/8 sdt garam
• Air matang secukupnya
• Es batu secukupnya

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Bahan sirup:

• 800 gr gula merah
• 400 ml air
• Santan
• Es batu

Cara membuat:

  1. Pembuatan dawet: campur tepung beras dan tepung sagu aren dengan sebagian air. Campur sisa air dengan air kapur sirih, air daun suji, dan garam.
  2. Setelah itu, masak hingga mendidih. Tuang larutan campuran tepung, kecilkan api. Terus aduk-aduk hingga kendal, dan angkat.
  3. Cara membuat sirup: masak gula merah dengan air hingga mencari. Angkat dan saring.
  4. Siapkan campuran es batu dan air matang dalam wadah, letakkan cetakan di atasnya.
  5. Tuang adonan cendol panas ke dalam cetakan, tekan-tekan dengan sendok kayu hingga butiran cendol keluar dan jatuh ke dalam air es.
  6. Diamkan selama 1 jam hingga bentuknya kokoh, lalu saring dan tiriskan.
  7. Selanjutnya, siapkan gelas saji. Masukkan sirup gula secukupnya. Tambahkan cendol, nangka, santan, dan es batu secukupnya.

Artikel terkait: 10 Resep menu buka puasa yang mudah, nikmat, menggugah selera keluarga

Es Sagwan, Minuman Khas Tegal Jawa Tengah


Es sagwan adalah minuman berwarna pink yang merupakan kuliner khas dari kota Tegal. Nama Es Sagwan sendiri diambil dari nama pembuatnya, Sagwan, seorang warga asal Desa pandean, Kecamatan Dukuhturi, Tegal. Minuman ini cukup unik karena berbahan dasar adonan aci (tepung kanji) yang dibentuk panjang-panjang mirip dengan dawet.

Es sagwan disajikan dengan serutan es serta siraman sirup atau gula merah. Berikut cara membuat selengkapnya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Bahan:

  • Tepung Tapioka 130 gram
  • Gula Pasir 250 gram
  • Santan Kental 1.250 ml
  • Nangka yang sudah matang 150 gram, dipotong dadu kecil-kecil
  • Pewarna merah 2 sendok makan
  • Pewarna coklat 2 sendok makan
  • Roti tawar sesuai selera
  • Es batu sesuai selera

Cara pembuatan

  1. Campurkan tepung tapioka, gula pasir, dan juga santan, lalu aduk-aduk hingga merata.
  2. Setelah diaduk, masaklah campuran tadi hingga matang sekitar beberapa menit. 
  3. Angkat dan dinginkan tepung tadi dan bentuklah hingga memanjang.
  4. Selesai, butiran-butiran putih sudah disiapkan dan kini kita masuk ke bagian pembuatan sirupnya.
  5. Dalam pembuatan sirup, siapkan es batu yang sudah diserut.
  6. Siapkanlah panci dan masukan gula pasir dan juga pewarna makanan, ke dalam panci tersebut.
  7. Selanjutnya rebus dan biarkan sampai sedikit mengental
  8. Siapkan gelas
  9. Masukan es serut yang sudah ada, lalu tambahkan butiran-butiran yang sudah dibuat sebelumnya.
  10. Berikutnya masukan juga nangka dengan sirup, es batu dan juga santan.
  11. Tambahkan susu kental manis di atasnya sesuai dengan selera dan juga roti tawar di atasnya. Es Sagwan sudah siap dihidangkan.

Adon-Adon Coro atau Wedang Blung


Minuman khas Semarang berikutnya adalah adon-adon coro. Minuman berasa pedas dan hangat karena bahan utama minuman ini merupakan jahe.

Adon-adon coro atau sering disebut jamu adon-adon coro adalah minuman tradisional khas kota Jepara. Sebenarnya, Adon-Adon Coro merupakan sebuah jamu yang terbuat dari beberapa rempah-rempah, antara lain pandan, merica bubuk, kayu manis, cengkih, lengkuas, yang disiram dengan santan, jahe gula merah, dan air.

Resep Adon-Adon Coro

Bahan-bahan utama:

  • Air putih sebanyak 2,5 liter
  • Gula Aren sebanyak 300 gram
  • Daun Pandan sebanyak 3 lembar
  • Sereh geprek sebanyak 2 batang
  • Cengkeh sebanyak 6 buah
  • Kayu manis sebanyak 2 batang
  • Jahe geprek sebanyak 200 gram
  • Lengkuas sebanyak 3 ruas
  • Santan kental yang berasal dari setengah butir kelapa sebanyak 200 ml
  • Merica bubuk secukupnya
  • Maizena yang sudah dilarutkan dengan sedikit air sebanyak 3 sendok makan
  • Irisan kelapa yang masih muda secukupnya

Cara Membuat:

  1. Rebus terlebih dulu air putih dengan gula sampai semuanya larut.
  2. Selanjutnya, masukan jahe, sereh, kayu manis, cengkeh, lengkuas, dan daun pandan lalu aduk sampai merata.
  3. Setelah aromanya sudah wangi, selanjutnya tinggal disaring sehingga menyisakan airnya saja. 
  4. Lalu, tambahkan santan dan aduk terus hingga mendidih, tambahkan juga larutan maizena sambil diaduk sampai airnya mengental. 
  5. Setelah mengental, masukan irisan kelapa dan juga merica secukupnya dan aduk lagi hingga merata. 
  6. Sebelum dihidangkan, cobalah cicipi terlebih dulu apakah rasanya sudah sesuai selera atau belum. 
  7. Jika masih belum terasa hangat atau kurang pedas, Anda bisa menambahkan lagi jahe atau mericanya. 
  8. Jika rasanya sudah sesuai selera, tinggal dituangkan pada gelas dan Adon-Adon coro khas Jepara siap dihidangkan. 

Demikian sederet pilihan minuman segar khas Jawa Tengah yang bisa Anda coba untuk pelengkap buka puasa hari ini.

***

Baca juga:

id.theasianparent.com/resep-kolak-pisang

id.theasianparent.com/menu-buka-puasa/

id.theasianparent.com/resep-kolak