Tak hanya ilmu, nyatanya situasi pandemi seperti sekarang mau tidak mau membuat kita, sebagai orangtua harus mewariskan sesuatu yang tak kalah penting untuk masa depan anak. Contohnya, leaf mask.
Pernah mendengar jenis masker yang satu ini? Leaf mask merupakan masker N99 transparan. Selain itu, leaf mask juga disebut sebagai ‘masker pintar’ transparan pertama yang terdaftar di Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA).
Sudah setahun lebih pandemi COVID-19 belum berakhir, selama itu juga kita harus hidup menggunakan masker. Masih begitu lekat dalam ikatan sata, betapa susahnya dan carut-marutnya kehidupan di awal munculnya virus Corona ini. Termasuk mengubah pola hidup seperti merasakan betapa tidak enaknya harus bermasker ke mana-mana dan menjaga jarak dari sesama.
Saya ingat pernah membaca di dalam buku Factfulness, pandemi global merupakan salah satu dari 6 risiko global yang perlu kita perhatikan selain keruntuhan keuangan, Perang Dunia III, perubahan iklim, kemiskinan ekstrem, dan penyebab yang tak diketahui.
Jika melihat dari sejarah, memang beberapa kasus pandemi flu pernah terjadi, seperti Flu burung, Flu Spanyol, SARS, termasuk pandemi akibat virus SarsCov2 seperti saat ini.
“Leaf Mask Melindungi Si Kecil”
Saya tak ingin anak saya mengalami nasib serupa. Sama seperti orangtua lainnya, saya pun berusaha melindunginya semaksimal mungkin.
Saya percaya tentang penguatan imunitas dari makanan, perbaikan gaya hidup, dan semacamnya. Akan tetapi, sebagai bagian dari komunitas sosial, kami tak mungkin bisa terlepas dari pengaruh masyarakat. Tindakan masyarakat secara umum sedikit banyak akan memengaruhi kami juga.
Untuk itulah, saya ingin mewariskan sebuah masker bernama leaf mask untuknya. Masker tersebut sangat spesial, secara simbolis akan menjadi pengingat akan susahnya momen pandemi yang dialami ibunya saat itu dan agar dia dan orang-orang di masanya lebih menjaga diri agar tidak mengalami peristiwa serupa.
Selain itu, mungkin anak saya bisa mempelajari masker tersebut lebih lanjut untuk merancang yang lebih baik darinya. “Pada zaman ibu, maskernya sudah secanggih itu, buatlah yang lebih baik untuk zamanmu sendiri.” Kira-kira begitu pesannya.
Saya kan juga tak tahu apakah ramalan dalam buku Factfulness akan terbukti atau tidak. Pun, saya tak tahu apakah pandemi di masa depan lebih ganas atau tidak.
Artikel Terkait: Masker Kesehatan Palsu Beredar, Ini 4 Cara Membedakannya dengan yang Asli
Jenis Leaf Mask yang Diwariskan
ilustrasi leaf mask.
Leaf mask karya Redcliffe Medical ini bagi saya istimewa. Ia memungkinkan wajah pemakainya tetap terlihat, ia masker transparan pertama yang sudah mendapat persetujuan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA), ia mampu menyaring udara setara dengan masker N99, mampu mensterilkan dirinya sendiri, serta tidak berembun saat digunakan.
Tak hanya itu, masker ini juga memastikan pemakainya mendapatkan pasokan 99% udara segar berkat adanya penyaring di dalamnya, dua kali lebih mudah bernapas berkat HEPA filters, serta mencegah karbondioksida terjebak di dalam masker sehingga lebih nyaman dipakai.
Masker ini berbahan dasar silikon medis, lunak tetapi kokoh dan bisa didaur ulang. Ia juga nyaman dipakai di wajah, tahan lama, serta ramah lingkungan. Hal yang tak kalah penting dari semuanya adalah masker ini bisa digunakan jangka panjang. Untuk bisa saya wariskan dengan baik, tentu saja dia harus awet. Sepertinya masker ini memenuhi kriteria tersebut.
Artikel Terkait: Pakai Masker Seharian Bisa Sebabkan Mask Acne, Ini 3 Cara Mencegahnya
Perlindungan Individu dan Lingkungan Menjadi Faktor yang Harus Diperhatikan
Hal yang pasti, saya ingin yang terbaik untuk anak saya. Bagi saya, keselamatan, keamanan, dan perlindungan adalah yang utama. Saya ingin anak saya bisa berumur panjang, dan mewariskan leaf mask adalah bagian dari ikhtiar saya.
Memakai masker merupakan bagian dari perlindungan diri saat pandemi seperti saat ini. Namun, apabila maskernya tidak ramah lingkungan, apalagi limbahnya dibuang sembarangan akan berefek buruk nantinya, malah merusak ekosistem dan lingkungan.
Kesadaran ini perlu ditanamkan kepada semua orang, termasuk kepada anak-anak kita. Pedulilah pada lingkungan karena lingkungan adalah tempat hidup kita. Peduli kepada anak kita sekaligus peduli kepada lingkungan, sesuatu yang keren, bukan?
Artikel Terkait: Penting! 6 Tips Membujuk Anak Mau Menggunakan Masker saat Keluar Rumah
****
Artikel di atas ditulis oleh Bunda Dini Nuris.
Baca Juga:
Cara memakai masker yang benar menurut WHO untuk cegah penyebaran virus corona
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.