Banyak orang mungkin mengenal rosemary sebagai salah satu bumbu herbal untuk menyedapkan masakan. Namun, ternyata rosemary juga memiliki banyak manfaat, baik untuk kesehatan maupun kecantikan.
Dilansir dari Alodokter, rosemary bisa bermanfaat karena mengandung nutrisi seperti di bawah ini:
- Serat
- Protein
- Mineral, termasuk kalsium, zat besi, kalium, magnesium, dan zinc
- Vitamin, termasuk vitamin A, folat, vitamin B, dan vitamin C
Selain itu, tanaman rosemary juga diperkaya dengan zat kimia yang memiliki efek antioksidan, antibakteri, antivirus, dan antiradang.
Artikel terkait: Tanaman Herbal Sambiloto untuk Cegah COVID-19, Ini Cara Mengolahnya!
9 Manfaat Rosemary untuk Kesehatan dan Kecantikan
1. Menangkal Kanker
Rosemary memiliki kandungan yang bersifat antioksidan sehingga dapat menangkal radikal bebas pemicu kanker. Menurut tinjauan Nutrients pada 2020, seperti dikutip dari HelloSehat, rosemary mungkin bisa memerangi kanker yang terdapat pada:
- Usus besar
- Pankreas
- Hati
- Paru-paru
- Serviks dan ovarium
- Kulit
- Prostat
- Payudara
- Leukemia
- Mulut
Beberapa senyawa pada rosemary yang berpotensi bersifat antikanker adalah carnosic acid, carnosol, dan rosmarinic acid, yang bermanfaat untuk:
- Menghambat pembelahan dan perbanyakan sel kanker
- Merusak sel kanker
- Menghambat dan mengurangi pertumbuhan kanker
- Menghentikan siklus sel kanker
2. Memelihara Kesehatan Otak
Kandungan zat antiradang dan antioksidan dalam rosemary disebut dapat mengurangi risiko terjadinya penurunan daya ingat dan gangguan konsentrasi.
Selain itu, berbagai studi kesehatan juga menunjukkan bahwa ekstrak rosemary dapat melancarkan aliran darah pada otak.
Itulah mengapa tanaman herbal ini disebut dapat memelihara kesehatan sel-sel otak agar terhindar dari demensia dan penyakit Alzheimer.
3. Kurangi Risiko Degenerasi Makula, Manfaat Lain Rosemary
Ini adalah kerusakan mata yang terjadi seiring bertambahnya usia. Penyebabnya adalah paparan radikal bebas. Studi terbitan Investigative Ophthalmology & Visual Science pada 2012 mengamati bahwa kandungan carnosic acid pada rosemary mungkin bisa menghambat degenerasi makula.
Artikel terkait: Obat Asam Urat dari Tanaman Herbal, Solusi Sehat Keluarga
4. Menurunkan Kadar Gula Dalam Darah
Memiliki kandungan asam karnosik dan asam rosmarinik, rosemary disebut memiliki efek menyerupai hormon insulin. Jadi, tanaman herbal ini dianggap baik untuk dikonsumsi bagi yang ingin menjaga kadar gula darah tetap stabil.
Namun, efektivitas rosemary jika digunakan sebagai obat alternatif untuk menurunkan gula darah pada penderita diabetes masih perlu diteliti lebih lanjut. Sebaiknya konsultasikan ke dokter terlebih dahulu jika ingin menggunakan terapi rosemary.
5. Manfaat Rosemary Lainnya adalah Meringankan Nyeri
Minyak esensial rosemary diketahui mengandung zat antiradang yang dapat meredakan nyeri. Nah, zat ini diketahui mampu meringankan nyeri akibat nyeri otot, nyeri sendi, dan nyeri saat menstruasi.
6. Mengatasi Kecemasan dan Stres
Minum teh rosemary disebut bisa mengurangi stres dan cemas. Studi Iranian Journal of Basic Medical Science pada 2020, menemukan bahwa teh rosemary mengandung rosmarinic acid, luteolin, dan carnosic acid.
Ketiganya berpotensi mempengaruhi fungsi saraf atau memberikan efek tertentu sehingga mungkin bisa mengurangi kecemasan.
Selain itu, rosemary yang digunakan sebagai aromaterapi juga diduga bisa memiliki efek yang sama. Alasannya karena wangi minyak rosemary yang dihirup dapat menurunkan kadar hormon kortikosteron yang memicu stres, serta meningkatkan kadar dopamin atau hormon pemicu suasana hati membaik.
Artikel terkait: Gak Perlu Keluar Rumah, Nikmati Secangkir Teh Herbal untuk Healing
7. Dapat Memperbaiki Suasana Hati
Beberapa studi menyebut, rosemary dapat memberikan efek relaksasi, memperbaiki suasana hati, meningkatkan kualitas tidur, serta meredakan stres dan rasa cemas. Manfaat ini bisa diperoleh dari penggunaan rosemary sebagai teh herbal atau aromaterapi.
8. Mengatasi Kerontokan Rambut
Kerontokan yang tidak terkendali dapat menyebabkan penipisan, bahkan kebotakan atau alopesia.
Menurut studi terbitan Skinmed pada 2015, mengoleskan minyak rosemary di kepala selama enam bulan pada pasien dengan alopesia androgenetik, membantu menumbuhkan rambut secara signifikan.
Manfaat rosemary ini berasal dari senyawa camphor, yang mampu menutrisi kulit kepala sehingga merangsang pertumbuhan rambut. Kandungan carnosic acid pada rosemary juga dapat merangsang pertumbuhan saraf baru yang membantu pertumbuhan rambut.
9. Mengobati Jerawat, Manfaat Kecantikan Rosemary
Sifat antibiotik dan disinfektan dalam rosemary dipercaya dapat mengurangi masalah jerawat di wajah. Selain itu, tanaman herbal ini juga dapat mencerahkan bintik hitam dan membuat kulit lebih bercahaya.
Cara menggunakannya adalah dengan mencampurkan minyak rosemary dengan tiga sendok makan sari mentimun dan satu butir putih telur. Setelah tercampur rata, oleskan tipis pada wajah dan diamkan selama 15-20 menit, kemudian bersihkan dengan air biasa.
Itulah beberapa manfaat rosemary untuk kesehatan dan kecantikan. Jadi, jika Parents memiliki tanaman herbal ini di rumah, jangan hanya menggunakannya untuk bumbu masak, ya.
Baca juga: