Ada beberapa ciri-ciri akan haid yang biasanya terjadi pada perempuan. Ciri-ciri ini juga disebut sebagai gejala PMS atau Premenstrual Syndrome, yang juga memengaruhi kondisi badan saat haid.
Mengutip laman WebMD, 90% dari perempuan pasti merasakan gejala PMS. Mereka juga biasanya akan menyadari dengan sendirinya terkait perubahan fisik dan mood di rentang 1-2 minggu sebelum menstruasi terjadi.
Memang, setiap perempuan itu unik sehingga tak heran akan mengalami gejala PMS yang berbeda sesuai dengan kondisinya. Meski begitu, ada beberapa gejala umum yang biasanya menghampiri perempuan menjelang masa menstruasi.
Gejala tersebut terbilang normal, diakibatkan oleh perubahan hormon yang pada akhirnya menimbulkan rasa tidak nyaman seperti kram ataupun adanya perubahan suasana hati yang tak menentu. Gejala PMS ini biasanya terasa dan menghilang dengan sendirinya setelah 3-4 hari darah menstruasi muncul.
Lebih lanjut, melansir berbagai sumber, berikut ciri-ciri dan kondisi badan yang biasanya kerap datang menjelang haid atau menstruasi.
Artikel terkait: Kerap Tidak Disadari, Ini 8 Ciri Hamil Muda sebelum Terlambat Haid!
Ciri-Ciri Akan Haid yang Normal Terjadi pada Perempuan
1. Timbulnya Masalah Jerawat
Merupakan ciri akan haid yang paling umum dirasakan. Menjelang siklus menstruasi datang, rata-rata perempuan mengalami skin breakout atau timbulnya masalah kulit wajah seperti munculnya jerawat. Biasanya, jerawat muncul di daerah dagu, rahang, atau dahi.
Menjelang menstruasi, perempuan akan mengalami perubahan hormon yang memicu produksi minyak atau sebum. Produksi minyak ini dapat menyebabkan pori-pori kulit tersumbat sehingga menimbulkan jerawat.
2. Payudara Terasa Padat dan Nyeri
Ketika hendak menstruasi, perempuan juga sering kali mengalami payudara yang terasa lebih padat, bahkan terasa nyeri atau mudah bengkak ketika disentuh.
Hal ini biasanya terjadi ketika masa ovulasi selesai hingga beberapa hari setelah menstruasi dimulai. Perubahan hormon estogren, progesteron, dan prolaktin juga bisa berperan dalam membuat payudara terasa lebih padat dan mudah nyeri.
3. Mengalami Kram Perut
Merupakan keluhan PMS yang paling sering dirasakan perempuan. Kram atau adanya rasa nyeri di perut ini berbeda dengan sakit perut biasa. Kram karena PMS biasanya lebih muncul secara konsisten dan terasa perih.
Kram sendiri biasanya muncul tepat beberapa hari sebelum menstruasi, dan akan berlangsung selama 2-3 hari setelah menstruasi berlangsung.
4. Merasa Lelah dan Kesulitan Tidur atau Insomnia
Perubahan hormon yang terjadi menjelang menstruasi membuat pola tidur perempuan terganggu atau mengalami insomnia. Hal ini pun pada akhirnya dapat menyebabkan Anda merasa lebih mudah lelah daripada biasanya.
5. Mengalami Masalah Pencernaan
Selain kram perut, beberapa perempuan juga mengalami masalah pencernaan menjelang haid. Masalah pencernaan yang dialami bisa berupa diare atau sembelit.
6. Mengalami Sakit Kepala
Merupakan salah satu ciri-ciri Anda akan haid. Hal ini bisa disebabkan oleh perubahan kadar homon estrogen yang terjadi menjelang menstruasi.
7. Mengalami Mood Swings atau Perubahan Suasana Hati
Setiap perempuan agaknya mengalami hal ini. Menjelang mensturasi, bukan hanya kondisi badan, tetapi juga suasana hati bisa saja berubah-ubah dan menjadi tidak menentu. Misalnya, menjadi sering menangis ataupun mudah tersinggung menjelang menstruasi tiba.
8. Nyeri Badan
Sebagian perempuan juga merasakan kondisi badan nyeri di beberapa bagian seperti punggung dan pinggang saat haid. Hal ini terjadi akibat adanya perubahan bahan kimia alami yang disebut prostaglandin yang melapisi rahim, sehingga menimbulkan kontraksi yang juga bisa dirasakan di punggung atau bahkan area paha.
9. Perut Kembung
Mengalami perut kembung juga bisa menjadi salah satu ciri Anda akan mendapat tamu bulanan, Bun. Untuk mengatasi hal ini, Anda bisa mengurangi asupan makanan tinggi garam dan memperbanyak mengonsumsi makanan kaya serat seperti buah dan sayur.
