Postpartum depression (PPD) atau depresi pasca persalinan merupakan kondisi medis yang dialami beberapa wanita setelah melahirkan. Kondisi ini membuat penderitanya merasa sedih berlebihan, cemas, serta lelah berkepanjangan. Berbeda dengan baby blues, keadaan PPD dinilai lebih serius dan terjadi lebih lama. Lalu bagaimana mengatasi depresi pasca persalinan ini?
Umumnya, penyembuhan PPD memerlukan bantuan tenaga medis. Namun, beberapa dari Anda mungkin ingin melakukan terapi alami yang bisa dilakukan di rumah agar kondisi tersebut cepat sembuh. Lalu, bisakah mengatasi depresi setelah persalinan dengan perawatan alami?
Artikel terkait: Depresi pasca persalinan berbeda dengan baby blues, kenali perbedaannya di sini!
Perawatan alami untuk mengatasi depresi setelah melahirkan
Perawatan alami bisa menjadi pilihan untuk mengatasi PPD, tetapi tentu saja Bunda tidak bisa menjadikannya sebagai opsi yang utama.
Jika Anda sudah didiagnosa mengalami masalah tersebut, maka bantuan dari tenaga medis seperti dokter, psikiater, dan psikolog tetaplah harus diprioritaskan. Beberapa perawatan yang bersifat alami bisa menjadi bantuan tambahan agar PPD bisa sembuh lebih cepat.
Selain itu, perawatan alami ini juga akan sangat bermanfaat untuk Anda yang belum didiagnosa PPD namun tengah merasakan beberapa gejalanya sebagai langkah pencegahan. Beberapa gejala tersebut seperti:
- Hampir setiap hari merasa tertekan dan cemas.
- Merasa malu dan bersalah seperti gagal menjadi seorang ibu.
- Panik dan takut berlebihan.
- Suasana hati berubah dengan drastis.
- Kurangnya minat pada hal atau kegiatan yang sebelumnya Anda sukai.
- Sulit tidur, atau pun terlalu banyak tidur.
- Kesulitan berkonsentrasi.
- Merasa sangat lemas atau kehilangan energi yang signifikan.
- Mengalami serangan panik.
- Emosi sering meluap berlebihan, merasa cepat tersinggung, serta gelisah.
- Tidak bisa menjalin hubungan atau ikatan yang baik dengan bayi.
- Ada hasrat untuk menyakiti bayi.
- Berpikir untuk melukai diri, atau bahkan melakukan bunuh diri.
Sebagai catatan, jika Bunda mengalami lebih dari lima gejala tersebut, sebaiknya segeralah konsultasikan dengan dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
Artikel terkait: Waspada gejala Postpartum Psychosis, keinginan untuk menyakiti bayi
Perawatan alami mengatasi depresi
Asupan Vitamin
Menurut American Journal of Clinical Nutrition, asam lemak omega 3 kemungkinan besar dapat membantu menyembuhkan kondisi PPD. Anda bisa mengonsumsi beberapa suplemen atau jenis makanan yang mengandung asam lemak omega 3 seperti:
- Chia seeds
- Biji rami
- Ikan sarden
- Salmon
- Dan beberapa jenis ikan berlemak lainnya
Selain itu, konsumsilah makanan yang memiliki nilai gizi yang mencukupi kebutuhan nutrisi Anda sehari-hari. Kurangi konsumsi makanan cepat saji, dan gorengan. Segera ganti makanan Anda dengan jenis makanan yang lebih sehat lainnya.
Artikel terkait: Ayah Juga Bisa Alami Depresi Postpartum
Gaya hidup sehat dan interaksi sosial
Beberapa gaya hidup sehat dan jenis interaksi sosial yang bisa membantu mencegah serta mengatasi depresi di antaranya:
-
Rutin olahraga
Olahraga dapat meningkatkan kesehatan fisik dan mental Anda secara bersamaan. Biasakan berolahraga paling tidak selama 20 menit per harinya. Anda juga tidak perlu berolahraga setiap hari, cukup 5 kali selama seminggu. Lakukan jenis olahraga yang Anda sukai seperti lari, yoga, bersepeda, dan lainnya.
-
Jam tidur yang cukup
Kurang tidur dapat meningkatkan berbagai masalah kesehatan termasuk kesehatan mental. Bunda membutuhkan tidur sekitar 6-9 jam agar tubuh lebih segar.
-
Menghabiskan waktu di luar ruangan
Berdiam diri di rumah dan tidak terpapar sinar matahari dapat memburuk kondisi depresi. Anda bisa jalan-jalan di taman atau di sekitar komplek rumah selama 20-30 menit di pagi hari.
-
Me-Time
Ketika Bunda sudah punya bayi, Anda mungkin lupa bahwa Anda juga perlu menikmati kegiatan untuk diri sendiri. Jadi, tidak ada salahnya menitipkan buah hati pada keluarga yang Anda percaya dan lakukanlah kegiatan yang Anda inginkan. Misalnya, jalan-jalan bersama teman dekat atau melakukan hobi yang disukai.
-
Berkumpul dengan teman dan anggota keluarga yang peduli dengan Anda
Bersikaplah terbuka pada orang-orang sekitar yang Bunda percaya. Menyendiri atau menarik diri dari interaksi sosial akan membuat Anda semakin stres dan merasa sepi.
Dengan pengobatan dan perawatan yang tepat, PPD dapat sembuh dalam waktu sekitar enam bulan. Jangan sungkan atau malu untuk meminta dukungan dari orang-orang sekitar.
Selalu ingat juga, bahwa perawatan secara alami hanya boleh digunakan sebagai alternatif pengobatan dan bukan jenis perawatan yang utama. Tetaplah melakukan perawatan dengan tenaga ahli medis sampai Anda merasa lebih baik.
***
Merasa aktivitas parenting sangat melelahkan? Yuk, bertukar cerita dan pengalaman dengan jutaan Parents lainnya di aplikasi theAsianparent dengan klik banner di bawah ini!
Referensi: Healthline, March of Dimes, Parenting First Cry
Baca juga:
Adele dan Kisahnya Berjuang Melawan Depresi Pasca Melahirkan