X
TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Gerakan Bayi Dalam Kandungan Prediksikan Perilaku Bayi Kelak

Bacaan 3 menit
Gerakan Bayi Dalam Kandungan Prediksikan Perilaku Bayi Kelak

Seperti halnya langkah pertama bayi, gerakan bayi dalam kandungan juga bisa sangat bervariasi. Bagaimana kaitannya terhadap temperamen bayi setelah lahir?

Seperti halnya langkah pertama bayi, gerakan bayi dalam kandungan juga sangat bervariasi. Kapan pertama kali dan bagaimana aksinya? Berikut adalah apa yang biasanya dirasakan para ibu hamil:

Kapan gerakan bayi dalam kandungan bisa dirasakan?

Semakin sering seorang ibu hamil, maka semakin cepat dia bisa merasakan gerakan janin. Dalam kehamilan kedua biasanya ibu bisa merasakan senggolan kecil dari dalam perutnya sejak minggu ke-13. Artinya, jaringan rahim dan ingatan ibu sudah terbiasa dengan kehamilan sebelumnya.

Sedangkan ibu yang baru pertama kali hamil mungkin baru merasakan gerakan bayi dalam kandungan pada minggu ke-20. Ketebalan lemak pada perut ibu juga menentukan sensitif tidaknya ibu pada tendangan janin. Ibu yang kurus akan lebih mudah merasakannya.

Jadi meski bayi sudah mengaduk-aduk perut ibu selama beberapa bulan, baru setelah minggu ke-18 kaki-tangan mungilnya bisa cari-cari perhatian dari dalam.

Apa yang ibu rasakan?

Pada minggu-minggu pertama janin bergerak aktif, hanya ibu yang bisa merasakannya. Kadang ibu dapat salah mengartikannya sebagai gas di perut. Nanti saat ‘gelembung gas’ di perut bergerak semakin kuat, barulah ibu sadar bahwa itu adalah sentuhan kecil si buah hati.

Sentuhan kecil ini bisa sangat unik bagi setiap ibu. Beberapa ibu mendeskripsikannya seperti ‘debaran’, ‘lonjakan’, ‘kedutan’, ‘cubitan’ dan ‘gelombang’.

Pada satu atau dua bulan terakhir, tendangan si kecil akan makin keras. Tak jarang ibu akan dibuat terbangun pada tengah malam.

Artikel terkait: Wajarkah janin lebih sering bergerak di malam hari? Ini penjelasannya

Memprediksi temperamen bayi

Seiring janin tumbuh, tidak hanya intensitas tendangannya yang berkembang, tapi juga frekuensinya. Namun ada saat-saat gerakan bayi dalam kandungan lebih lemah dari biasanya.

Gerakan janin bervariasi sesuai kepribadian atau wataknya. Artinya temperamen bayi bisa diprediksi dari seberapa aktif ia sejak di kandungan. Frekuensi gerakannya bisa mulai dari 50 sampai 1000 tendangan per hari, dengan rata-rata 200 kali dalam 24 jam.

Ibu mungkin paling gampang merasakannya pada saat bersantai, karena si kecil di rahim suka aktif justru pada saat ibu sedang beristirahat.

Penelitian menunjukkan gerakan bayi dalam kandungan paling banyak terjadi pada rentang pukul 8 malam sampai 8 pagi. Hal ini mungkin disebabkan karena pada siang hari janin bisa terlelap tidur oleh gerakan ketika ibu beraktivitas.

Beberapa hasil penelitian tentang kaitan gerakan bayi dalam kandungan dan temperamen bayi setelah lahir yang dilansir dari scienceofmom.com adalah:

  1. Banyaknya gerakan lemah saat bayi di dalam rahim berkaitan dengan banyaknya bayi menangis selama 1 tahun pertama. Hal ini tidak berlaku untuk gerakan kuat. Sisi baiknya, gerakan bayi dalam kandungan tidak berkaitan dengan pola tidur maupun pola makan bayi setelah lahir.
  2. Dr. Janet DiPietro dari Johns Hopkins selama 20 tahun mempelajari gerakan bayi dalam kandungan dan mengungkapkan bahwa semakin aktif janin, maka bayi semakin aktif dan tak dapat diduga.
  3. Penelitian lain menunjukkan bahwa bayi yang aktif selama di dalam rahim cenderung tidak mudah frustasi saat berusia 1 tahun dan lebih independen bermain sendiri di usia 2 tahun.

