theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
  • COVID-19
  • Gizi & Stimulasi
  • Toddler & Pra Sekolah
  • Hidrasi Keluarga
  • Cek Alergi
  • Sukses ASI Eksklusif
  • Cari nama bayi
  • Kehamilan
    • Project Sidekicks
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Pilihan Parents
    • Plesiran Ramah Anak
    • Kisah Keluarga
    • Event
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja

"Pembuluh darah di payudaraku pecah saat memompa ASI," pengalaman seorang ibu

Bacaan 3 menit
Bagikan:
•••
"Pembuluh darah di payudaraku pecah saat memompa ASI," pengalaman seorang ibu

Akibat salah menggunakan pompa ASI, seorang ibu harus mengalami pembuluh kapiler yang pecah dan darah pun keluar dari payudaranya.

Sudah hampir satu jam memompa ASI untuk si kecil, tapi ASI yang keluar hanya sedikit, rasanya sedih, ya, Bun? Nah, setelah ditelisik lebih lanjut, ternyata hal itu bisa jadi karena kita tidak menerapkan cara memompa ASI yang benar.

Cara memompa ASI yang benar memang bisa berpengaruh pada jumlah ASI yang keluar loh, Bun. Itu sama halnya dengan pelekatan mulut bayi pada payudara Bunda saat menyusui langsung.

Oleh karena itu, penting bagi Bunda untuk memahami bagaimana cara memompa ASI yang tepat, karena kalau salah, Bunda juga berisiko mengalami hal buruk lainnya. Seperti yang dialami oleh seorang ibu muda di Thailand.

Dia adalah Panward Hemmanee, ibu dengan 2 orang anak ini mengalami kejadian mengerikan saat memompa ASI. Tiba-tiba saja ada darah yang mengalir keluar dari payudaranya hingga memenuhi hampir setengah botol ASIP.

Akibat kesalahan saat memakai pompa ASI, pembuluh darah di payudara ibu ini pecah

cara memompa ASI yang benar

Panward membagikan pengalamannya itu melalui akun Instagram pribadinya @ppanward dan mendapat banyak respons dari warganet. Mayoritas dari mereka terkejut dan heran mengapa itu bisa terjadi, serta beberapa menyarankan Panward untuk segera periksa ke dokter.

Artikel terkait : Tolong, ASI-ku Bercampur Darah! Bahayakah untuk Bayiku?

Setelah memeriksakannya ke dokter, diketahui jika Panward ternyata tidak menggunakan pompa ASI dengan tepat, karena dia memilih daya isap pompa yang terlalu kuat. Akibatnya, pembuluh darah kapiler pecah dan darahnya pun bocor ke dalam ASI.

cara memompa ASI yang benar

Pembuluh kapiler pecah, darah bocor ke dalam ASI (Sumber : Instagram @ppanward)

“Saya salah paham bahwa memompa dengan tekanan yang kuat akan mengeluarkan ASI lebih banyak dan cepat untuk mencegah penyumbatan,” ujar Panward dilansir dari situs Asiaone.

“Aku berusaha menahan rasa sakit dan berpikir itu normal. Tapi, sekarang aku tahu, kalau itu salah, aku harus mengakui bahwa masih ada banyak hal yang belum aku ketahui meski aku sudah punya 2 anak,” Panward menambahkan.

cara memompa ASI yang benar

ASI yang tercampur darah (Sumber : Instagram @ppanward)

Cara memompa ASI yang benar menggunakan breast pump

Di era sekarang lebih banyak ibu yang memilih breast pump untuk memompa ASI, daripada menggunakan tangan. Memompa ASI dengan breast pump dirasa lebih mudah, yaitu dengan meletakkan alat isapnya di payudara.

Jika menggunakan pompa ASI manual, cukup dengan tekan pegangannya. Sementara jika menggunakan pompa ASI elektrik, hanya butuh menghidupkan mesin.

Selanjutnya pompa ASI akan menekan payudara untuk mengeluarkan ASI dan menyimpannya dalam botol yang sudah terpasang. Namun, sebelum menggunakan pompa, sebaiknya cuci terlebih dahulu menggunakan air panas dan sabun agar pompa tetap steril.

cara memompa ASI yang benar

Tak luput, pilih kecepatan yang pas, jangan terlalu kuat, karena ini berisiko membuat payudara sakit. Bahkan, daya isap yang terlalu kuat juga dapat merusak payudara dan jaringan puting.

Bun, itulah informasi tentang cara memompa ASI yang benar agar terhindar dari risiko buruk yang tidak diinginkan. Tapi, apabila Bunda masih tetap bingung, jangan sungkan untuk meminta bantuan langsung pada pakar atau konselor laktasi.

Semoga informasi ini bermanfaat.

***

Referensi : ASIAONE dan Hellosehat

Baca juga :

5 Langkah Penggunaan Pompa ASI untuk ASIP Lebih Lancar

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

Penulis

Finna Prima Handayani

  • Halaman Depan
  • /
  • Berita Terkini
  • /
  • "Pembuluh darah di payudaraku pecah saat memompa ASI," pengalaman seorang ibu
Bagikan:
•••
  • Cara Memompa ASI agar Berlimpah

    Cara Memompa ASI agar Berlimpah

  • Cara Memompa ASI dengan Teknik Power Pumping, Cocok untuk Ibu yang Bekerja

    Cara Memompa ASI dengan Teknik Power Pumping, Cocok untuk Ibu yang Bekerja

  • Dokter kandungan: "Melahirkan normal pasca caesar itu berisiko tinggi!"

    Dokter kandungan: "Melahirkan normal pasca caesar itu berisiko tinggi!"

  • Hamil lagi setelah dua bulan melahirkan, ibu ini menyambut kehadiran buah hati dengan suka cita

    Hamil lagi setelah dua bulan melahirkan, ibu ini menyambut kehadiran buah hati dengan suka cita

app info
get app banner
  • Cara Memompa ASI agar Berlimpah

    Cara Memompa ASI agar Berlimpah

  • Cara Memompa ASI dengan Teknik Power Pumping, Cocok untuk Ibu yang Bekerja

    Cara Memompa ASI dengan Teknik Power Pumping, Cocok untuk Ibu yang Bekerja

  • Dokter kandungan: "Melahirkan normal pasca caesar itu berisiko tinggi!"

    Dokter kandungan: "Melahirkan normal pasca caesar itu berisiko tinggi!"

  • Hamil lagi setelah dua bulan melahirkan, ibu ini menyambut kehadiran buah hati dengan suka cita

    Hamil lagi setelah dua bulan melahirkan, ibu ini menyambut kehadiran buah hati dengan suka cita

  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Sitemap
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami


  • Singapore
  • Thailand
  • Indonesia
  • Philippines
  • Malaysia
  • Sri Lanka
  • India
  • Vietnam
  • Australia
  • Japan
  • Nigeria
  • Kenya
Merek Mitra
Influencer Partner Brand LogoMama's Choice Partner Brand Logo
© Copyright theAsianparent 2021. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan
  • Komuniti
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Nutrisi

Unduh aplikasi kami

google play store
Appstore
  • Beriklan Dengan Kami
  • Tentang Kami
  • Tim Kami
  • Hubungi Kami
  • Syarat dan Ketentuan
  • Jadilah Kontributor Kami
Buka di aplikasi