X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Kisah Riri dan Yassir Berjuang Lawan Gagal Ginjal, Bukti Cinta Sejati

Bacaan 6 menit

Saat sepasang insan memutuskan menikah, sudah selayaknya mereka saling ada dalam suka dan duka. Belum lama ini, kisah Riri Yassir dan suami menggugah hati netizen. Belum lama menikah, ujian menerpa bahtera rumah tangga mereka.

Kisah Riri dan Yassir, Berjuang Dampingi Suami Jalani Cuci Darah

Kisah inspiratif sekaligus mengharukan terpampang jelas di kanal YouTube Arie Untung dan Fenita Arie. Kala itu, Riri dan Yassir mengisahkan awal pertemuannya hingga cobaan yang mulai mendera.

Kisah Riri Yassir, Berjuang Dampingi Suami Jalani Cuci Darah

Kisah Riri dan Yassir berawal dari Facebook, keduanya memilih menikah muda dengan usia yang tidak terpaut jauh. Lahir di keluarga yang terbilang konservatif, Riri menyebutkan dirinya sempat ragu menikah dengan Yassir karena dinilai belum serius. Namun, Yassir membuktikan sebaliknya.

Menjalani kehidupan layaknya pengantin baru, kehidupan bahagia mereka jalani. Kerikil mulai terlihat pada 2015 ketika Riri melihat gelagat aneh pada sang suami. Tak disangka, Yassir suka mengompol di malam hari.

“Gak biasa karena waktu itu Mas Yassir suka ngompol, kalau orang yang biasa seharusnya kan bisa bangun malam ke kamar mandi, ini nggak,” ujar Riri memulai ceritanya. Gejala lain yang tidak biasa adalah saat Yassir menyadari kakinya bengkak.

“Pertama nih ya, aku pas bulan puasa itu setiap sholat tiap rukuk, setiap sujud atau setiap duduk tahiyat itu kayak keras gitu kaki itu. Jadi ternyata itu sudah mulai bengkak, bukan kesemutan. Gerak udah mulai bengkak.

Setiap bangun pagi juga mulai kedinginan, dan malam mendadak kayak rep repan gitu sesak napas jadi harus duduk” sambung Yassir. Merasa ada yang tidak beres, mereka melaporkan kondisi Yassir pada orangtuanya.

Lama kelamaan, Riri juga melihat berat badan suaminya bertambah. Awalnya senang, Riri mulai cemas karena penambahan berat badan mencapai 6 kilogram. Tidak disangka, itu adalah gejala lanjutan.

“Awalnya aku cuma 49 kilogram, terus naiknya sampai 5 atau 6 kilogram. Padahal itu penumpukan cairan, kaki yang bengkak itu juga bukan daging tapi isinya cairan,” sambung Yassir.

Merasa belum ada rasa sakit yang kentara, mereka belum memeriksakan diri ke dokter. Namun, kecurigaan semakin bertambah karena aneka gejala di tubuh Yassir yang aneh menurut Riri.

“Terus kalau Mas Yassir kejedot tuh ya, pernah waktu itu kepentok. Kalau orang biasanya kan membal (kalau emang gendut). Ini kayak penyok gitu kakinya,” sambung Riri.

Artikel terkait: Kisah Liu Xuezhou, Dijual Sejak Bayi Hingga Ditemukan Tewas Bunuh Diri

Gejala Bertambah Parah, Vonis Dokter Mengejutkan

Kisah Riri Yassir, Berjuang Dampingi Suami Jalani Cuci Darah

Merasa yakin ada yang tidak beres, mereka memutuskan langsung menemui spesialis paru mengingat sesak menjadi gejala yang kerap dirasakan. Disini, didapati bahwa jantung Yassir mengalami kebocoran.

“Sempat dirujuk dari dokter paru ke spesialis jantung, terus katanya jantung Mas Yassir itu bocor. Akhirnya sempat pengobatan 2 bulan, minum obat. Tapi kok masih sesak juga, udah gitu kaki Mas Yassir ibarat kayak balon mau pecah gitu,” kilah Riri lagi.

