Belum lama ini, Marshanda jalani ketamin terapi ke Amerika Serikat (AS). Ketamin terapi adalah metode pengobatan yang digunakan untuk mengobati depresi.
Ketamin sendiri sebenarnya bukan jenis obat baru. Obat ini awalnya digunakan sebagai obat bius untuk operasi dan kini digunakan untuk kasus depresi berat.
AS menjadi negara pertama yang menggunakan ketamin untuk mengobati kasus depresi. Marshanda jalani ketamin terapi karena ia memang mengalami bipolar disorder dan depresi.
Mengenal Ketamin Terapi yang Dilakukan Marshanda
Alasan Marshanda Jalani Ketamin Terapi di Amerika
Salah satu alasan Marshanda melakukan perjalanan hingga ke AS adalah karena ketamin belum legal di Indonesia. Penggunaannya untuk mengatasi kasus depresi berat belum diizinkan di Indonesia.
Jadi tidak mungkin bagi Marshanda untuk mengakses pengobatan ini di negeri sendiri. Ia perlu menempuh perjalanan ke Negeri Paman Sam untuk bisa menjalani terapi ketamin.
Fungsi Terapi Ketamin
Terapi ini hanya direkomendasikan untuk pasien dengan kasus depresi berat. Contohnya kasus depresi yang sudah berlangsung hingga tahunan.
Efek samping antidepresan pada ketamin ini mampu menekan pikiran-pikiran negatif yang dirasakan oleh pasien. Salah satunya adalah mengurangi niat untuk melukai diri sendiri.
Cara Kerja Ketamin
Cara kerja ketamin belum bisa dapat dipastikan secara rinci. Namun ketamin dapat memberikaan efek seperti obat antidepresan pada umumnya.
Ketamin juga dikenal efektif mengatasi kasus depresi berat dibanding perawatan lainnya. Sebab, ketamin menyasar salah satu reseptor di otak yang dapat memengaruhi suasana hati, kognisi, serta pola pikir seseorang.
Artikel terkait: Jalani Co Parenting, Marshanda: “Sienna Beruntung Punya 3 Orangtua yang Mencintai!”
Pemberian Dosis yang Lebih Rendah
Dosis ketamin yang digunakan untuk prosedur bius operasi berbeda dengan dosis untuk terapi depresi. Dosis yang digunakan dalam terapi ketamin jauh lebih rendah.
Jenis ketamin yang digunakan untuk terapi depresi adalah ketamin IV (rasemik). Pemberian dosis yang lebih rendah ini untuk menghindari risiko efek samping yang bisa berbeda-beda pada setiap pasien.
Artikel terkait: 5 Hikmah di Balik Kisah Hidup Marshanda
Marshanda Jalani Empat Kali Terapi
Marshanda memutuskan berangkat ke AS untuk menjalani Ketamin IV Therapy. Total ia perlu menjalani empat kali terapi, yakni dua kali terapi dalam seminggu, yang dilakukan selama dua minggu berturut-turut.
Terapi ketamin ini dilakukan dengan menggunakan infus. Marshanda diinfus dengan cairan ketamin yang dicampur saline solution dengan dosis yang telah disesuaikan.
Terapi ketamin yang dijalani Marshanda ini sudah bersertifikat bahkan disebut-sebut yang terbaik di Amerika Serikat. Kliniknya sendiri berlokasi di New York.
Selama proses terapi, Marshanda juga didampingi oleh seorang psikiater. Jadi, selama menjalani terapi ketamin, Marshanda ditangani oleh dua psikiater sekaligus, satu dari Indonesia dan satu lagi dari AS.
Walau proses terapi dilakukan di New York, Marshanda sebenarnya tiba lebih dulu di Los Angeles (LA). Rencananya ia hendak melakukan terapi di LA, tapi justru mendapatkan rekomendasi klinik di New York.
Setelah yakin dengan rekomendasi dari beberapa sumber terpercaya, barulah Marshanda terbang ke New York.
Artikel terkait: 10 Potret Transformasi Marshanda dari Artis Cilik hingga Sekarang
Mengikuti Sesi Ecstatic Dance
Awalnya, Marshanda hanya berniat untuk melakukan terapi ketamin, tetapi perjalanan healing Marshanda ditambah dengan adanya sesi menari dan meditasi selama di LA.
Secara tidak sengaja ia ikut sesi ecstatic dance yang berlangsung di Venice Beach. Sesi yang menurutnya juga berdampak pada proses penyembuhan yang sedang ia lakukan.
Sesi ecstatic dance dibuka dengan meditasi dan visualisasi dengan tema Reawakening Your Passion. Setiap peserta termasuk Marshanda diminta untuk memilih lima hal yang sangat mereka minati.
Dijelaskan lewat unggahan video YouTube-nya, Marshanda memilih mencintai, penyembuhan, musik, menari, dan menulis. Setelah itu mereka diminta memilih salah satu dari lima hal tersebut untuk dijadikan fokus saat menari. Marshanda memilih mencintai.
Marshanda pun mengaku bersyukur sempat mengikuti sesi meditasi menari. Ia merasa jadi lebih dekat dan bisa memahami tubuh, hati, serta jiwanya. Ia menemukan kembali passion di dalam dirinya termasuk motivasi untuk terus berkarya dan berbagi.
Dalam perjalanan healing yang dilakukan Marshanda ini, ia juga jadi punya perspektif baru. Tentang bagaimana ia harus lebih peka dan mendengarkan tubuhnya serta mulai mendengarkan isi hatinya. Keputusan Marshanda jalani ketamin terapi ini jadi keputusan terbaik di samping proses pengobatan lainnya yang ia lakukan untuk menjaga kesehatan mentalnya.
Baca juga:
7 Tanda Pasangan Anda Alami Depresi, Pahami Agar Bisa Membantunya
Sebelum Kondisinya Makin Serius, Kenali Tanda Anak Depresi dan Tips Mengatasinya