6 Fakta Foie Gras, Makanan Mewah Asal Prancis yang Kontroversial

Menjadi makanan yang tergolong mahal, Foie Gras menyimpan kekejaman di balik prosesnya. Berikut faktanya.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Tidak semua orang dapat mencicipi Foie Gras, makanan mahal nan mewah asal Prancis yang terbuat dari hati angsa. Makanan satu ini memang menjadi perdebatan sendiri di kalangan koki mancanegara. Tentu saja, salah satu fakta Foie Gras sendiri adalah adanya pemberian secara paksa angsa, guna menghasilkan hatinya yang berkualitas.

Seperti yang dikutip dari TripAdvisor, bahwa harga seporsi Foie Gras ini dibanderol dari Rp 400rb hingga 600rb-an. Sungguh harga yang cukup fantastis untuk sepiring makanan yang kerap dimasak dengan porsi tidak banyak.

 

Nah, Parents juga harus mengetahui bahwa ternyata di balik harganya yang mahal, Foie Gras menyimpan fakta mengerikan dalam proses produksinya.

Apa saja fakta Foie Gras yang kerap menimbulkan kontroversial tersebut? Berikut ini penjelasannya.

Ragam Fakta Foie Gras

1. Angsa Diberi Makan Secara Paksa

 
Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Foie Gras

Tahukah Parents bahwa seekor angsa yang akan diambil hatinya akan menghabiskan empat minggu pertama kehidupan mereka dengan diberi makan untuk tumbuh?

Kemudian, pada empat minggu berikutnya, angsa tersebut akan dikurung dalam kandang yang sangat sempit, dan diberi sekat dengan posisi satu kandang satu angsa.

Lebih jelasnya, seperti melansir The Spruce Eats bahwa hati angsa tersebut perlu diperbesar hingga hampir 10 kali ukurannya untuk menghasilkan Foie Gras.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Inilah mengapa sejumlah negara melarang adanya Foie Gras. Namun, komunitas kuliner memang saling berbeda pendapat tentang hal ini.

Juga beberapa koki menolak untuk menyajikan Foie Gras. Beberapa koki itu berpendapat bahwa melakukan penggemukan untuk makanan mahal tersebut dengan cara yang manusiawi sebenarnya dapat dilakukan dengan mengatur pola waktu penyembelihan hewannya.

Artikel terkait: Makanan Penutup Termahal di Dunia, Rp14 Juta! Tertarik?

2. Rasa Lembut dan Halus pada Foie Gras

Walau, Foie Gras angsa sangat berlemak, tetapi rasanya lebih lembut dan halus. Lemak Foie Gras ini memang lebih cocok untuk dimasak dengan panas tinggi.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Apakah Parents tertarik mencoba makanan mewah ini?

3. Kandungan pada Foie Gras

Kira-kira apa saja yang terkandung dalam hati angsa ini? Ternyata Foie Gras juga memiliki kandungan lemak yang sangat tinggi.

Faktanya, Foie Gras dengan berat 1 ons saja mengandung 12,4 gram lemak (sepertiganya adalah lemak jenuh), dan merupakan 62 persen dari nilai lemak harian yang direkomendasikan.

Maka, dalam satu porsinya juga mengandung 130 kalori dan 42 miligram kolesterol!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

4. Cara Memasak Foie Gras

Fakta Foie Gras selanjutnya adalah bagaimana cara memasak makanan mewah ini. Sebenarnya, ada beberapa metode tradisional untuk memasak Foie Gras lho, Parents.

Sebut saja mulai dari memanggangnya dalam bentuk utuh hingga menghaluskan dan membuatnya menjadi mousse

Ada juga potongan hati tersebut dilapisi dalam loyang roti bersama dengan sedikit Sauternes (wine) atau Armagnac (brandy) kemudian dicetak dan dipanggang, didinginkan, dan disajikan dalam bentuk irisan.

Selain itu, Foie Gras ini juga memang sering dibuat menjadi mousse. Foie Gras matang kemudian dihaluskan bersama dengan brandy dan mentega sehingga menjadi pasta yang halus dan lembut untuk dioleskan pada roti.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Artikel terkait: Yuk Cek 7 Makanan Khas Papua yang Wajib Dicoba, Paling Unik Sampai Terpopuler

5. Tingkatan untuk Foie Gras

Tahukah Parents bahwa fakta Foie Gras ini juga memiliki semacam tingkatan dalam kualitas? Faktanya, ada tiga tingkatan Foie Gras, yaitu Grade A, Grade B, dan Grade C.

Untuk tingkatan grade A adalah kualitas hati yang terbaik dengan karakteristik hati berukuran paling besar dan kokoh, terlihat berkilau, dan tekstur halus. Warnanya konsisten dan tidak ada bercak atau noda darah.

Foie Gras grade A ini memiliki bau harum dan diolah dengan teknik masak yang sederhana, seperti dibakar dan ditumis.

Sedangkan untuk Foie Gras grade B memiliki rasa yang sama seperti grade A tapi lebih kecil dengan urat yang terlihat dan cacat serta memiliki tekstur yang lebih lembut daripada grade A, membuatnya ideal untuk olesan pada hidangan seperti pate.

Selanjutnya untuk grade C adalah Foie Gras dengan kualitas terendah, tidak seperti dua lainnya dan sering digunakan untuk membumbui dan mengentalkan saus.

Walau memiliki tingkatan, tak berarti harga tingkat terendah Foie Gras murah ya, Parents. Harga semua tingkatan hati angsa ini tetap mahal.

6. Pembelaan dari Berbagai Pihak Pencinta Hewan

Seperti yang telah diketahui bahwa makanan dari Prancis ini kerap mengundang kontroversial dari berbagai pihak. Contohnya saja Investigasi yang dilakukan oleh organisasi pembela hak-hak hewan terbesar di dunia PETA, di Hudson Valley Foie Gras (saat itu dikenal sebagai Commonwealth Enterprises), sebuah fasilitas produksi di New York mengungkapkan hal mengejutkan.

Bayangkan, para pekerja di sana diminta untuk memberi makan secara paksa 500 angsa tiga kali sehari. Seorang pekerja bahkan mengatakan kepada salah satu peneliti PETA bahwa dia bisa merasakan benjolan mirip tumor, yang disebabkan oleh pemberian makan paksa di beberapa leher angsa, Parents.

Maka, demi mengurangi praktik kejam tersebut, kini kebanyakan peternak memelihara Muscovy atau itik serati dan angsa hibrida atau itik hibrida yang disebut moulards sebagai bahan Foie Gras tanpa melakukan makan paksa.

Nah, itu dia beberapa fakta Foie Gras, makan mewah nan mahal dari Prancis yang ternyata menyimpan fakta yang tak begitu baik.

Baca juga:

Sejarah dan Resep Croffle, Cemilan Asal Perancis yang Menggugah Selera

Quacker Oats Dituntut Karena Produknya Mengandung 'Pestisida Penyebab Kanker'

10 Makanan Khas Perancis, Terkenal Punya Cita Rasa Lezat!