Tidak mau gambling menentukan kondisi yang sebenarnya, dokter akhirnya menganjurkan medical check up secara menyeluruh. Hasilnya, diketahui bahwa Yassir mengalami kerusakan ginjal. Kala itu, kadar ureum kreatinin Yassir sangat tinggi.

Baik Riri dan Yassir menyebutkan bingung karena tidak ada riwayat keluarga yang pernah mengalami penyakit ginjal. Namun, Yassir tidak menampik bahwa begadang menjadi kebiasaan buruknya terdahulu.

“Aku suka begadang dulu itu, makanan gak aneh-aneh sih. Cuma ternyata waktu diperiksa dokter, ada hipertensi menahun itu tensinya udah 170,” ujarnya lagi. Semua terasa pahit mengingat usia Yassir saat itu masih sangat muda, yakni 22 tahun.

Sempat denial, Yassir akhirnya memilih terapi cuci darah. Hal ini disebabkan fungsi ginjal Yassir kala itu sudah di bawah 15% alias stadium 5. Sejak 2015, Yassir menjalani terapi 2x seminggu setiap Senin dan Kamis. Yassir sangat beruntung karena Riri sangat setia mendampingi.

Alasan lain karena Yassir sempat drop dan pengobatan alternatif tidak banyak membantu. Dengan demikian, cuci darah harus dilakukan agar berat badan tetap terjaga dan ginjalnya berfungsi dengan baik.

“Jadi ketika mau cuci darah, beratnya Yassir bisa sampe 49 kilogram. Berat Yassir kan 45 kilogram. Jadi yang 3 kilogramnya itu mesti dibuang. Pas cuci darah selesai jadi 45 kilogram lagi. Seiring Yassir makan dan minum, bertambah juga (beban) ginjalnya,” jelas Riri.

Artikel terkait: Kisah Rohana Abdullah, Gadis Indonesia yang Ditelantarkan Sejak Lahir di Malaysia

Kondisi Membuat Yassir Ingin Melepas Sang Istri

Kisah Riri dan Yassir Berjuang Lawan Gagal Ginjal, Bukti Cinta Sejati

Kondisi yang terus menurun membuat kepercayaan diri Yassir menurun. Keharusan bolak balik ke rumah sakit dan melakukan cuci darah rutin membuat Yassir sempat terpikir melepaskan Riri. Pertimbangannya karena Riri masih muda.

“Aku sempat ngobrol sama Mama, Riri masih muda. Aku tawari Riri kasih pilihan kita pisah aja baik-baik, kamu cari yang lain aja. Aku udah gak ada masa depan buat kamu. Aku bilang kayak gitu,” seloroh Yassir.

Senada, tawaran dari keluarga Yassir untuk berpisah terus menghampiri Riri. Keluarga Yassir khawatir Riri tidak kuat lagi merawat Yassir.

Cerita mitra kami
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Waspada Penyakit Hepatitis Misterius, 3 Anak di DKI Jakarta Meninggal Dunia
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Tips Cerdas Hadapi New Normal, Ikuti Cara Berikut
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Bunda bisa jadi pahlawan melawan COVID-19, begini caranya
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura
Momen Spesial S-26 Loyalty Program Mengajak Keluarga Terpilih Ke Singapura

“Sejak tau ini (sakit), sering banget hampir setiap hari Mas Yassir bilang udah tinggalin aku aja. Bahkan 2-3 tahun kemudian, almarhumah ibu Mas Yassir juga bilang begitu.

Udah pisah aja kalau gak kuat lagi ngerawat Yassir, kita pulang baik-baik. Gak apa-apa kita gak akan benci kok sama Riri,” ujar Riri meniru ucapan ibu mertuanya. Kekuatan cinta nyatanya mengalahkan segalanya.

Di usia yang cukup belia, kedewasaan berpikir dibuktikan Riri dengan bertahan. Ia tetap setia mendampingi suaminya menjalani seluruh proses pengobatan yang harus dijalani.

Artikel terkait: Kisah Anak Melki Bajaj Mengalami Pubertas Dini, Menstruasi di Usia 8 Tahun

Kisah Riri Yassir, Berjuang Dampingi Suami Jalani Cuci Darah

Melihat kesetiaan sang istri, Yassir sangat bersyukur dan menganggap Riri lah hadiah terindah dari Allah. Dengan semua ujian yang ada, pasangan yang telah dikaruniai 1 anak ini yakin ada hikmah luar biasa dan rencana Tuhan yang lebih indah.

“Ini jalan hidup Riri kan asalnya dari Allah, ya jalanin aja semuanya,” singkat Riri jika ditanya kenapa masih tinggal bersama suaminya. Tak dipungkiri, ujian ini membawa perubahan total terhadap hidup keduanya.

“Hikmahnya besar banget, kita jadi gak mudah mengeluh. Kalah mau mengeluh rasanya dipilih dulu, jangan terlalu fokus ke hal remeh yang dikeluhkan terus menerus. Rasa syukur harus terus diisi ulang, karena masih ada kok ujian orang lain yang lebih berat,” pungkas Riri.

Kesabaran mereka berbuah manis, Riri dinyatakan hamil pada 2018. Buah cinta mereka lahir ke dunia pada 2019 dan tumbuh dengan baik. Kisah ini sangat menyentuh Arie dan Fenita. Bagi mereka, Riri dan Yassir sudah memasuki level romantisme pasangan muda yang berbeda.

“Romantis itu bukan sebatas candle light dinner dan ngasih bunga ya, tetapi ketika pasangan bisa berjuang bersama. Menerima pasangan apapun kondisinya,” tutup Arie.

Sungguh luar biasa ya Parents bagaimana kisah Riri dan Yassir yang kini masih berjuang menjalani terapi pengobatan. Semoga lekas diberi kesembuhan dan bisa beraktivitas seperti sediakala.

***

Baca juga:

Kisah Anak Sembuh dari Kanker Stadium 4, Sempat Divonis Tak Bisa Hidup Lama

"Keadaan Membuat Kami Belajar Sabar," Kisah Ibu yang Anaknya Microcephaly dan Cerebral Palsy

Kisah Fientje Maritje Suebu, Perempuan Pertama yang Menjadi Duta Besar dari Papua

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Erinintyani Shabrina Ramadhini

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • Kisah Riri dan Yassir Berjuang Lawan Gagal Ginjal, Bukti Cinta Sejati
Bagikan:
  • Tes Calistung Saat Masuk SD Dihapus, Nadiem:"Belajar Harus Menyenangkan"

    Tes Calistung Saat Masuk SD Dihapus, Nadiem:"Belajar Harus Menyenangkan"

  • Terjadi Lagi! Penembakan di Sekolah Nashville, 3 Siswa Jadi Korban

    Terjadi Lagi! Penembakan di Sekolah Nashville, 3 Siswa Jadi Korban

  • Viral Polisi Membukakan Pintu Sel Penjara untuk Ayah yang Ingin Peluk Anaknya

    Viral Polisi Membukakan Pintu Sel Penjara untuk Ayah yang Ingin Peluk Anaknya

  • Tes Calistung Saat Masuk SD Dihapus, Nadiem:"Belajar Harus Menyenangkan"

    Tes Calistung Saat Masuk SD Dihapus, Nadiem:"Belajar Harus Menyenangkan"

  • Terjadi Lagi! Penembakan di Sekolah Nashville, 3 Siswa Jadi Korban

    Terjadi Lagi! Penembakan di Sekolah Nashville, 3 Siswa Jadi Korban

  • Viral Polisi Membukakan Pintu Sel Penjara untuk Ayah yang Ingin Peluk Anaknya

    Viral Polisi Membukakan Pintu Sel Penjara untuk Ayah yang Ingin Peluk Anaknya

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.