Menyusui merupakan momen yang berharga dan sangat istimewa. Selain itu, berpengaruh baik juga terhadap kesehatan ibu dan bayi. Namun, dalam prosesnya pasti Bunda akan mengalami beberapa kendala atau keluhan. Kira-kira apa saja keluhan ibu menyusui yang sering terjadi? Yuk, simak ulasan berikut ini.
Keluhan Ibu Menyusui yang Kerap Dialami
Setiap perempuan ketika diberi kesempatan untuk mengandung dan melahirkan tentu ingin juga menyempurnakan tugas tersebut dengan menyusui buah hati. Memberikan ASI ekselusif selama 6 bulan atau bahkan 2 tahun pastilah impian setiap ibu, karena ada begitu banyak manfaat yang dapat diraih.
Walaupun momen tersebut adalah sebuah keistimewaan, tetapi tak jarang para ibu menyusui mendapatkan kendala dan keluhan. Nah, berikut ini beragam keluhan yang biasa dialami oleh ibu menyusui, apakah Bunda termasuk yang mengalaminya?
1. Sakit Ketika Menyusui
Apakah Bunda mengalami rasa nyeri ketika mengASIhi si kecil? Jika Ya, tenang, Bunda tidak sendiri. Hal ini memang sering dikeluhkan oleh para busui terutama bagi Bunda yang mengalaminya untuk pertama kali. Rasa sakit tersebut biasanya terjadi karena proses payudara yang sedang memompa ASI atau bermasalah pada pelekatan mulut bayi.
Hal-hal tersebut memang perlu Bunda perhatikan, karena itu menjadi pemicu utama rasa tidak nyaman ketika memberikan ASI kepada si kecil. Oleh karenanya, Bunda perlu lebih sering mengASIhi si kecil agar terbiasa dan pelekatan ketika menyusui pun sesuai, sehingga si kecil mendapatkan asupan ASI yang dibutuhkan.
2. Puting Luka dan Lecet
Masalah ini sering dikeluhkan ibu menyusui. Keluhan ini akan menimbulkan rasa yang sangat tidak nyaman bahkan terasa perih ketika si kecil menyusu langsung di puting Bunda. Namun, Bunda tak perlu khawatir, terus saja susui si kecil karena lecet atau luka pada puting Bunda akan sembuh dengan sendirinya.
Artikel terkait: "ASI yang Tidak Keluar Membuatku Merasa Gagal Sebagai Ibu..."
3. Payudara Bengkak
Mengalami bengkak di payudara adalah satu keluhan dari beberapa masalah yang sering dialami para ibu menyusui. Hal ini bisa terjadi karena adanya penumpukan ASI di dalam payudara sehingga membuatnya merasa besar, penuh, keras bahkan sakit jika tersentuh.
Adanya penumpukan dikarenakan saluran yang bertugas untuk mengalirkan ASI dari kelenjar payudara menuju ke puting mengalami penyumbatan. Biasanya penyumbatan terjadi hanya di salah satu bagian payudara, jarang terjadi di keduanya.
Jika Bunda mengalami tersebut, teruslah susui si kecil sesering mungkin dan boleh Bunda sesekali mengompres payudara dengan air dingin ataupun air hangat. Bisa juga Bunda melakukan pijat laktasi guna memperlancar sumbatan tersebut.
4. Radang Payudara atau Mastitis
Peradangan pada payudara merupakan keluhan menyusui yang paling tidak nyaman. Sebab, akan menimbulkan rasa sakit yang luar biasa bahkan harus mendapat tindakan medis jika sudah mengalami peradangan parah.
Mastitis ini ditandai dengan payudara memerah, keras, sakit, bengkak, bahkan Bunda akan mengalami demam tinggi, sakit kepala, mengigil, dan kelelahan. Hal tersebut disebabkan oleh saluran ASI tersumbat sehingga terjadi penumpukan ASI. Atau bisa juga disebabkan oleh puting lecet yang memungkinkan bakteri masuk ke saluran susu dan menimbulkan infeksi pada payudara.
Artikel terkait: ASI keluar terlalu banyak, anugerah ataukah beban bagi ibu?
5. Infeksi Jamur
Keluhan ini bisa terjadi pada mulut bayi ataupun payudara Bunda, khususnya di area puting. Gejala ini biasanya ditandai dengan rasa nyeri, kemerahan, gatal dengan atau tanpa ruam, bahkan puting yang pecah-pecah, melepuh itu bisa jadi pertanda adanya infeksi karena jamur.
Sementara jika terjadi pada si kecil, infeksi ini menimbulkan bercak putih atau kemerahan di sekitar mulut. Meski keluhan ini tak selalu dialami oleh para busui, tetapi Bunda tak boleh meremehkannya karena jika Bunda atau si kecil mengalaminya, tentu tidak akan nyaman.
6. Produksi ASI
Masalah atau keluhan yang selanjutnya adalah mengenai produksi ASI. Mungkin bagi sebagian ibu menyusui tidak menyadari bahwa produksi ASInya menjadi masalah yang cukup serius dan perlu diperhatikan.
Misal saja ketika Bunda sedang menyusui, tetapi produksi ASI Bunda terlalu sedikit yang keluar maka hal itu bisa menyebabkan asupan gizi si kecil kurang terpenuhi. Atau ketika produksi ASI terlalu banyak, ini pun bisa membuat si kecil tak nyaman apalagi jika baru saja melahirkan dan dalam tahap penyesuaian.
Untuk keluhan produksi ASI yang berlebihan, Bunda akan mengalami pembengkakan pada payudara bahkan bisa jadi peradangan jika intensitas menyusu si kecil kurang. Hanya saja Bunda tak perlu khawatir, jika hal itu terjadi solusinya adalah susui terus si kecil atau bisa dibantu dengan pumping.
7. Pelekatan yang Salah
Sebagian ibu menyusui masih ada yang bingung membedakan bagaimana pelekatan yang benar dan salah ketika menyusui buah hatinya. Jika pelekatannya salah, tentu saja bisa menghambat proses menyusui.
Artikel terkait: Bunda, ini alasan jangan salahkan diri Anda jika ASI hanya keluar sedikit
Cara Mengatasi Keluhan pada Ibu Menyusui
Bunda, keluhan-keluhan itu memang akan membuat tidak nyaman. Namun Bunda tak perlu cemas, karena ada beberapa cara mengatasinya, yaitu:
- Susui si kecil sesering mungkin
- Rajin merawat dan membersihkan puting Bunda
- Melakukan pijat laktasi
- Mengompres payudara dengan menggunakan air hangat atau air dingin
- Selain sering menyusui, Bunda pun perlu melakukan pumping terutama jika produksi ASI terlalu banyak
- Bila diperlukan konsultasi segera masalah menyusui Bunda ke dokter konsultan laktasi
Itulah, beragam keluhan ibu menyusui dan cara mengatasinya. Semoga bisa bermanfaat untuk para Bunda yang sedang mengASIhi si kecil.
Artikel telah ditinjau oleh:
dr. Gita Permatasari, MD
Dokter Umum dan Konsultan Laktasi
Baca juga:
id.theasianparent.com/ibu-dan-anak-tak-keluar-kamar
id.theasianparent.com/jahitan-caesar
id.theasianparent.com/cara-memompa-asi-yang-benar