Dalam tubuh manusia, sistem pernapasan merupakan sekumpulan jaringan organ yang membantu tubuh mampu bernapas. Melalui sistem inilah, tubuh menyerap oksigen lalu membuang sisanya melalui darah. Karena itulah melakukan berbagai cara menjaga organ pernapasan selalu sehat sangat penting dilakukan.
Organ yang Bekerja dalam Sistem Pernapasan Manusia
Agar fungsinya berjalan optimal, diperlukan sinergi organ pernapasan menjalankan pekerjaan sesuai porsinya. Merujuk Cleveland Clinic, jaringan organ pernapasan antara lain:
- Mulut dan hidung: pintu masuk keluar udara ke tubuh
- Sinus: ruang sela di antara tulang kepala yang mengatur suhu dan kelembaban udara yang dihirup
- Tenggorokan: tabung yang mengalirkan udara dari mulut dan hidung ke batang trakea
- Trakea: bagian tubuh yang menghubungkan tenggorokan dan paru-paru
- Tabung bronkial: tabung di bawah tenggorokan yang terhubung ke paru-paru
- Paru-paru: organ yang mengeluarkan oksigen dan memasoknya ke seluruh tubuh
- Diafragma: otot yang membantu paru-paru menarik dan mengeluarkan udara
- Tulang rusuk: tulang yang mengelilingi dan melindungi paru-paru
- Alveoli: kantong udara kecil di paru-paru sebagai tempat pertukaran oksigen dan karbon dioksida
- Bronkiolus: cabang dari bronkial yang mengarah ke alveoli
- Kapiler: pembuluh darah di dinding alveoli yang menggerakkan oksigen dan karbon dioksida
- Lobus paru-paru: bagian paru-paru berbentuk bulat, tiga di paru-paru kanan dan dua di paru-paru kiri
- Pleura: kantung tipis yang mengelilingi lobus paru-paru
- Cilia: rambut kecil untuk menyaring debu dan alergen dari saluran pernapasan
- Laring: organ berongga yang dapat mengeluarkan suara saat udara masuk dan keluar
Artikel terkait: Cystic Fibrosis, Kelainan Bawaan yang Mengganggu Saluran Pernapasan Bayi
6 Cara Menjaga Organ Pernapasan Selalu Sehat
Saat mendengar cara menjaga organ tubuh, kemungkinan besar kita akan memikirkan prosedur rumit. Padahal, langkahnya sangat sederhana dan bisa kita lakukan segera.
1. Rutin Berolahraga
Rajin melakukan olahraga menjadi cara menjaga pernapasan tetap baik yang sangat manjur. Saat aktif bergerak, sirkulasi tubuh seseorang akan berjalan dengan lancar. Dengan demikian, organ pernapasan akan selalu terjaga kesehatannya.
Tak harus langsung melakukan olahraga berat, pilihlah jenis olahraga yang membuat Anda nyaman. Sesederhana naik turun tangga, atau dance mengikuti irama di YouTube pun sudah membakar kalori tubuh kita.
2. Mengonsumsi Makanan Bergizi
Imbangi olahraga dengan makanan yang bergizi, karena cara ini turut memengaruhi. Seseorang yang kekurangan nutrisi lebih rentan mengalami gangguan pernapasan. Pastikan makanan harian Anda mengandung nutrisi penting berikut:
- Vitamin A, C, dan E
- Zinc
- Kalium
- Selenium
- Magnesium
Artikel terkait: Jangan Anggap Remeh, Ini 5 Latihan Pernapasan Pasien COVID-19 dan Manfaatnya
3. Konsumsi Air Putih sebagai Cara Menjaga Organ Pernapasan
Tak hanya makanan bergizi, perhatikan juga asupan cairan demi menjaga organ pernapasan tetap sehat. Terlebih, minum air putih terbilang cara paling sederhana untuk dilakukan. Melalui cara ini, mukus atau lendir yang setiap harinya menumpuk di saluran pernapasan akan mudah larut
Alhasil, tidak akan ada sumbatan yang mengakibatkan gangguan saluran pernapasan. Bagi Parents yang sibuk bekerja, jangan lupa sediakan botol air minum di meja kerja agar cairan dapat terpenuhi.
4. Rajin Mencuci Tangan
Pandemi COVID-19 kali ini ‘memaksa’ manusia mengubah kebiasaan dalam harinya. Mencuci tangan diibaratkan sebuah kewajiban yang harus sering dilakukan. Padahal, hal ini sebenarnya memang sangat bermanfaat untuk kesehatan organ pernapasan.
Habit mencuci tangan sejatinya membantu mencegah penularan virus, bakteri, maupun kotoran yang bisa menimbulkan penyakit. Cucilah tangan dengan metode tepat, yaitu menggunakan air mengalir dan sabun sampai bersih. Jika sedang berada di luar rumah, sediakan selalu hand sanitizer sebagai alternatif sementara.
5. Stop Merokok sebagai Cara Menjaga Organ Pernapasan
Seolah menjadi kebiasaan harian, merokok adalah kebiasaan buruk bagi tubuh. Selain membuang uang, kebiasaan ini menyumbang kerusakan organ pernapasan yang mumpuni. Untuk itu, cobalah menghentikan kebiasaan merokok.
Berhubung hal ini pastilah tidak mudah, rangkul orang sekitar yang disayang untuk memberikan semangat dan dukungan moril untuk memulai pola hidup lebih sehat tanpa merokok.
6. Menghindari Paparan Polusi
Polusi juga menjadi hal yang bisa membuat organ pernapasan rentan terganggu, utamanya paru-paru. Bukan hanya asap kendaraan umum saja. Elemen lain seperti asap rokok, asap pabrik, hingga bahan kimia yang terlepas ke udara juga bisa merusak sistem pernapasan.
Agar terhindar dari polusi, mulailah lakukan kiat ini:
- Jauhi asap rokok. Pun perokok pasif yang sebenarnya tidak merokok juga bisa merasakan dampaknya
- Jangan berada terlalu lama di luar ruangan dengan kualitas udara yang buruk.
- Gunakan alat pelindung mumpuni bagi Anda yang bekerja dengan paparan asap atau bahan kimia intensitas sering
- Jadikan rumah sebagai area bebas asap rokok
- Bersihkan rumah setidaknya satu minggu sekali
- Aturlah ventilasi udara di rumah sedemikian rupa agar udara bisa bertukar dengan baik
Parents, mana nih cara menjaga organ pernapasan yang sudah Anda lakukan?
Baca juga:
6 Olahraga untuk Memperkuat Pernapasan agar Paru-paru Lebih Sehat
8 Manfaat Olahraga Sepeda, Kurangi Stress sampai Tingkatkan Kinerja Pernapasan
5 Fakta Penyakit Saluran Pernapasan pada Anak yang Wajib Parents Ketahui
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.