Memuji anak merupakan bagian dari mendukung tumbuh kembang anak ke arah yang lebih baik. Hal ini sangat membutuhkan peran kedua orang tua dan lingkungan sekitar. Manfaat memuji anak menurut banyak ahli juga cukup banyak bila dilakukan dengan tepat.
Melansir dari laman The Importance of Praise and Encouragement, pujian yang baik tidak harus rutin diberikan setiap hari dan tidak perlu berlebihan karena pujian berlebih justru akan menimbulkan dampak buruk terhadap anak. Lantas, apa saja manfaat memuji anak? Simak penjelasannya berikut ini!
Baca Juga: Menarik, Komik Ini Ajarkan Pentingnya Orangtua Memuji Anak
Manfaat Memuji Anak
1. Meningkatkan Kepercayaan Diri Anak
Manfaat memuji anak yang utama adalah dapat meningkatkan kepercayaan diri pada anak. Berikan pujian kepada si kecil setiap kali ia melakukan sesuatu kebaikan. Hal ini penting untuk menghargai usaha yang telah ia lakukan sekaligus memotivasinya agar selalu berbuat baik.
Misalnya ketika ia rajin belajar dan berhasil mendapatkan nilai sesuai dengan yang ia usahakan, atau saat ia mampu bertoleransi dengan saudara kandung lainnya, dan bisa juga ketika ia berbuat kebaikan-kebaikan kecil lainnya.
Berikan pujian sewajarnya saja tanpa terlalu meninggikan anak karena hal ini bisa menjadi boomerang bagi para orang tua, efeknya anak akan menjadi haus pujian dan bahkan sombong.
Tak perlu melabeli si kecil ketika ia baru bisa mempelajari bagian awalnya saja, ini akan membuat dirinya cepat puas dan enggan belajar lebih dalam lagi. Contohnya: Keren, kakak memang paling jago Kimia!
2. Meningkatkan Hubungan Orang Tua dan Anak
Interaksi dengan anak merupakan hal yang penting termasuk memuji anak. Manfaat memuji anak lainnya adalah dapat membangun kedekatan antara anak dengan orang tua.
Sebuah pujian saat si kecil menunjukkan ia berhasil melakukan sesuatu yang baik akan sangat bermakna untuknya, apalagi bila sehari-hari si kecil jarang bertemu dengan orang tuanya.
Memberi pujian yang layak dapat membangun bonding antar orang tua dan anak. Namun meski sibuk, sebaiknya orang tua wajib meluangkan waktu minimal 20 menit setiap hari untuk anak.
Tak perlu harus terlibat pada permainannya, Parents bisa juga ngobrol seru dengannya setelah seharian penuh beraktivitas.
3. Menghindarkan Anak dari Risiko Depresi
Anak-anak masih rentan mengalami depresi atau hal-hal yang memengaruhi kesehatan mentalnya. Apalagi jika sudah memasuki usia ingin tahu segalanya, anak-anak akan lebih sering mendengar larangan-larangan atau aturan-aturan daripada pujian dan sebagainya.
Peraturan dan larangan ini akan membuat anak murung hingga depresi. Memberikan arahan, aturan, dan larangan untuk anak memang diperlukan, tapi bila tidak diimbangi dengan pujian yang sesuai maka kesehatan mental anak bisa terganggu.
4. Membangun Motivasi dan Semangat Anak
Manfaat memuji anak yang tak kalah penting adalah dapat memberikan motivasi dan semangat lebih bagi si kecil. Motivasi bagi anak sangat diperlukan apalagi bila ia kedapatan tidak punya semangat akan suatu hal.
Misalnya si kecil malas mempelajari suatu hal (berhitung atau membaca), maka pujian setelah ia berhasil melewati masa-masa itu diperlukan.
Fungsinya adalah supaya ia punya motivasi dan semangat lebih untuk menghadapi hal-hal yang sempat tak ia sukai sebelumnya.
Gunakan kata-kata positif untuk melengkapi pujian yang Parents lakukan, seperti: “Wah anak Mama keren! Kalau semangat belajar berhitung nanti di sekolah jadi lebih mudah lho Kak.”
5. Memelihara Self-Esteem Anak
Self-esteem atau harga diri adalah pandangan seseorang terhadap dirinya sendiri secara keseluruhan. Padangan ini berupa hal-hal positif yang membuat seseorang menganggap dirinya mampu melakukan suatu hal, memiliki kecakapan, dan keberhasilan.
