X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

[Foto] 5 perbedaan gigitan serangga yang perlu diwaspadai para orangtua

Bacaan 4 menit

Jangan pernah remehkan gigitan serangga yang mengenai kulit Anda atau Si Kecil. Meskipun sebagian besar gigitan serangga tidak berbahaya, tetapi dalam beberapa kasus, gigitan tersebut bisa menimbulkan masalah kesehatan yang lebih serius bila tidak ditangani dengan cepat dan tepat. 

Untuk mengetahui apakah gigitan serangga berbahaya atau tidak, 5 foto ini bisa membantu Anda.

5 Foto gigitan serangga yang perlu Anda ketahui

1. Kutu kasur

gigitan serangga - kutu kasur

Gigitan kutu kasur umumnya tidak berbahaya. Meski begitu, gigitan kutu kasur bisa dapat menyebar dengan sangat cepat dan meluas ke beberapa daerah tubuh lainnya.

Menurut Nancy Troyano, PhD, ahli entomologi bersertifikat dengan Ehrlich Pest Control, orang-orang memiliki serangkaian reaksi yang berbeda dari gigitan kutu kasur. Beberapa orang mungkin tidak akan memberikan reaksi sama sekali ketika digigit.

Namun beberapa orang lainnya mungkin akan mengalami bintik-bintik merah, rasa gatal yang luar biasa, hingga kesulitan tidur di malam hari. 

“Gigitan dapat muncul secara linier jika ada banyak serangga yang makan dan gigitan dapat terjadi di mana saja. Tetapi mereka sering ditemukan di daerah di mana kulit mudah terpapar,” ujar Troyano. 

Perlu diketahui bahwa kutu kasur tidak memiliki hubungan dengan kebersihan yang buruk atau ruangan yang kotor. Kutu kasur memang hidup di sekeliling barang-barang. 

Oleh karena itu, Angela Tucker, PhD, manajer layanan teknis untuk Terminix mengatakan sangat sulit untuk mencegah kutu kasur. 

“Mengetahui hal ini, pencegahan terbaik untuk kutu kasur adalah waspada dan pembersihan rumah secara teratur,” ujarnya. 

Jika Anda kebetulan mendapatkan gigitan kutu kasur obati mereka dengan krim hidrokortison untuk menenangkannya, kata David Cutler, MD, seorang dokter keluarga di Pusat Kesehatan Providence Saint John di Santa Monica, California.

Setelah itu, singkirkan kutu kasur dengan bantuan seorang profesional.

“Penting untuk melihat dari mana kutu busuk berasal,” kata Dr. Cutler.

“Lalu, hubungi pembasmi profesional agar kamu tidak mendapatkan gigitan kutu busuk lagi,” tutupnya. 

Artikel terkait: Waspada, inilah tanda ada kutu kasur di tempat tidur Anda!

2. Lebah

gigitan serangga - lebah

Salah satu gejala khas gigitan lebah atau tawon adalah rasa menyengat yang menyakitkan. 

“Pada awalnya, Anda bahkan mungkin tidak melihat apa pun pada kulit,” kata Troyano.

Namun dalam beberapa menit setelah disengat, kulit Anda mungkin akan mengalami pembengakakan dan kemerahan. Daerah itu juga terasa hangat dan Anda mungkin melihat tanda putih kecil di dekat pusat pembengkakan. 

Bila Anda memiliki alergi terhadap gigitan lebah maka ikuti instruksi dari dokter dan segera dapatkan perawatan medis. Namun bila tidak, David Gatz, MD, seorang dokter pengobatan darurat di Mercy Medical Center di Baltimore menyarankan mengoleskan es untuk mengurangi pembengkakan.

3. Scabies atau kudis

gigitan serangga - scabies

Scabies atau yang juga dikenal dengan nama kudis ialah penyakit kulit yang disebabkan akibat tungau bernama Sarcoptes scabiei. Serangga berkaki delapan ini berukuran sangat kecil sehingga tidak bisa dilihat dengan mata telanjang.

Tungau masuk ke dalam lapisan kulit, bertelur, hidup, dan makan. Hingga menyebabkan kulit ruam dan terasa sangat gatal, terutama ketika di malam hari. 

Meskipun tidak berbahaya, tetapi tungau bisa menempel di bagian bawah kulit untuk waktu yang lama. Untuk itu, sebaiknya periksakan diri ke dokter untuk mendapatkan diagnosa dan perawatan yang tepat. 

Artikel terkait: Bayi 3 bulan ini terkena scabies, benarkah tertular dari kucing dan anjing?

4. Nyamuk

gigitan serangga - nyamuk

Anda mungkin sudah sering melihat bentuk gigitan nyamuk. Dimana kulit akan berwarna merah, benjol, dan terasa sangat gatal. Bagi sebagian orang, gigitan nyamuk mungkin tampak berisi cairan dengan lepuh air kecil di tengahnya.

Cerita mitra kami
Rayakan Hari Cuci Tangan Sedunia, Lifebuoy Edukasi Anak Indonesia untuk Jadi #JuaraCuciTangan
Rayakan Hari Cuci Tangan Sedunia, Lifebuoy Edukasi Anak Indonesia untuk Jadi #JuaraCuciTangan
Nikmati Layanan Konsultasi Dokter Gratis Hasil Kolaborasi Lifebuoy dan Halodoc untuk Perlindungan Keluarga Sehat
Nikmati Layanan Konsultasi Dokter Gratis Hasil Kolaborasi Lifebuoy dan Halodoc untuk Perlindungan Keluarga Sehat
4 Cara Mudah Tetap Sehat & Bebas Kuman Saat Liburan
4 Cara Mudah Tetap Sehat & Bebas Kuman Saat Liburan
5 Perlindungan Agar Anak Tidak Mudah Sakit
5 Perlindungan Agar Anak Tidak Mudah Sakit

Beberapa nyamuk memang tidak berbahaya, tetapi beberapa nyamuk lainnya bisa menyebabkan masalah kesehatan yang serius. Misalnya nyamuk yang membawa virus zika, dengue, chikungunya, malaria, dan lain sebagainya.

Oleh karena itu, bila Anda mengalami demam, ruam, nyeri sendi, dan mata berair setelah digigit nyamuk. Sebaiknya segera lakukan pemeriksaan pada dokter. 

5. Laba-laba

gigitan serangga - laba-laba

Gigitan laba-laba sebenarnya cukup langka tetapi mungkin saja terjadi. Mereka bisa terlihat seperti gigitan serangga pada umumnya, jadi cukup sulit untuk mengatakan secara langsung apakah Anda digigit laba-laba atau tidak. 

Namun bila Anda merasa mendapatkan gigitan laba-laba, Dr. Cutler merekomendasikan untuk mencuci area tersebut dengan sabun dan air. 

“Racun dari (laba-laba tertentu) dapat menghancurkan kulit,” ujarnya. 

Jadi tidak ada salahnya mencuci tempat gigitan serangga dengan sabun dan air untuk membersihkan kulit. 

Segera ke dokter bila Anda mendapati tempat gigitan serangga menjadi berwarna merah terang, terasa panas saat disentuh, mengalami ulserasi, demam, dan nyeri sendi. Dengan begitu dokter bisa memberikan pengobatan dan penanganan yang cepat dan tepat. 

Semoga informasi ini bermanfaat.

Referensi: Women’s Health

Baca juga

Akibat digigit serangga, kaki bocah lelaki ini nyaris diamputasi

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Fadhila Auliya Widia Putri

Diedit oleh:

Fitriyani

  • Halaman Depan
  • /
  • Kesehatan
  • /
  • [Foto] 5 perbedaan gigitan serangga yang perlu diwaspadai para orangtua
Bagikan:
  • Tanda dan cara mengatasi gigitan kutu kasur, Parents wajib tahu

    Tanda dan cara mengatasi gigitan kutu kasur, Parents wajib tahu

  • Bocah 4 tahun ini hampir tuli akibat kutu masuk ke telinganya

    Bocah 4 tahun ini hampir tuli akibat kutu masuk ke telinganya

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

  • Tanda dan cara mengatasi gigitan kutu kasur, Parents wajib tahu

    Tanda dan cara mengatasi gigitan kutu kasur, Parents wajib tahu

  • Bocah 4 tahun ini hampir tuli akibat kutu masuk ke telinganya

    Bocah 4 tahun ini hampir tuli akibat kutu masuk ke telinganya

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.