Kasus pelaporan dugaan dana hilang yang dimiliki salah seorang atlet e-sport kembali bergulir. Sebelumnya, Winda D Lunardi alias Winda Earl melaporkan kasus hilang uang 20 Milyar yang ia simpan di salah satu bank swasta, yakni Maybank.
Ia diketahui membuat laporan resmi pada Februari dan Maret 2020. Belum lama ini, pada Kamis 5 November 2020 ia kembali menyambangi kantor Bareskrim Polri untuk menanyakan dan mengetahui perkembangan kasusnya.
Seperti apa kronologis dan perkembangan kasus yang dialaminya ini?
Hilang Uang 20 Milyar, Winda Laporkan Pihak Perbankan
Dugaan kasus kejahatan perbankan karena uangnya hilang, Winda laporkan pihak Maybank.
Bersama kuasa hukumnya, Joey Pattinasarany ia mendatangi Bareskrim Polri, Jakarta Selatan untuk mengetahui perkembangan terkini dugaan kasus kejahatan perbankan yang menimpanya.
Setelah tak mendapat kejelasan dari pihak perbankan, ia dan kuasa hukum pun membuat laporan ke pihak kepolisian pada Mei 2020.
“Saya datang ke sini untuk melihat perkembangan laporan yang saya ajukan perihal uang saya yang hilang di Maybank,” kata Winda di Bareskrim Polri.
Menurut kuasa hukumnya, status laporan Winda telah naik menjadi penyidikan pada Oktober 202. “Status laporan dari penyelidikan naik ke penyidikan per Oktober 2020,” ucap Joey.
Artikel Terkait : Nasabah Akui Tak Bisa Cairkan Deposito Rp5,4 M, Begini Penjelasan Pihak BCA
Uang Raib, Hanya Bersisa 17 Juta dan 600 Ribu
Mirisnya, uang yang bersisa di rekening hanya tinggal sedikit dari jumlah yang seharusnya, Parents
Dirinya dan sang Bunda, yakni Floletta Lizzy Wiguna diketahui sudah menabung di bank tersebut sejak 2015 di dua rekening terpisah. Hingga 2020 ini, mestinya jumlah uang dirinya dan sang Bunda sudah mencapai 20 Milyar.
“Dengan rincian (tabungan) Winda Rp 15 miliar, ibunya Rp 5 miliar,” kata Joey.
Betapa terkejutnya Winda mendapati bahwa tabungan di dua rekening tersebut hanya bersisa sedikit. Saat dirinya hendak mengambil uang tersebut, penarikan dana ditolak dengan alasan saldo tak mencukupi.
“Pas dicek, rekening ibunya tinggal Rp 17 juta. Rekening Winda cuma sisa Rp 600 ribu,” tutur Joey.
Artikel Terkait : Ingin menabung untuk sekolah anak? Ini 5 rekomendasi tabungan pendidikan terpercaya
Meminta Kejelasan Pihak Bank
Sebelumnya Winda telah meminta kejelasan dari pihak bank atas kejadian yang dialami namun Responnya kurang memuaskan.
Tak tinggal diam, ia sebelumnya telah berupaya meminta kejelasan kepada pihak bank dengan membuat laporan resmi. Sayangnya, saat itu tidak ada itikad baik dari pihak perbankan untuk mengembalikan uang yang hilang tersebut pada Winda.
Kedua kalinya, justru pihak perbankan malah membalas surat tersebut yang berisikan bahwa permasalahan sudah selesai. Padahal, uang tersebut menurut Winda masih belum diterimanya.
“Tidak ada iktikad baik (dari Maybank), Ibu Floletta minta ketemu direksi Maybank bahas pengembalian uang tapi tidak ada respon. Pertama, ditanggapi. Kedua, malah dibalas dengan surat yang isinya permasalahan sudah selesai,” ucap Joey.
Artikel Terkait : Merencanakan Tabungan Pendidikan dengan Penghasilan UMR; Mungkinkah?
Merasa Terpukul Atas Perstiwa Tersebut
Ia dan keluarga merasa terpukul atas kejadian yang dialaminya ini.
Niat hati ingin menyiapkan masa depan dengan menabung, malah kasus kehilangan uang yang dialami oleh Winda dan sang Bunda. Peristiwa tersebut lantas membuat ia dan keluarga merasa terpukul.
Dirinya berharap ada perlindungan serta keadilan bagi ia sebagai nasabah yang sudah memercayai pihak bank. Ia berharap agar uang tersebut segera dikembalikan oleh pihak bank.
“Saya ingin uang saya kembali, itu uang hak saya. Karena bagi saya itu uang besar. Ini tabungan masa depan,” ucap Winda.
Winda pun melalui kuasa hukumnya melaporkan PT Bank Maybank Indonesia ke Bareskrim dengan Nomor: LP/B/0239/V/2020/, pada 8 Mei 2020. Laporan tersebut dibuat diduga melanggar tindak pidana Perbankan.
Artikel Terkait : Tabungan Pendidikan atau Asuransi Pendidikan, Mana yang Terbaik?
Tidak hanya Winda dan sang ibu, siapa pun yang kehilangan dana yang telah dikumpulkan bertahun-tahun tentu saja akan merasa terpukul. Harapannya, kasus ini bisa segera diselesaikan, dan tidak perlu kembali terjadi pada siapa pun.
Kita doakan saja agar permasalahan ini bisa mendapatkan titik terang dan terselesaikan dengan baik secara adil.
Baca Juga :
"Ini 6 cara saya menabung emas untuk biaya pendidikan si kecil"
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.