Ketika seseorang kehilangan self-esteem atau harga dirinya, maka ia akan merasa berat saat menjalani kehidupan sehari-harinya.
Rasa kehilangan self-esteem ini tak hanya dirasakan orang dewasa namun juga anak-anak. Misalnya ketika mereka merasa tidak dihargai ketika melakukan sesuatu hal yang benar atau kebaikan.
Salah satu manfaat memuji anak adalah dapat memelihara self-esteem anak dan meningkatkan kembali self-esteem yang sempat hilang. Jangan lupa untuk berfokus pada proses yang dilakukan si kecil, bukan hanya dari hasilnya saja.
6. Membuat Anak Memiliki Perilaku Baik
Manfaat memuji anak berikutnya adalah dapat membuat anak punya perangai dan perilaku yang baik sehari-hari. Ia akan terbiasa dengan vibes positif dalam hidupnya dan akan membawanya pada pergaulannya.
Melansir dari laman Center for Disease Control dan Prevention (CDC), memberi pujian pada anak bisa membuatnya membedakan mana perbuatan baik dan mana perbuatan buruk serta tidak boleh dilakukan.
Cara memuji anak yang tepat adalah dengan memberikan pujian secara detail dan spesifik supaya si kecil tahu Parents memperhatikannya dengan baik.
Hindari memuji ala kadarnya saja karena ia akan bosan menerima pujian kosong tersebut. Contohnya: hindari pujian “Good Job!” dan gantilah menjadi “Wah keren nih Kakak sudah selesai membereskan mainan ya!” Saat memuji si kecil, baiknya Parents melakukan kontak mata disertai dengan sentuhan lembut.
Baca Juga: Penelitian: Dampak negatif memuji kepintaran anak yang wajib diketahui Parents
Tips Memuji Anak
Berikut ini beberapa tips yang bisa Parents lakukan ketika memuji si kecil dengan cara yang tepat melansir dari Raising Children.
- Ketika Parents merasa si kecil melakukan hal baik maka utarakanlah. Lihatlah bagaimana ungkapan-ungkapan pujian itu diberikan padanya setiap kali ia melakukan hal yang baik. Tak perlu menunggu ia melakukan hal-hal luar biasa, hal-hal kecil dan pujian sederhana bisa memberikan efek yang besar di kemudian hari.
- Carilah cara nonverbal untuk memuji anak. Misalnya dengan jempol, senyum, atau tos bisa menjadi cara ampuh untuk menunjukkan kepada anak bahwa Parents terkesan dengan perilaku dan upaya yang dilakukan.
- Kejutkan anakdengan hadiah untuk perilaku yang baik. Misalnya, ‘Terima kasih telah membereskan mainan, ayo pergi ke taman untuk merayakannya’.
- Cobalah memuji lebih sering daripada melontarkan kritik. Sebagai panduan, cobalah untuk memuji anak ima kali untuk setiap kali melontarkan kritik.
- Gunakan pujian dan penghargaan dengan cara yang sesuai dengan usia. Misalnya, remaja mungkin tidak ingin dipuji di depan umum atas upaya mereka, sedangkan balita mungkin suka dipuji karena dipuji.
- Gunakan pujian sebagia dorongan semangat atau kekuatan agar si kecil merasa senang dengan apa yang dilakukan. Selain itu, cara ini juga ampuh untuk meningkatkan rasa bangga dan percay diri.
- Puji anak sesuai dengan perilakunya. Jangan berlebihan memujinya karena si kecil mungkin tidak akan mempercayai perkataan Parents.
Nah, itulah manfaat hingga tips memuji anak. Jadikanlah pujian sebagai cara untuk melatih rasa percaya diri, keberanian berbuat baik, dan membangun kekuatan positif pada si kecil. Semoga bermanfaa ya, Parents!
https://www.liputan6.com/health/read/4326086/jangan-lupa-memuji-anak-ini-4-alasannya
https://hellosehat.com/parenting/anak-6-sampai-9-tahun/perkembangan-anak/cara-memuji-anak/
https://www.cdc.gov/parents/essentials/communication/goodbehavior-praise.html
Baca Juga:
Jangan Terpaku Penampilan, 8 Cara Memuji Anak Perempuan Ini Layak Ditiru
Penelitian: Cara Orangtua Memuji Memengaruhi Pola Pikir Anak
Penelitian: Jangan biasakan memuji anak ‘pintar’, ini alasannya!