Istilah Tenaga Kerja Indonesia atau TKI pastinya sudah tidak asing lagi, ya. Mereka adalah orang-orang yang mengadu nasib dengan bekerja di negara orang, salah satunya di Malaysia. Lalu, berapakah besaran gaji TKI di Malaysia?
Jumlah TKI di sana juga tidak sedikit. Menurut data yang dirilis Bank Indonesia, jumlah TKI di Malaysia mencapai 1,730 juta orang di tahun 2021. Dengan banyak orang yang menjadi TKI, mungkin banyak yang berpikir gaji yang didapatkan pasti besar. Sebenarnya itu semua tergantung dari profesi yang dijalani ya, Parents.
Mengenai hal tersebut, Pemerintah Indonesia dan Malaysia pada 1 April 2022 lalu sudah menandatangani nota kesepahaman atau Memorandum of Understanding (MoU) tentang penempatan dan perlindungan pekerja migran Indonesia (PMI) sektor domestik di Malaysia.
Nah, salah satu poin yang menjadi kesepakatan adalah masalah gaji Asisten Rumah Tangga atau ART. Berikut adalah gambaran gaji para TKI di Malaysia.
Artikel terkait: Siap-siap! Pemerintah Bagikan Subsidi Gaji 1 Juta, Ini Syarat-syaratnya
Gaji TKI di Malaysia Berdasarkan Profesinya
Gaji ART di Malaysia
Menurut Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziyah, perwakilan RI di Malaysia menetapkan besaran upah minimum PMI yang bekerja sebagai ART sebesar 1.500 ringgit atau Rp5,2 juta, bersih tanpa potongan. Angka tersebut lebih besar dibandingkan UMP DKI. Sebelumnya, gaji TKI di Malaysia hanya 1.200 ringgit.
Sementara pendapatan minimum calon pemberi kerja juga diatur menjadi 7.000 ringgit. Hal ini dilakukan untuk memastikan agar gaji PMI benar-benar dibayarkan setiap bulan.
Gaji TKI di Malaysia yang Bekerja sebagai Buruh Pabrik
Berbeda dengan ART yang kebanyakan dilakukan oleh perempuan, maka TKI yang bekerja sebagai buruh lebih umum dijalani oleh laki-laki. Karena pekerjaannya lebih berat, gaji yang mereka dapatkan juga biasanya lebih besar.
Gaji buruh pabrik di Malaysia adalah 2.000 ringgit atau sekitar Rp7 juta.
Gaji dari Berbagai Profesi
Selain ART dan buruh, sebenarnya masih banyak profesi lain yang diisi oleh tenaga kerja asal Indonesia. Umumnya gaji mereka lebih besar dari ART atau buruh, tetapi tentu saja berbeda untuk setiap profesi.
Berikut adalah gambaran dari gaji yang diterima oleh TKi dari berbagai profesi di Malaysia.
Artikel terkait: Ujung Tombak Kesuksesan Produk, Berapa Gaji Product Manager?
- Accounting and Finance: Rp10 juta - Rp42 juta
- Admin, resepsionis, dan sekretaris: Rp9 juta - Rp20 juta
- Advertising, graphic design, events: Rp12,6 juta - Rp22 juta
- Airlines, aviation, airspace, defence: Rp15 juta - Rp36 juta
- Arsitektur: Rp10,7 juta - Rp27 juta
- Otomotif: Rp8 juta - Rp15 juta
- Banking: Rp8,6 juta - Rp38 juta
- Bilingual: Rp17,6 juta - Rp19 juta
- Business Planning: Rp27 juta - Rp35,6 juta
- Care giving and child care: Rp8 juta - Rp8,8 juta
- Construction, building, installation: Rp9,5 juta - Rp37 juta
- Customer service dan call center: Rp8 juta - Rp29 juta
- Engineering: Rp20 juta - Rp22 juta
- Executive and management: Rp25,7 juta - Rp51 juta
- Food, hospitality, tourism, catering: Rp6,7 juta - Rp40 juta
- Health and medical: Rp17 juta - Rp51 juta
- HR: Rp13 juta - Rp32,6 juta
- IT: Rp17 juta - Rp36 juta
- Jurnalis: Rp25 juta
- Penjualan: Rp8,5 juta - Rp37 juta
Artikel terkait: Berapa Besaran Gaji Seorang Dokter Gigi? Intip Kisaran Nominalnya!
Keuntungan Jadi TKI di Malaysia
Setiap pekerjaan di mana pun pasti memiliki kelebihan dan kekurangan. Berikut ini adalah beberapa keuntungan yang dirasakan dengan menjadi TKI di Malaysia.
1. Upah Bulanan Lebih Besar
Dibandingkan dengan di Indonesia, khususnya Jakarta yang memiliki Upah Minimum Regional (UMR) cukup tinggi, gaji TKI di Malaysia lebih tinggi. UMR di Jakarta pada 2022 adalah Rp4,6 juta, sementara gaji bersih ART tanpa potongan di Negeri Jiran adalah Rp5,2 juta.
2. Bonus Berlipat Ganda
Selain gaji yang lebih besar, pekerja di Malaysia juga lebih sering mendapatkan bonus. Besarannya tentu saja beragam, tergantung tempatnya bekerja.
Bonus yang didapatkan bisa karena hasil kerja yang semakin baik atau karena telah bekerja bertahun-tahun.
3. Melakukan Pekerjaan Sampingan
Sama seperti di Indonesia yang bisa mencari pekerjaan sampingan untuk mencari penghasilan tambahan, di Malaysia para TKI juga bisa melakukannya.
Usaha sampingan yang biasa dilakukan oleh pekerja Indonesia adalah jual beli makanan dari negeri sendiri atau membuka jasa titip dari Malaysia ke Indonesia atau sebaliknya.
Itulah tadi gambaran gaji TKI di Malaysia. Meskipun nominalnya menggiurkan, tetapi tentu saja banyak risiko dan kesulitan yang dihadapi oleh mereka.
Baca juga: