Saya ingin berbagi cara membuat bayi tidur nyenyak dengan sebuah cerita singkat yang saya temui beberapa waktu lalu.
Ibu muda itu terkantuk-kantuk di bangku samping saya. Saya dan beberapa orang tua yang lain sedang menghadiri acara pengambilan rapor di sekolah putra-putri kami. Ibu muda di samping saya tampak letih dan terlihat lingkaran hitam di sekitar kelopak matanya. Sebagai basa-basi saya sapa beliau, “Ngantuk ya Bun? Kelihatannya capek sekali.”
“Iya Bun, saya punya bayi umur lima bulan, tiap malam ngajak begadangan, baru tidur jam 12 malam, kalau siang gini tidur terus, padahal kalau pagi saya harus mempersiapkan kakaknya sekolah dan bekerja,” jawab sang ibu.
“Iya ya bu, memang kalau punya bayi itu capek sekali!” Ucap saya mencoba berempati terhadapnya. Tapi percakapan kami segera berakhir karena nama saya dipanggil oleh wali kelas untuk menerima rapor.
Memiliki anak memang sebuah keputusan besar yang harus dipertimbangkan matang-matang oleh orang dewasa. Selain harus siap secara mental dan finansial, kita pun harus rela mengurangi jam tidur terutama ketika mereka masih bayi ataupun ketika mereka sakit.
Saya jadi teringat perkataan Pangeran William kepada adiknya, Pangeran Harry ketika putra pertamanya dengan Meghan Markle lahir, “Welcome to the sleep deprivation society, that is parenting”. Ternyata kekurangan tidur ketika menjadi orang tua baru tidak mengenal kasta ya Bun, haha.
Kebutuhan tidur bayi baru lahir adalah sekitar 16 jam per hari dan akan berkurang dengan meningkatnya usia bayi. Fungsi tidur adalah untuk menyokong pertumbuhan dan perkembangan bayi yang sangat pesat. Sebenarnya kita bisa melatih bayi untuk tidur nyenyak di malam hari dari semenjak mereka baru lahir lho!
Artikel terkait: 5 Hal yang Akhirnya Bisa Bunda Lakukan Saat Bayi Berhasil Tidur Sepanjang Malam
Cara Membuat Bayi Tidur Nyenyak Ini 'Resep' Turun Temurun
Cara-cara menidurkan bayi ini saya dapatkan turun temurun dari nenek saya. Dan ternyata sangat berhasil diterapkan pada kedua anak saya. Dari beberapa literatur yang pernah saya baca, memang kebiasaan yang diajarkan oleh nenek saya itu selaras dengan ritme tubuh bayi. Saya bisikin rahasianya ya Bun.
Perkenalkan Perbedaan Siang dan Malam
Yang pertama adalah perkenalkan bayi tentang perbedaan siang dan malam semenjak lahir. Terbitnya sinar matahari memberi sinyal kepada tubuh untuk bangun. Siang hari identik dengan cahaya terang, aktivitas dan suara yang berisik.
Bunda bisa memperkenalkan bayi baru lahir dengan memastikan kamarnya terkena sinar matahari di siang hari, tapi jangan lupa pastikan suhunya tetap nyaman untuk bayi ya Bun.
Tenggelamnya matahari menciptakan kegelapan di sekitar kita dan mengaktifkan hormon melatonin yang berfungsi mempersiapkan tubuh untuk tidur. Malam hari identik dengan cahaya redup dan keheningan. Kita bisa mempersiapkan bayi untuk tidur dengan meredupkan cahaya di tempat tidurnya dan membuat suasana menjadi sunyi.
Biasakan bayi mulai tidur di waktu yang sama setiap harinya. Waktu yang paling tepat adalah sepertiga malam pertama di mana kadar hormon melatonin mencapai puncaknya.
Ciptakan suasana yang membuat bayi merasa tenang dan rileks sebagai persiapan tidur. Ibu bisa melakukannya dengan membacakan cerita ataupun menyanyikan lagu pengantar tidur sambil menimang bayi.
Artikel terkait: Pola Tidur Bayi 1 Bulan Berbeda dari Bayi 2 atau 3 Bulan, Ini yang Perlu Diperhatikan
Penuhi Kebutuhan Bayi
Yang kedua adalah pastikan anak terpenuhi keinginannya untuk menyusu dan mendapatkan rangsangan ketika siang hari. Di siang hari bayi bisa Bunda ajak aktivitas dengan membangunkanya setiap dua jam untuk disusui dan diganti popoknya.
