Jika Parents berkunjung ke Surabaya, tentu tak asing dengan kuliner khas Jawa Timur seperti Rawon, Rujak Cingur, atau Soto. Namun ada satu kuliner yang tak boleh dilewatkan jika bertandang ke Surabaya atau Madura, yaitu kerang Lorjuk.
Kerang Lorjuk yang termasuk dalam kategori seafood ini ternyata merupakan hidangan yang unik. Dari cara memanennya, mengolahnya, ada beberapa fakta menarik tentang sajian istimewa yang satu ini. Berikut adalah fakta-fakta unik tentang kerang Lorjuk untuk Parents ketahui.
Artikel Terkait: Benarkah makan kerang saat hamil bisa membuat bayi cacat lahir? Ini penjelasannya
6 Fakta Menarik Kerang Lorjuk, Kuliner Khas Surabaya dan Madura
1. Tidak Bisa Ditemukan di Wilayah Lain
Sumber: IDN Medis
Tahukah Parents bahwa kita tidak bisa menemukan hidangan kerang Lorjuk di daerah lain kecuali Surabaya dan Madura? Hal ini terjadi karena di seluruh Indonesia, kerang Lorjuk hanya hidup di pantai Pulau Madura.
Lorjuk adalah sejenis kerang berukuran kecil yang ukurannya hanya sekitar dua hingga tiga sentimeter saja. Setelah dimasak dan dihidangkan, bentuknya panjang-panjang dan kecil seperti tauge.
2. Cara Unik Memanen Kerang Lorjuk
Sumber: Radar Madura
Untuk memanen kerang Lorjuk caranya cukup sulit. Pasarnya kerang Lorjuk kerap kali bersembunyi jauh di dalam pasir pantai dan harus digali terlebih dahulu menggunakan linggis. Pantai habitat kerang ini juga agak berlumpur sehingga cukup berat untuk menggalinya.
Para petani kerang Lorjuk memiliki cara unik untuk memanen Lorjuk yang lebih mudah. Yaitu dengan menaburkan garam di pasir atau menggunakan batu gamping. Nantinya Lorjuk akan muncul ke permukaan dengan sendirinya tanpa perlu digali.
Artikel Terkait: 5 Resep Bebek Madura yang Enaknya Bikin Ketagihan!
3. Pengolahan yang Melewati Tahap Panjang
Sumber: Tribun
Mengolah Lorjuk agar siap untuk disantap sendiri juga harus melewati beberapa tahapan yang cukup panjang. Mengutip dari Portal Informasi Indonesia, setelah dipanen dan dikumpulkan Lorjuk direbus di dalam panci, tetapi tidak menggunakan air.
Tak perlu khawatir, sebab Lorjuk akan mengeluarkan cairan seperti kaldu. Setelah itu, Lorjuk dijemur di bawah terik sinar matahari. Apabila sudah kering, cangkangnya akan mengelupas dengan sendirinya kemudian tinggal dikupas.
Belum selesai sampai di situ, kerang Lorjuk yang sudah dikupas kemudian dijemur lagi selama dua hari. Proses pengeringan ini akan memberikan daya awet alami sehingga Lorjuk tak mudah basi dan bisa disimpan dalam waktu lama.
4. Citarasa yang Khas
Sumber: Shopee
Biasanya Lorjuk dimasak dengan cara ditumis menggunakan bumbu-bumbu seperti kecap dan cabai. Teksturnya kenyal dan empuk. Kandungan nutrisinya juga cukup lengkap, karena Lorjuk mengandung protein tinggi, mineral, zat besi, dan omega 3. Hidangan ini juga rendah kalori.
Artikel Terkait: 6 Makanan Khas Madura Unik dan Nikmat yang Sayang Kalau Dilewatkan
5. Aneka Olahan Kerang Lorjuk
Sumber: IDN Times
Selain ditumis, Lorjuk juga bisa diolah menjadi berbagai macam olahan. Contohnya adalah Campur Lorjuk, sejenis soto di Madura yang rasanya manis dan gurih. Ada pula rengginang Lorjuk yang renyah dan seringkali dijadikan oleh-oleh khas Madura.
6. Diangkat di Film Layar Lebar
Sumber: Youtube Nada Wirawan
Makanan khas Surabaya dan Madura ini sempat diangkat di film layar lebar berjudul Aruna dan Lidahnya yang diperankan oleh Dian Sastro. Dikutip dari Traveloka, ketika syuting Dian sempat mencicipi campur Lorjuk dan sangat menyukainya.
Resep Tumis Lorjuk Khas Madura
Sumber: Portal Informasi Indonesia
Ingin mencoba memasak sendiri Lorjuk di rumah? Dilansir dari Liputan6, berikut adalah resep tumis Lorjuk khas Madura yang lezat.
Bahan-Bahan:
- 500gr lorjuk
- 1 cabai merah besar
- 5 cabai rawit
- 1 sendok makan saos tiram
- 3 sendok makan kecap manis
- 1 sendok makan minyak wijen
- 3 siung bawang merah
- 3 siung bawang putih
- Kaldu jamur secukupnya
- Garam secukupnya
- Gula secukupnya
Cara Membuat:
- Haluskan bawang merah dan bawang putih. Tumis hingga wangi.
- Masukkan lorjuk yang sudah dikupas.
- Tambahkan saus tiram, kecap manis, minyak wijen, kaldu jamur, gula, garam. Aduk rata dan masukkan cabai yang sudah diiris-iris.
- Tumis hingga warnanya kecoklatan. Kecilkan api, tuangkan 500m air matang. Aduk-aduk hingga bumbu meresap dan teksturnya empuk.
- Diamkan hingga air surut.
- Matikan kompor, hidangkan selagi panas.
***
Itulah beberapa fakta menarik tentang kerang Lorjuk, kuliner khas Surabaya dan Madura yang unik. Apakah Parents sudah pernah mencicipi Lorjuk maupun olahannya?
Baca Juga:
15 Tempat Wisata Ramah Anak di Surabaya untuk Liburan Keluarga
9 Tempat Wisata Kuliner Surabaya di 2023, Rekomendasi Terbaik untuk Keluarga
Cari restoran murah dan ramah anak di Surabaya? Ini 10 daftarnya!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.