Ada begitu banyak manfaat kesehatan dari mengonsumsi garam himalaya. Pasalnya, jenis garam ini dinilai memiliki kadar sodium yang lebih rendah dari garam biasa. Tidak hanya itu, garam himalaya juga tengah digandrungi karena khasiatnya untuk kecantikan.
Kandungan Garam Himalaya
Selaras dengan namanya, garam himalaya atau pink himalayan salt pertama kali ditemukan di pegunungan Himalaya sekitar 250 juta tahun lalu.
Secara kimiawi, himalayan salt memiliki kandungan yang sama dengan garam dapur biasa. Yang membedakan keduanya adalah, kadar kandungan mineral dalam garam himalaya dinilai jauh lebih besar dibandingkan dengan garam biasa. Hal ini jugalah yang membuat garam himalaya bewarna merah muda dan diklaim lebih sehat saat dikonsumsi.
Ada pun perbandingan kandungan nutrisi garam himalaya dan garam dapur biasa, yakni:
|
|
Garam Himalaya |
Garam Dapur |
Kalsium |
1,6 mg |
0,4 mg |
Potasium |
2,8 mg |
0,9 mg |
Magnesium |
1.06 mg |
0,0139 mg |
Zat Besi |
0,0369 mg |
0,0101 mg |
Sodium |
368 mg |
381 mg |
Manfaat Garam Himalaya untuk Kesehatan dan Kecantikan
Lebih lanjut, melansir dari berbagai sumber, yuk langsung simak saja beberapa manfaat garam himalaya bagi kesehatan dan kecantikan berikut ini:
1. Kaya Akan Mineral
Garam himalaya mengandung 100 persen mineral alami seperti iodine organik. Zat ini dibutuhkan oleh tubuh untuk menjaga kelenjar tiroid yang berfungsi mengatur keseimbangan metabolisme dan hormon dalam tubuh.
Kandungan iodine dalam garam himalaya juga dipercaya bisa membantu mencegah faktor risiko berbagai penyakit. Beberapa di antaranya yakni stroke, gondok, hingga kretinisme.
2. Bantu Cegah Hipertensi
Konsumsi garam bersodium tinggi secara berlebih bisa memicu tekanan darah tinggi atau hypertension. Federal Drug and Administration (FDA) pun menyarankan, konsumsi sodium sebaiknya tidak lebih dari 2.300 mg per harinya.
Sementara itu, garam dapur biasa bisa saja memiliki 2.300 mg sodium per sendok makannya. Berbeda dengan garam himalaya yang hanya mengandung 450 mg sodium dalam porsi sama. Oleh karena itu, garam himalaya dinilai lebih sehat dikonsumsi serta dapat membantu mencegah faktor risiko hipertensi bagi yang mengonsumsi.
3. Mengurangi Kram Otot
Garam himalaya mengandung magnesium yang berfungsi menjaga keseimbangan elektrolit tubuh. Jika dikonsumsi dalam jumlah tepat, maka mengonsumsi garam himalaya juga bisa bantu mengatasi kram dan menjaga kesehatan otot secara keseluruhan.
4. Terapi Pernapasan
Garam himalaya bisa juga digunakan sebagai terapi alami untuk mengatasi masalah pernapasan. Biasanya, terapi ini dilakukan dengan cara dihirup. Seseorang akan duduk di ruangan yang penuh dengan garam dan menghirup aroma garam di sana.
Sementara itu, garam himalaya juga bersifat anti-inflamasi dan anti-bakteri. Bermanfaat untuk mencegah alergi, hidung tersumbat, hingga membersihkan paru-paru secara keseluruhan.
5. Detoksifikasi
Garam himalaya juga dipercaya bisa mengeluarkan racun dari dalam tubuh. Manfaat ini bisa didapatkan ketika Anda berendam di dalam air hangat dengan campuran garam tersebut. Ini bisa membantu menarik racun keluar melalui kulit dan jaringan lemak.