Di mana gerakannya bisa dirasakan?

Di minggu-minggu awal gerakan, ibu bisa merasakannya di setiap bagian rahim ibu. Karena masih banyak ruang bagi janin melakukan gerakan ala pesenam.

Ketika rahim ibu makin sempit, janin akan mulai berdiam dalam posisi yang paling nyaman baginya. Normalnya dengan bagian punggungnya di kiri rahim dan kepala di bagian bawah.

Nah saat inilah ibu akan sering merasakan  tinju ke arah tengah perut atau tendangan tepat di bagian bawah rusuk kanan.

Sensasi geli sampai kadang sakit karena kelincahan si bayi di kandungan tidak akan lama ibu rasakan. Jadi nikmatilah sebelum ibu merindukannya ketika si buah hati telah lahir nanti.

Referensi:  webmd.com, whattoexpect.com, scienceofmom.com

Baca juga: 

Parents mau tahu bagaimana gerakan bayi dalam kandungan? Lihat video ini!

Cerita mitra kami
6 Cara Meredakan Mual saat Hamil yang Bisa Dicoba Ibu di Rumah
6 Cara Meredakan Mual saat Hamil yang Bisa Dicoba Ibu di Rumah
Skincare Aman untuk Ibu Hamil, Pastikan Tidak Mengandung 4 Bahan Berbahaya Ini!
Skincare Aman untuk Ibu Hamil, Pastikan Tidak Mengandung 4 Bahan Berbahaya Ini!
6 Nutrisi Kehamilan Penting Agar Program Hamil Sukses
6 Nutrisi Kehamilan Penting Agar Program Hamil Sukses
Ini Skin Care Aman untuk Ibu Hamil, Kulit Wajah Tetap Sehat
Ini Skin Care Aman untuk Ibu Hamil, Kulit Wajah Tetap Sehat

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

ddc-calendar
Bersiaplah untuk kelahiran bayi dengan menambahkan HPL Anda
ATAU
Hitung tanggal HPL
img
Penulis

Putri Fitria

  • Halaman Depan
  • /
  • Tips Kehamilan
  • /
  • Gerakan Bayi Dalam Kandungan Prediksikan Perilaku Bayi Kelak
Bagikan:
  • Tak Merasakan Morning Sickness, Benarkah 'Hamil Kebo' Tanda Kehamilan yang Sehat?

    Tak Merasakan Morning Sickness, Benarkah 'Hamil Kebo' Tanda Kehamilan yang Sehat?

  • 5 Ciri Bayi Sungsang dan Cara Mengatasinya, Bunda Perlu Tahu!

    5 Ciri Bayi Sungsang dan Cara Mengatasinya, Bunda Perlu Tahu!

  • 12 Foto Proses Perkembangan Janin dari Awal Kehamilan hingga Lahir

    12 Foto Proses Perkembangan Janin dari Awal Kehamilan hingga Lahir

  • Tak Merasakan Morning Sickness, Benarkah 'Hamil Kebo' Tanda Kehamilan yang Sehat?

    Tak Merasakan Morning Sickness, Benarkah 'Hamil Kebo' Tanda Kehamilan yang Sehat?

  • 5 Ciri Bayi Sungsang dan Cara Mengatasinya, Bunda Perlu Tahu!

    5 Ciri Bayi Sungsang dan Cara Mengatasinya, Bunda Perlu Tahu!

  • 12 Foto Proses Perkembangan Janin dari Awal Kehamilan hingga Lahir

    12 Foto Proses Perkembangan Janin dari Awal Kehamilan hingga Lahir

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti