Bawang merah kerap digunakan sebagai bumbu dapur. Namun tahukah Parents, manfaat bawang merah untuk kesehatan pun melimpah.
Tanaman bernama latin Allium cepa L. var. aggregatum ini merupakan salah satu bumbu yang selalu digunakan dalam berbagai masakan. Bawang merah awalnya berasal dari wilayah Iran, Pakistan, dan pegunungan-pegunungan di sebelah utaranya, kemudian menyebar ke berbagai penjuru dunia.
14 Manfaat Bawang Merah untuk Kesehatan Tubuh Parents
Tak cuma dimanfaatkan sebagai penambah sedap rasa masakan, bawang merah sering dimanfaatkan dalam sejumlah pengobatan tradisional. Berbagai penelitian terkini pun membuktikan banyaknya khasiat yang terkandung dalam bawang merah.
1. Mengatasi masuk angin
Bumbu dapur satu ini sejak dulu memang sering digunakan untuk mengatasi masuk angin. Biasanya bawang merah akan diiris atau ditumbuk kasar, kemudian dicampur dengan sedikit minyak kelapa.
Ramuan sederhana ini lalu dioleskan secara merata pada bagian punggung. Efek yang terasa adalah badan lebih hangat, masuk angin pun minggat.
2. Untuk Mengobati Demam Hingga Flu
Banyak penelitian menunjukkan bahwa senyawa organosulfur pada bawang merah memiliki sifat antibakteri, antijamur, dan antivirus. Karena itu, sayuran ini telah lama dikenal dalam pengobatan tradisional untuk membantu mengobati pilek, demam, batuk, serta flu.
Artikel terkait: 5 Manfaat bawang merah untuk kulit yang tak boleh Bunda lewatkan
3. Mempercepat Penyembuhan Luka
Cara memanfaatkan bawang untuk luka cukup sederhana, haluskan bawang dan campurkan dengan minyak kelapa. Kemudian, balurkan pada luka.
Sebuah studi yang melibatkan 60 orang menemukan bahwa mengoleskan larutan ekstrak bawang merah setiap jam ke luka baru secara signifikan dapat mempercepat penyembuhan luka tersebut.
4. Menghambat Perkembangan Bakteri Mulut
Ada penelitian lain yang cukup menarik menemukan bahwa berkumur selama 15 detik dengan ekstrak bawang merah dan air terbukti bekerja lebih efektif daripada desinfektan medis dalam menghambat bakteri di mulut hingga 24 jam.
5. Meredakan Gejala Alergi
Selama terjadi reaksi alergi, sel-sel di tubuh melepaskan histamin yang memicu gejala seperti pembengkakan jaringan, mata berair, dan gatal.
Quercetin dalam bawang merah dapat bertindak sebagai antihistamin alami dengan mencegah pelepasan histamin dan mengurangi keparahan reaksi inflamasi dan pernapasan, seperti asma yang dipicu alergi, bronkitis, dan alergi musiman.
6. Menurunkan Kadar Kolesterol
Bawang mengandung antioksidan dan senyawa yang melawan peradangan, menurunkan trigliserida, dan menurunkan kadar kolesterol, yang semuanya dapat menurunkan risiko penyakit jantung.
7. Manfaat Bawang Merah untuk Mengatasi Tekanan Darah Tinggi
Sifat anti-inflamasi yang kuat pada bawang juga dapat membantu mengurangi tekanan darah tinggi dan melindungi dari pembekuan darah. Salah satu komponen anti-inflamasi tersebut adalah quercetin, antioksidan flavonoid yang sangat terkonsentrasi pada bawang.
8. Mencegah Kanker, Salah Satu Manfaat Bawang Merah
Mengonsumsi sayuran jenis allium seperti bawang merah dapat menurunkan risiko terkena beberapa jenis kanker, termasuk kanker lambung dan kolorektal.
Sifat melawan kanker ini dikaitkan dengan kandungan senyawa sulfur dan antioksidan flavonoid yang ditemukan dalam sayuran golongan allium. Bawang merah juga mengandung fisetin dan quercetin, antioksidan flavonoid yang dapat menghambat pertumbuhan tumor.
9. Manfaat Bawang Merah untuk Mengontrol Gula Darah
Mengonsumsi bawang merah dapat membantu mengontrol gula darah. Hal ini terutama sangat penting bagi penderita diabetes atau pradiabetes.
Senyawa spesifik yang ditemukan dalam bawang, seperti quercetin dan sulfur, memiliki efek antidiabetes. Quercetin bahkan telah terbukti berinteraksi dengan sel-sel di usus kecil, pankreas, otot rangka, jaringan lemak dan hati untuk mengontrol regulasi gula darah di seluruh tubuh.
Artikel terkait: Lindungi Jantung dan Cegah Kanker, Ini 7 Manfaat Daun Bawang Bagi Kesehatan!
10. Meningkatkan Kepadatan Tulang
Faktanya, tak cuma produk susu yang bisa meningkatkan kesehatan tulang. Ada banyak makanan lain, termasuk bawang, yang diketahui dapat mendukung tulang yang kuat.
Bawang membantu mengurangi stres oksidatif, meningkatkan kadar antioksidan dan mengurangi keropos tulang, sehingga mencegah terjadinya osteoporosis.
Sejumlah penelitian telah membuktikan manfaat bawang untuk tulang. Salah satunya, sebuah studi menemukan bahwa wanita yang lebih tua yang paling sering makan bawang memiliki risiko patah tulang pinggul lebih dari rendah 20 persen dibandingkan dengan mereka yang tidak pernah memakannya.
11. Untuk Mencegah Kegemukan
Bawang merah juga dapat mencegah terjadinya kegemukan dengan mempertahankan berat badan yang sehat. Hal ini didasarkan pada beberapa penelitian yang menunjukkan bahwa senyawa dalam bawang merah dapat membantu mencegah penumpukan lemak berlebih dan menurunkan persentase lemak tubuh total.
12. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Bawang merah kaya akan serat dan prebiotik yang berperan penting untuk kesehatan usus yang optimal. Prebiotik adalah jenis serat yang tidak dapat dicerna, lalu diuraikan oleh bakteri baik di saluran cerna.
Bawang sangat kaya dengan prebiotik inulin dan fructooligosaccharides.
13. Meningkatkan Imunitas Tubuh
Seperti yang sudah disebutkan di atas, serat dan prebiotik pada bawang membantu meningkatkan imun tubuh jumlah bakteri baik di usus.
Nah, karena itu saluran cerna menjadi lebih sehat dan pada akhirnya juga dapat meningkatkan fungsi kekebalan tubuh.
14. Baik untuk kesehatan kulit dan rambut
Sebagai sumber vitamin C yang baik, bawang merah dapat mendukung pembentukan dan pemeliharaan kolagen. Kolagen sendiri nantinya akan memberikan struktur pada kulit dan rambut.
****
Parents, itulah sejumlah manfaat bawang merah yang sayang untuk dilewatkan. Nah, jangan lupa untuk selalu menambahkan bawang pada masakan Anda, ya!