X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Busui Tak Boleh Konsumsi Daging Kambing Terlalu Banyak, Ini Alasannya!

Bacaan 3 menit

Saat Idul Adha, sudah menjadi tradisi untuk memasak daging qurban, daging sapi maupun daging kambing. Apalagi daging sapi dan daging kambing bisa diolah menjadi berbagai makanan seperti gulai, semur, dan sate. Makan daging kambing sudah menjadi hal yang umum dilakukan oleh banyak orang saat hari raya Idul Adha tiba. Yang sering menjadi pertanyaan di benak para ibu menyusui adalah, "bolehkah ibu menyusui makan daging kambing?"

Ya, bagaimana bila ibu menyusui ingin makan kambing? Apakah daging kambing akan memengaruhi kualitas ASI?

Seperti yang kita tahu, setiap makanan dan minuman yang dikonsumsi oleh ibu akan masuk ke dalam bayi melalui ASI.

Ibu menyusui makan daging kambing, apakah memengaruhi kualitas ASI?

Busui Tak Boleh Konsumsi Daging Kambing Terlalu Banyak, Ini Alasannya!

Dari Viva, dr. Juwita Surapsari, M.Gizi, SpGK, dokter spesialis gizi klinis mengatakan, kalau kandungan ASI termasuk asam lemak dan mikronutrien yaitu vitamin dan mineral. Sehingga makanan yang dimakan ibu menyusui memengaruhi asam lemak.

"Jadi yang sangat dipengaruhi makanan lebih pada kandungan asam lemak dan mikronutrien, jadi memang betul makanan yang dimakan akan memengaruhi asam lemak," ungkap dr. Juwita.

Artikel terkait: Menyantap daging kambing bisa sebabkan darah tinggi, mitos atau fakta?

Apalagi dalam hidangan lebaran haji, banyak menu makanan yang mengandung santan. Sedangkan santan dikenal sebagai bahan yang mengandung asam lemak jenuh. Jadi dikhawatirkan komposisi ASI bisa menjadi lemak jenuh atau lemak jahat. Itulah efek makan daging kambing bagi ibu menyusui jika terlalu banyak disantap.

"Dikhawatirkan akan tinggi asam lemak jenuh, padahal yang baik itu asam lemak tidak jenuh. Idealnya memang mengikuti panduan seperempat piring sisanya sayur-sayuran." ujar dr. Juwita.

Mengonsumsi daging kambing harus dibarengi dengan sayur

makan daging kambing

Seperti yang dikatakan dr. Juwita, daging kambing boleh dikonsumsi ibu menyusui, asal mengikuti padanan yang tepat, yaitu dengan menambahkan sayur-sayuran dan asupan serat yang lain.

Selain itu, ibu menyusui juga bisa mengonsumsi acar sebagai makanan pendamping.

"Setidaknya diimbangkan, habis menyantap daging kambing kemudian perbanyak makan buah-buahan untuk meningkatkan asupan serat. Biasa kalau makan yang bersantan ada acar. Jadi serat larut itu menurunkan aborsi lemak jadi diimbangkan, kemudian perbanyak asupan buah-buahan."

Jadi apa sebenarnya jawaban dari pertanyaan apakah ibu menyusui boleh makan daging kambing? Ibu menyusui boleh kok mengonsumsi hidangan qurban seperti daging kambing. Asalkan tidak lupa untuk menambahkan pendamping seperti sayur-sayuran, acar, dan buah-buahan untuk mengontrol lemak jenuh yang ada pada daging kambing.

***

Anda bisa bergabung dengan jutaan ibu lainnya di aplikasi theAsianparent untuk berinteraksi dan saling berbagi informasi terkait kehamilan, menyusui, dan perkembangan bayi dengan cara klik gambar di bawah ini.

Pola makan ibu hamil

Referensi: Livestrong, Viva

Baca juga

id.theasianparent.com/pilates-untuk-ibu-hamil

Cerita mitra kami
Tips Bebas Stres untuk Bunda Menyusui
Tips Bebas Stres untuk Bunda Menyusui
5 Cara Agar Anak Lahap Makan Saat Mulai MPASI
5 Cara Agar Anak Lahap Makan Saat Mulai MPASI
Ketahui Makanan yang Harus Dihindari Ibu Menyusui dan Menu Sehat untuk Tingkatkan Kualitas ASI
Ketahui Makanan yang Harus Dihindari Ibu Menyusui dan Menu Sehat untuk Tingkatkan Kualitas ASI
Breast Pump 101: Cara Memilih Pompa Elektrik Vs Pompa Manual untuk Bunda Menyusui
Breast Pump 101: Cara Memilih Pompa Elektrik Vs Pompa Manual untuk Bunda Menyusui

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Fadhila Afifah

Diedit oleh:

Fitriyani

  • Halaman Depan
  • /
  • Menyusui
  • /
  • Busui Tak Boleh Konsumsi Daging Kambing Terlalu Banyak, Ini Alasannya!
Bagikan:
  • Makan Daging Kambing Bisa Sebabkan Darah Tinggi, Mitos atau Fakta?

    Makan Daging Kambing Bisa Sebabkan Darah Tinggi, Mitos atau Fakta?

  • Bolehkah ibu hamil makan daging kambing, adakah risikonya bagi janin?

    Bolehkah ibu hamil makan daging kambing, adakah risikonya bagi janin?

  • 10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

    10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

  • 10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

    10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

  • Makan Daging Kambing Bisa Sebabkan Darah Tinggi, Mitos atau Fakta?

    Makan Daging Kambing Bisa Sebabkan Darah Tinggi, Mitos atau Fakta?

  • Bolehkah ibu hamil makan daging kambing, adakah risikonya bagi janin?

    Bolehkah ibu hamil makan daging kambing, adakah risikonya bagi janin?

  • 10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

    10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

  • 10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

    10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.