Tidak hanya itu, berendam dengan air garam himalaya juga dapat membuat tubuh lebih segar dan rileks.
6. Membuat Kulit Cerah dan Kencang
Kandungan magnesium dalam garam himalaya dapat membantu melemaskan otot wajah yang tegang setelah beraktivitas.
Aplikasikan garam himalaya yang sudah dicampur dengan air hangat pada kulit wajah. Hal tersebut dipercaya bisa membantu kulit terasa lebih cerah dan kencang.
7. Membantu Hilangkan Jewarat
Manfaat kecantikan lain dari garam himalaya adalah membantu menghilangkan jerawat. Parents bisa mencampurkan jenis garam ini dengan minyak esensial dan mengoleskannya pada wajah.
8. Menyamarkan Selulit
Selulit atau stretch mark dapat disamarkan dengan bantuan garam himalaya. Gunakan jenis garam ini sebagai scrub dan oleskan pada bagian tubuh yang memiliki selulit. Ini dinilai efektif menyamarkan bekas timbunan lemak tersebut.
9. Bagus untuk Sistem Pencernaan
Garam himalaya yang dikonsumsi dapat membantu mengaktifkan kelenjar ludah yang melepaskan amilase, enzim pencerna karbohidrat.
Lebih lanjut, garam himalaya juga dapat merangsang asam klorida serta enzim yang mencerna protein. Hal ini pun dinilai dapat membantu tubuh dalam mengoptimalkan sistem pencernaan.
10. Membantu Tubuh Tetap Terhidrasi
Beberapa ahli percaya bahwa menambahkan sejumput garam himalaya ke makanan atau minuman dapat membantu tubuh terhidrasi dengan baik.
Meski natrium dalam garam himalaya memang bisa menjaga keseimbangan cairan tubuh, tetapi konsumsi natrium dari sumber lain seperti air mineral juga diperlukan untuk mencegah dehidrasi.
Jadi, agar tubuh terhidrasi dengan baik, mengonsumsi garam himalaya saja tidaklah cukup. Lengkapi juga dengan konsumsi air mineral secara rutin agar bisa mendapatkan manfaat ini.
11. Membantu Meningkatkan Kualitas Tidur
Kekurangan sodium bisa menjadi pemicu stres dan insomnia sehingga kualitas tidur berkurang. Garam himalaya bisa menjadi solusi untuk mengatasi masalah tersebut apabila dikonsumsi dalam jumlah tepat.
12. Menyeimbangkan Kadar pH
Ketidakseimbangan tingkat keasaman atau kebasaan (pH) tubuh bisa menimbulkan berbagai masalah kesehatan seperti kerusakan organ. Garam himalaya dinilai dapat membantu mencegah hal tersebut terjadi. Pasalnya, ia mengandung sodium dan elektrolit yang dapat menyeimbangkan pH di dalam tubuh.
Hal yang Perlu Diperhatikan Sebelum Mengonsumsi Garam Ini
Manfaat garam himalaya bisa didapatkan dengan cara dikonsumsi maupun diaplikasikan langsung pada kulit. Sama seperti garam pada umumnya, Anda bisa mencampurkan jenis garam ini pada berbagai makanan sebelum dikonsumsi.
Meski memiliki kadar sodium lebih rendah dan dinilai lebih sehat, tetapi mengonsumsi garam himalaya juga perlu dibatasi. Konsumsi garam yang dianjurkan adalah 2.300 miligram atau sekitar satu sendok teh saja per harinya.
Nah, itulah beberapa manfaat kesehatan dan kecantikan yang bisa didapatkan dari garam himalaya. Semoga bermanfaat!
***
Artikel telah ditinjau oleh:
dr.Gita PermataSari, MD
Dokter Umum dan Konsultan Laktasi
Baca juga:
Berapa Takaran Garam untuk Ibu Hamil yang Aman untuk Dikonsumsi?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.