Masih Sering Dilakukan, Ini Hukum Membuang Makanan dalam Islam

Membuang makanan yang tidak habis dimakan nyatanya telah diatur dalam Al Qur'an, ini ulasan lengkapnya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Parents, membuang-buang makanan adalah perilaku yang seringkali kita lakukan. Biasanya kita asal membuang makanan jika tidak suka makanan tersebut atau sudah merasa kenyang. Namun, perilaku sepele ini bisa berdampak buruk, terutama jika dipandang dalam Islam. Sebelumnya, Islam sendiri mengatur aturan dalam memperlakukan makanan yang seharusnya dikonsumsi. Hukum membuang makanan dalam Islam ternyata sudah diatur dalam Al-Qur'an serta hadist riwayat Rasullulah.

Apa sih hukum membuang makanan dalam Islam?

Artikel terkait: Hukum Makan Sambil Bicara dalam Islam: Boleh, Asal…

Waspada! Ini Hukum Membuang Makanan dalam Islam

Dikutip dari bincangsyariah.com (08/03/21), perilaku membuang makanan merupakan perbuatan buruk karena termasuk sikap menyepelekan nikmat dan kufur terhadap nikmat tersebut. Bagi seorang muslim, sepatutnya kita wajib bersyukur kepada Allah atas nikmat-nikmat dan pemberian-permberian-Nya.

Kedua, menyia-nyiakan makanan termasuk perbuatan menyia-nyiakan atau merusak harta, dan Nabi Saw telah melarang perbuatan merusak harta tersebut dengan sabdanya: Sesungguhnya Allah membeci kalian karena tiga hal; Berita palsa atau gosip, menyia-nyiakan harta, dan banyak meminta.

Nyatanya, ada orang-orang diluar sana yang mengais nafkah demi sesuap nazi. Tak banyak disadari, makanan yang kita konsumsi ini termasuk harta yang tak boleh disia-siakan, lho.

Artikel terkait: Doa dan Adab Makan Menurut Islam yang Wajib Diajarkan kepada Anak

Mubazir Termasuk Perilaku Saudara Setan

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Mengutip dari Detik Food (12/08/21), larangan membuang-buang harta termasuk makanan ini tertulis salah satunya pada surah Al Isro' ayat 26-27. Dalam ayat ini, Allah SWT mengungkapkan bahwa perilaku pemborosan adalah merupakan kebiasaan setan. Siapapun yang melakukan tindakan tersebut maka dikatkan sebagai saudara setan.

"Dan janganlah kamu menghambur-hamburkan (hartamu) secara boros. Sesungguhnya pemboros-pemboros itu adalah saudara-saudara syaitan," (QS. Al Isro': 26-27).

Abu Hurairah juga mengatakan bahwa Rasulullah pernah bersabda hal-hal yang membuat Allah SWT murka terhadap hambanya dan salah satunya adalah mubazir atau membuang makanan. Sabda Rasulullah SAW ini secara rinci dijelaskan dalam Hadits Riwayat Muslim yang berbunyi:

"Sesungguhnya Allah meridhai tiga hal bagi kalian dan murka apabila kalian melakukan tiga hal. Allah ridha jika kalian menyembah-Nya dan tidak mempersekutukan-Nya dengan sesuatu apapun, dan (Allah ridla) jika kalian berpegang pada tali Allah seluruhnya dan kalian saling menasehati terhadap para penguasa yang mengatur urusan kalian. Allah murka jika kalian sibuk dengan desas-desus, banyak mengemukakan pertanyaan yang tidak berguna serta membuang-buang harta."

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Anjuran Menghargai Makanan

Bukan hanya diatur dalam Alquran, anjuran menghargai makanan juga dilakukan oleh para cendekiawan muslim. Bahkan menghargai sisa makanan seperti tulang juga dianjurkan oleh Rasulullah SAW. Hal ini karena tulang dikatakan sebagai bahan makanan golongan jin.

"Janganlah kalian beristinjak dengan menggunakan kotoran atau tulang, karena tulang adalah bahan makanan saudara kalian dari golongan jin." (HR. Tirmidzi)

Berdasarkan riwayat Ibnu Abi Syaibah, Hasan al Bashri juga menceritakan hukuman Allah SWT terhadap umat yang tidak menghargai makanan.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

"Ada sebuah penduduk desa yang Allah beri kelapangan dalam masalah rezeki. Sampai mereka melakukan istinja dengan roti. Akhirnya Allah kirimkan penyakit lapar hingga mereka makan makanan yang mereka duduki." (Ibnu Abi Syaibah).

Dalam riwayat dari Ja'far bin Muhammad, ayahnya, Abu Ja'far pernah mengatakan bahwa hukuman membuang-buang roti pernah diberikan oleh Allah SWT kepada Bani Israil.

"Dulu, Bani Israil pernah beristinjak dengan roti. Hingga Allah kirimkan rasa lapar kepada mereka, hingga mereka mencari-cari di toilet mereka untuk dimakan." (Ibnu Abid Dunya - Islah Mal - no. 344).

Artikel terkait: 10 Adab Makan dan Minum Menurut Ajaran Islam

Aturan Makan untuk Menghindari Perilaku Mubazir

Islam juga mengatur cara menggunakan bahan makanan agar tidak terbuang sia-sia. Pertama, Parents harus memastikan takaran makanan sudah sesuai dengan jumlah yang akan dikonsumsi habis tanpa tersisa. Jangan sampai menyiapkan makanan terlalu banyak demi menghindari sisa makanan yang banyak. Jika tak dimakan, makanan tersebut akan basi sehingga harus dibuang karena tidak layak konsumsi.

Jika makanan sudah disajikan, cobalah untuk ambil makanan secukupnya dan jangan berlebihan. Makan sedikit demi sedikit jauh lebih baik dibandingkan dengan mengambil banyak makanan tetapi kemudian tidak dihabiskan.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Jika memiliki sisa makanan, segera simpan sisa makanan tersebut dengan cara yang tepat. Jika sudah tidak ingin dimakan sama sekali makanan yang masih layak dimakan bisa saja dikemas rapi untuk diberikan kepada orang-orang yang lebih membutuhkan. Beberapa bahan makanan seperti sayuran pun bisa didaur ulang menjadi benda berguna, misal pupuk.

Itulah penjelasan mengenai hukum membuang makanan dalam Islam. Semoga bisa menjadi ilmu baru bagi kita semua dalam menghargai makanan.

Baca juga:

Aturan Makan yang Perlu Diperhatikan Agar Nutrisi Anak Alergi Tetap Terpenuhi

6 Aturan Terbaru Masuk dan Makan di Mal Selama PPKM Level 4

7 Aturan makan untuk ibu menyusui supaya perut singset

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Penulis

Azahra Syifa