Biasanya, saat kita berbicara soal investasi, pikiran yang muncul adalah emas atau saham. Padahal, ada jenis logam mulia lain yang bisa Parents pertimbangkan, yakni perak. Investasi perak juga bisa menguntungkan jika Anda tahu ilmunya.
Investasi dengan logam mulia perak mulai ramai dilirik mengingat harga emas yang kian melambung tinggi, mencapai 900 ribu rupiah lebih per gramnya. Sedangkan harga perak berkisar pada 20 ribuan per gramnya. Sehingga, jika Anda ingin melakukan investasi logam mulia dengan harga terjangkau, maka perak bisa menjadi pilihan.
Akan tetapi, sebelum memutuskan untuk berinvestasi pada logam mulia perak, ada baiknya Anda kenali dulu kelebihan dan kekurangan logam berwarna putih ini.
Kelebihan Investasi Perak
Melansir dari situs cermati.com, berikut ini adalah beberapa keuntungan investasi perak.
1. Harga Perak Jauh Lebih Murah Dibandingkan Emas
Seperti yang telah disebutkan di atas, perak mulai dilirik sebagai salah satu instrumen investasi karena harganya yang cenderung lebih murah dibandingkan emas.
Bayangkan saja, saat harga emas mencapai 900 ribuan per gram, harga perak masih stabil di angka 20 ribuan per gramnya. Sehingga untuk budget satu gram emas, Anda bisa membeli 25-50 gram perak.
Apalagi sekarang sudah banyak produsen lokal Indonesia yang mencetak perak batangan dalam berbagai ukuran, ada pula koin perak yang bisa Anda jadikan pilihan.
Artikel terkait: Marak Beredar, Ini Ciri dan Modus Investasi Bodong yang Wajib Diketahui Pemula
2. Harga Perak Cenderung Stabil
Meski kenaikannya tak sedrastis emas, tetapi logam mulia perak juga memiliki kenaikan harga dari waktu ke waktu. Hal ini karena bank sentral dunia lebih fokus pada pemegang emas, sehingga mereka cenderung lebih sering berusaha menstabilkan harga emas.
Hal-hal yang memengaruhi harga perak seperti dilansir dari koinworks.com:
- Pasar global perak skalanya lebih kecil dibanding pasar emas sehingga sulit memanipulasi harga.
- Bank sentral dunia lebih fokus menstabilkan harga emas sehingga kurang minat dalam fluktuasi harga perak. Hal ini membuat harga perak tetap stabil dan kenaikannya lebih kecil dibandingkan emas.
- Perak mengikuti kenaikan harga emas, jika nilai emas naik, maka perak juga akan naik.
3. Investasi Perak Lumayan Banyak Peminatnya
Lantaran harganya yang lebih terjangkau, membuat orang yang berminat dalam investasi logam mulia juga semakin banyak. Lain halnya dengan emas yang diminati semua kalangan, peminat perak biasanya berasal dari para pebisnis atau perusahaan yang memakai perak sebagai bahan baku produksi.
Perak sendiri bisa diolah menjadi banyak barang, bahkan ponsel dan laptop yang kita pakai juga memiliki kandungan perak. Alat-alat medis yang digunakan para dokter juga biasanya mengandung perak.
4. Jumlah Perak Terbatas, Cocok Dijadikan Investasi
Bisa dibilang, dibandingkan emas yang jumlahnya cukup banyak di seluruh dunia, jumlah perak jauh lebih terbatas. Hal ini karena penambangan perak dan pengolahan logam mulia ini hanya bisa dilakukan orang tertentu, sebab itulah jumlahnya terbatas.
Dengan jumlah terbatas, tentu permintaan akan lebih tinggi sehingga harga akan semakin naik dari waktu ke waktu. Maka jangan ragu untuk melakukan investasi logam mulia ini dari sekarang.
Artikel terkait: 5 Instrumen Investasi untuk Dukung Keuangan Keluarga Muda Sejahtera
5. Investasi Perak Bisa dalam Berbagai Bentuk
Sekarang ini, sudah banyak produsen lokal Indonesia yang membuat perak batangan atau koin yang bisa kita jadikan investasi. Ada juga yang berbentuk butiran granules yang biasa digunakan dalam industri untuk membuat perhiasan atau barang lainnya.
Dari produsen logam mulia Antam juga membuat emas batangan dengan berat 250 gr dan 500 gr, jika ingin lebih kecil lagi, ada beberapa produsen seperti SRH dan Al fath yang memproduksi perak batangan mulai dari 1 gr, 10 gr, 25 gr, 50 gr, dan seterusnya.
Harga yang ditawarkan pun sangat terjangkau, sekitar 22 ribu rupiah saja per gramnya. Jadi enggak ada alasan lagi untuk tak memulai investasi dari sekarang.
6. Harga Perak Susah untuk Dimanipulasi
Berbeda dengan emas yang sering dimanipulasi harga, terutama jika sudah berbentuk perhiasan. Sedangkan perak lebih susah untuk dimanipulasi. Karena harganya yang murah, maka penjual pun tak bisa menaikkan harganya terlalu tinggi.
Kekurangan Investasi Perak yang Perlu Dipertimbangkan
Berikut ini adalah beberapa plus minus yang harus Anda pertimbangkan sebelum memutuskan melakukan investasi perak. Seperti melansir dari finansialku.com.
1. Investasi Perak Masih Sepi Peminat
Investasi logam mulia perak belum banyak dilakukan karena orang-orang lebih menganggap bahwa investasi emas lebih menguntungkan. Sepinya peminat membuat tempat jual beli perak agak susah ditemukan.
2. Perak Mudah Dipalsukan
Tidak seperti emas batangan yang kini telah dilengkapi sistem keamanan canggih dengan certicard, perak belum secanggih itu. Bagi mereka yang tak tahu cara membedakan perak asli dan palsu, melakukan investasi bisa berbuah kerugian besar.
Oleh karena itu, jelilah dalam memilih penjual saat ingin membeli perak. Kuasai ilmu dalam investasi perak, pelajari cara membedakan perak asli dan palsu, juga cara merawatnya dengan baik.
Artikel terkait: Rugikan Anggota Hingga 285 Miliar, Begini Cara Kerja Investasi Bodong EDCcash
3. Perak Cenderung Sulit untuk Dirawat
Logam mulia perak sangat mudah mengalami oksidasi yang membuatnya jadi kusam hingga memiliki noda hitam. Tentu saja hal ini akan menurunkan harga perak di pasaran. Oleh karena itu, Anda harus benar-benar tahu cara merawat perak sebelum memulai berinvestasi pada logam mulia yang satu ini.
4. Tempat Jual Beli Terbatas
Jika logam mulia emas bisa kita temukan tempat jual belinya dari toko emas hingga toko online, maka saat ingin melakukan jual beli perak, kita harus benar-benar jeli dalam membandingkan dan memilih toko mana yang memberikan harga perak terbaik.
Seperti yang telah disinggung, perak masih sepi peminat sehingga tak banyak tempat yang menyediakan layanan jual beli emas. Bahkan susah pula untuk digadai.
Sebaiknya belilah di tempat yang terpercaya seperti ANTAM sehingga saat butuh uang, Parents bisa menjualnya kembali ke Butik Antam terdekat di kota Anda.
***
Itulah beberapa plus minus mengenai investasi perak. Semoga informasi ini bermanfaat bagi Anda!
Baca juga:
id.theasianparent.com/investasi-logam-mulia
id.theasianparent.com/investasi-emas
Emas Batangan atau Perhiasan, Mana Investasi yang Lebih Menguntungkan?