Di dalam Matematika, dikenal dengan bilangan asli. Bilangan asli merupakan bilangan positif yang dimulai dengan angka satu hingga tak terhingga. Bilangan asli merupakan bilangan yang pertama kali dipelajari dan dipahami oleh manusia. Ada jenis-jenis bilangan asli, salah satunya adalah bilangan ganjil.
Materi mengenai bilangan ini biasanya diajarkan pada anak yang duduk di kelas dua sekolah dasar (SD). Dengan materi ini, diharapkan anak mampu mengidentifikasi perbedaan antara bilangan ganjil dan juga bilangan genap.
Selain itu, anak juga diharapkan mampu melakukan penjumlahan, perkalian, pembagian, dan pengurangan yang melibatkan bilangan jenis ini.
Berikut ini telah kami rangkum secara singkat penjelasan mengenai definisi, fungsi, dan contoh soal yang melibatkan bilangan ganjil. Simak sampai akhir, ya, Parents!
Artikel terkait: Seri Belajar Matematika: Pengertian, Sifat, dan Contoh Soal Bilangan Cacah
Definisi Bilangan Ganjil
Bilangan ganjil dapat didefinisikan sebagai bilangan-bilangan yang tidak dapat dibagi menjadi dua bagian sama besar. Bilangan ini adalah bilangan bulat positif yang tidak dapat dikelompokkan menjadi dua, misalnya: 1, 3, 5, 7, dst. Selain itu, bilangan ini juga memiliki beberapa sifat tertentu, yakni sebagai berikut.
- Penjumlahan: Penjumlahan dua bilangan ganjil akan selalu menghasilkan bilangan genap, yaitu jumlah dua bilangan ganjil selalu bilangan genap. Misalnya, 3 (ganjil) + 5 (ganjil) = 8 (genap).
- Pengurangan: Pengurangan dua bilangan ganjil akan selalu menghasilkan bilangan genap. Misalnya, 7 (ganjil) – 1 (ganjil) = 6 (genap).
- Perkalian: Perkalian dua bilangan ganjil akan selalu menghasilkan bilangan ganjil. Misalnya, 3 (ganjil) × 7 (ganjil) = 21 (ganjil).
- Pembagian: Pembagian dua bilangan ganjil akan selalu menghasilkan bilangan ganjil. Misalnya, 33 (ganjil) 11 (ganjil) = 3 (ganjil).
Untuk membedakan sebuah bilangan termasuk dalam ganjil atau tidak, berikut ini trik yang bisa dilakukan:
- Cara mudah membedakan bilangan ganjil atau genap: bagi dengan 2.
- Jika bilangan tersebut tidak habis dibagi 2 seluruhnya, maka akan meninggalkan sisa 1, yang menunjukkan bahwa bilangan tersebut adalah bilangan ganjil dan tidak dapat dibagi menjadi 2 bagian secara merata.
- Jika bilangan tersebut habis dibagi 2 seluruhnya, maka akan menyisakan sisa 0, yang menunjukkan bahwa bilangan tersebut adalah bilangan genap dan dapat dibagi menjadi 2 bagian secara merata.
- Angka ganjil selalu memiliki 1, 3, 5, 7, atau 9 di tempat satuannya. Bilangan genap selalu memiliki 0, 2, 4, 6, atau 8 di tempat satuannya.
Jenis Bilangan Ganjil
Bilangan ganjil juga terdiri dari dua jenis, yakni bilangan ganjil berurutan dan bilangan ganjil gabungan. Bilangan ganjil berurutan selalu memiliki selisih 2 di antara mereka dan bersifat berurutan. Oleh karena itu disebut bilangan ganjil berurutan. Misalnya 3 dan 5, 11 dan 13, 25 dan 27, 37 dan 39, 49 dan 51, dan seterusnya. Daftar ini tidak pernah berakhir.
Sementara itu, bilangan ganjil gabungan atau komposit berarti terdiri dari beberapa bagian atau faktor. Jenis bilangan ganjil ini dibentuk oleh produk dari dua bilangan bulat ganjil positif yang lebih kecil. Bilangan ganjil gabungan dari 1 sampai 100 adalah 9, 15, 21, 25, 27, 33, 35, 39, 45, 49, 51, 55, 57, 63, 65, 69, 75, 77, 81, 85, 87 , 91, 93, 95, dan 99.
Artikel terkait: Bilangan Prima: Contoh, Tabel, Rumus, dan Cara Menentukan
Apa Fungsi Bilangan Ganjil?
Mengidentifikasi bilangan genap dan ganjil adalah keterampilan penting yang dibutuhkan anak-anak untuk membantu mereka memahami sistem bilangan kita dan membantu persiapan mereka untuk mengelompokkan operasi bilangan bulat. Ini juga akan membantu mempersiapkan mereka untuk belajar pembagian, bilangan prima, dan bahkan akar kuadrat.
Mempelajari ganjil dan genap bisa sedikit sulit dipahami oleh anak-anak pada awalnya. Mulailah dengan memperkenalkan konsep sehingga anak-anak dapat mulai melihat polanya.
Kemudian, beri ia tugas untuk memperkuat konsep tentang bilangan tersebut. Misalnya, Parents bisa membuat gambar dengan beberapa kotak yang terdiri dari bilangan genap dan ganjil.
Selanjutnya, mintalah anak untuk mewarnai keduanya dengan warna yang berbeda. Misalnya, warna kuning untuk bilangan genap dan warna ungu untuk bilangan ganjil. Berikut ini contoh tugas yang bisa diberikan kepada anak.
Contoh Soal
Berikut ini adalah beberapa contoh soal bilangan ganjil untuk memperjelas buah hati materi.
Penjumlahan:
- 1 + 3= 4
- 3 + 5= 8
- 5 + 7= 12
- 7 + 9= 16
- 11 + 13= 24
- 13 + 15= 28
Pengurangan:
- 9 – 3 = 6
- 5 – 3 = 2
- 3 – 1 = 2
- 11 – 7 = 4
- 13 – 5 = 8
- 15 – 5 = 10
Perkalian:
- 3 x 1 = 3
- 5 x 7 = 35
- 7 x 3 = 21
- 9 x 5 = 45
- 11 x 11 = 121
- 13 x 3 = 39
Pembagian:
- 3/ 1=3
- 15/3=5
- 21/7=3
- 35/5=7
- 45/9=5
- 49/7=7
Demikian penjelasan singkat mengenai bilangan ganjil. Secara keseluruhan, jenis bilangan ini bisa dikatakan sebagai bilangan yang tidak bisa dibagi dengan angka dua. Semoga materi ini bisa membantu buah hati dalam memahami materi, ya!
Baca juga:
Bilangan Rasional: Pengertian, Sifat, dan Contoh Soalnya
Belajar Matematika – Cara Mengalikan Bilangan Dengan Cepat
5 Aplikasi bantu anak belajar berhitung dengan mudah
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.