10. Perubahan Nafsu Makan Jadi Salah Satu Ciri-Ciri Akan Haid
Perubahan nafsu makan juga kerap dialami banyak perempuan menjelang menstruasi. Namun, perubahan nafsu makan pada setiap perempuan bisa berbeda-beda. Ada yang menjadi lebih banyak makan dari biasa, atau bahkan ada juga yang malah sama sekali tidak berselera makan sama sekali menjelang haid.
11. Menjadi Lebih Sensitif
Tak hanya perubahan suasana hati, gejala PMS juga bisa membuat Anda menjadi lebih sensitif terhadap sura, cahaya, serta sentuhan.
Mengutip laman Hello Sehat, menurut Journal Archives of Gynecology and Obstetrics, beberapa perempuan yang mengalami PMS merasa lebih sensitif terhadap suara, cahaya, dan sentuhan menjelang haid.
Perempuan biasanya akan merasa lebih mudah gelisah ketika berada di tempat ramai, ataupun mudah kaget dan tersinggung ketika disentuh oleh orang lain.
12. Sering Merasa Cemas pun Jadi Salah Satu Ciri-Ciri Perempuan Akan Haid
Ini juga merupakan gejala PMS yang kerap dialami oleh sebagian perempuan. Akibat perubahan hormon yang terjadi, beberapa perempuan mungkin saja menjadi lebih merasa cemas dari sebelumnya.
Apabila mengalami gejala ini, Anda disarankan untuk bisa mengelola stres dengan lebih baik atau meminta bantuan tenaga ahli. Pasalnya, jika dibiarkan, gejala berupa kecemasan ini bisa saja berkembang menjadi kondisi gangguan kecemasan atau bahkan depresi pra menstruasi (PMDD/Premenstrual Dysphoric Disorder).
Kapan Perlu Khawatir?
Umumnya, ciri-ciri akan haid atau gejala PMS tersebut normal terjadi pada perempuan menjelang menstruasi. Namun, apabila gejala yang dialami berkembang menjadi kondisi yang mengganggu aktivitas, bisa jadi Anda mengalami ciri-ciri haid yang tidak normal dan perlu diperiksakan. Beberapa tanda PMS tidak normal yang perlu diwaspadai di antaranya adalah:
- Nyeri kram berlebihan sampai menghambat aktivitas keseharian.
- Volume darah menstruasi yang keluar lebih banyak dari biasanya.
- Perubahan suasana hati memicu kecemasan atau stres berlebih yang mengganggu keseharian.
- Gejala PMS sering dirasakan, tetapi darah menstruasi sering kali keluar telat atau bahkan tidak muncul sama sekali selama beberapa bulan.
- Kerap mengalami perdarahan di luar siklus menstruasi.
Artikel terkait: Merasa Lebih Bergairah saat Menstruasi? Ternyata Ini Alasannya
Mengatasi Gejala atau Ciri-Ciri Akan Haid agar Tidak Mengganggu Aktivitas
Tidak dapat dipungkiri, gejala PMS yang terjadi memang membuat kondisi badan kita sebagai perempuan merasa tidak nyaman saat haid. Maka itu, agar gejala PMS bisa teratasi sehingga tidak mengganggu aktivitas sehari-hari, beberapa hal ini bisa Anda lakukan:
- Selalu menjaga pola makan. Konsumsi makanan bernutrisi dan memiliki gizi seimbang.
- Rutin mengonsumsi air mineral agar tubuh tetap terhidrasi dengan baik.
- Olahraga teratur.
- Kurangi konsumsi makanan yang mengandung tinggi garam dan gula untuk menghindari gejala perut kembung serta masalah pencernaan menjelang haid.
- Kurangi konsumsi kafein dan minuman beralkohol. Hindari juga merokok.
- Belajar kelola stres dengan baik. Misalnya, melakukan kegiatan atau hobi yang disukai, mengobrol dengan orang terdekat, atau melepaskan stres dengan cara meditasi dan yoga.
- Istirahat yang cukup dan tidur secara teratur.
Artikel terkait: Menstruasi Tidak Teratur, Waspada Gejala Kurangnya Hormon Seksual
Itulah ulasan seputar ciri-ciri akan haid yang terjadi pada perempuan. Dengan memahami ciri atau tanda-tanda menstruasi ini, Bunda juga jadi bisa membedakan mana gejala yang dirasakan ketika hendak menstruasi, serta mana tanda-tanda Bunda sedang hamil muda sehingga harus segera melakukan tes kehamilan.
***
Baca juga:
Ingin Jaga Bentuk Tubuh Meski Sibuk Jaga Bayi? Yuk Berolahraga Bersama Bayi, Bun!
7 Bentuk Payudara Menentukan Kepribadian Wanita, Bunda Termasuk yang Mana?
15 Manfaat Jahe untuk Kesehatan, Redakan Stres Hingga Tingkatkan Kesuburan
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.