Bayi bisa Bunda ajak main, entah itu dengan bernyanyi lagu yang bersemangat ataupun bermain kerincingan untuk merangsang indra pendengarannya.
Ketika malam hari bunda tidak perlu membangunkan bayi untuk menyusu tiap 2 jam, karena biasanya kebutuhan ASI bayi sudah terpenuhi bila di siang hari bunda sudah menyusuinya dengan sering. Bayi biasanya akan otomatis minta menyusu setiap 3-5 jam di malam hari. Lumayan kan Bun, sehingga bunda ada waktu untuk tidur juga.
Ketika terbangun untuk menyusui atau mengganti popok di malam hari, pastikan bunda melakukannya dengan cahaya redup. Hal ini bertujuan agar bayi tetap terkondisikan dengan keadaan malam dan tidak terangsang dengan cahaya terang.
Adakalanya bayi akan terbangun di malam hari untuk mengajak bermain. Ketika ini terjadi ayah dan bunda jangan merasa kecewa apalagi marah karena hal ini adalah hal yang normal. Bila bayi tidak menangis, kita bisa diamkan dulu Bun, sampai dia tertidur lagi.
Tapi kalau bayi menangis Kita bisa memeriksa adakah yang membuatnya tidak nyaman. Bila sudah memastikan dia baik–baik saja, Kita boleh menemani bayi bermain dengan menggendong atau menimangnya tetapi tetap redupkan cahaya.
Artikel terkait: Manfaat Tidur Untuk Bayi Ternyata Lebih Dari Yang Anda Kira
Pastikan Kamar Nyaman dan Hening
Yang ketiga, pastikan kamar bayi dalam keadaan nyaman dan hening. suhu di dalam kamar tidak terlalu panas ataupun dingin. Suhu yang terlalu panas membuat bayi berkeringat dan menimbulkan ruam yang gatal dan membuat bayi tidak nyaman. Demikian juga suhu yang dingin akan berbahaya bagi bayi.
Pastikan baju yang dipakai bayi nyaman. Jangan terlalu banyak lapisan baju bila cuaca sedang panas. Demikian pula berikan cukup lapisan baju ketika udara dingin. Yang tidak kalah pentingnya, jagalah kebersihan tempat tidur dan kamar bayi, sehingga menyingkirkan gangguan ketika bayi tidur.
Apabila di rumah ada anak-anak yang lebih besar, pastikan mereka tidak masuk ke kamar bayi dan tidak membuat kegaduhan di dekat kamar bayi. Pada sepertiga malam pertama ajak anak-anak yang lebih besar untuk mengerjakan hal-hal yang lebih tenang seperti belajar atau mengaji, Bunda bisa meminta Ayah atau orang lain untuk mengkondisikannya.
***
Itulah beberapa cara membuat bayi tidur nyenyak yang diajarkan nenek kepada saya. Saya pun juga mempunyai kesempatan untuk tidur yang nyaman. Tentunya pembelajaran ini membutuhkan proses ya Bun. Baik untuk orang tua maupun bayi.
Menjadi orang tua memang suatu proses pembelajaran yang sangat panjang. Membuat bayi tertidur sepanjang malam barulah salah satu langkah awal. Yang terpenting tentu saja kerja sama dari kedua orang tua dalam hal merawat anaknya sehingga bayi bisa bertumbuh kembang dengan baik, dan orang tua pun tetap terpenuhi kebutuhannya, dalam hal ini kebutuhannya untuk tidur yang cukup sehingga keduanya bisa menjalankan fungsinya sehari-hari dengan baik.
Yuk Bun kita timang bayi kita dan nyanyikan lagu pengantar tidur untuk mereka. Dan jangan lupa redupkan lampunya ya...
Ditulis oleh Puji Rahayu Slamet, UGC Contributor theAsianparent.com
Tulisan UGC lainnya:
id.theasianparent.com/kebiasan-baik-saat-makan-di-luar-bersama-anak
id.theasianparent.com/mpasi-pertama-maryam
id.theasianparent.com/bonding-orang-tua-dan-anak