X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

4 Tips Siapkan Biaya Beli Rumah Impian untuk Keluarga

Bacaan 5 menit

Memiliki rumah impian menjadi dambaan seluruh pasangan yang sudah menikah. Siapa, sih, yang tidak mau membangun keluarga kecil di bawah naungan istana kecil yang dibangun dengan usaha sendiri? Tempat nyaman untuk menghabiskan masa tua bersama anggota keluarga. Oleh karena itu, biaya beli rumah tentu saja perlu disiapkan dengan matang.

Apalagi jika mengingat bahwa biaya beli rumah tidak sedikit, setidaknya sebelum rumah dimiliki ada beberapa hal yang membutuhkan biaya dan perlu dibayar. Mulai dari booking fee, biaya akta notaris, PPN (Pajak Pertambahan Nilai), pajak penghasilan (PPh), hingga biaya KPR dari Bank  serta PBB (Pajak Bumi dan Bangunan)  ataupun PPnBM (Pajak Penjualan Barang Mewah).

Meskipun memiliki rumah sendiri akan menguras dana yang begitu besar, namun bukan berarti membeli rumah menjadi satu hal yang mustahil. Anda hanya perlu mengetahui bagaimana menganggarkan dana untuk hunian impian.

Pentingnya Memiliki Rumah Tinggal

Dalam POPZ Online Class bertajuk ‘Siapkan Anggaran Rumah Impian’ yang saya ikuti beberapa waktu lalu, Senior Consultant ZAP Finance Aristriany (Tia), ST, CFP, QWP, memaparkan bahwa semua orang memiliki preferensi saat memutuskan memiliki rumah tinggal.

Ada orang yang ingin membeli rumah sendiri, tak sedikit juga yang menyewa karena pertimbangan tersendiri. Tidak ada yang salah, namun menjadi #TimBeli maupun #TimSewa pastinya memiliki kelebihan dan kekurangannya masing-masing.

Tips Menyiapkan Anggaran Rumah Impian

“Ada plus minus dong, semisal kalau yang memutuskan menyewa kita gak perlu tuh siapkan uang ratusan juta hingga miliaran. Kita tinggal menyesuaikan berapa harga sewa rumah perbulan atau tahunannya. Tetapi minusnya, kita gak bisa renovasi rumah itu seenaknya.

Berbeda dengan kalau beli ya rumah itu resmi menjadi aset kita. Akan ada rasa bangga ‘ini lho rumah aku’. Walaupun harga total belum terkumpul, membeli rumah sekarang bisa dengan sistem KPR yang meringankan kita.

Kekurangannya ya itu, ada banyak biaya maintenance yang harus dipikirkan misalnya mendadak atap rumah bocor atau rusak. Harus dialokasikan juga asuransi minimal asuransi kebakaran, terus bayar cicilannya gimana”, tutur Tia.

Terlepas dari yang mana pilihan Anda, Tia menegaskan pentingnya memiliki rumah tinggal sendiri. Antara lain rumah yang sudah dibeli menjadi keputusan kita sendiri apakah mau ditempati atau disewakan.

Mengingat rumah termasuk aset tentu dapat berefek ketika nantinya rumah bisa diagunkan. Parents akan mendapatkan potensi keuntungan, misalnya jika memutuskan rumah disewakan maka dapat menjadi passive income atau pemasukan tambahan kita.

Artikel terkait: 5 Kesalahan Umum Orang Indonesia dalam Menyimpan Dana Darurat, Begini Mengatasinya!

Tips Siapkan Biaya Beli Rumah Impian untuk Keluarga

Sudah mengbrol dengan pasangan, Bunda dan Ayah menyadari bahwa memiliki rumah menjadi tujuan finansial utama. Sebelum terburu-buru memutuskan, berikut kiat perihal mempersiapkan dana membeli rumah:

1. Cek Kondisi Keuangan

Tips Menyiapkan Anggaran Rumah Impian

“Rasanya udah kebelet banget beli rumah, tapi pertama-tama cek dulu seperti apa kondisi keuangan keluarga? Sudahkah memiliki dana darurat yang ideal? Kalau sudah mencapai angka target, atau angka minimal maka bisa paralel dengan tujuan keuangan membeli rumah,” sambung Tia.

Persiapan dana darurat bergantung pada kondisi keluarga yang pasti berbeda. Namun bagi yang sudah berkeluarga dan memiliki anak, Tia menyarankan dana darurat sebanyak 12x pengeluaran bulanan. Semakin banyak tanggungan yang ada di bawah tangan Anda, semakin banyak dana darurat akan semakin bagus.

2. Biaya Beli Rumah Perlu Melakukan Evaluasi Pengeluaran

Setelah mengetahui kondisi keuangan secara pasti, tiba saatnya untuk Parents mengevaluasi pengeluaran selama ini terhadap arus kas keuangan keluarga. Di sini, masukkan semua perkiraan biaya yang nantinya dibutuhkan dalam persiapan membeli rumah.

“Idealnya, cicilan untuk membeli rumah nantinya tidak melebihi 30% dari gaji bulanan. Berhubung rumah masuknya ke dalam aset konsumsi, ketika membelinya dengan sistem KPR maka pokok utangnya masuk ke kewajiban (pos living). Idealnya, kekayaan bersih sebaiknya lebih besar dari 50% ya itu baru bisa dikatakan sehat,” papar Tia.

Artikel terkait: Jangan Panik, Ini 6 Tips Mengatur Keuangan Keluarga dengan Gaji Kecil

3. Menyusun Ulang Anggaran

Tips Menyiapkan Anggaran Rumah Impian

Hal lain yang tak kalah penting adalah menyusun ulang anggaran, mengingat membeli rumah sendiri akan berdampak signifikan pada alokasi anggaran bulanan.

“Beli secara tunai maupun KPR, coba tengok ulang lagi anggaran bulanannya. Jangan beli secara tunai, eh, malah jadi nggak ada tabungan sama sekali dan dana darurat jadi terpakai,” tegas Tia.

Tia menuturkan selain dana untuk membeli rumah baik secara cash maupun kredit, terdapat biaya lainnya yang perlu menjadi perhatian antara lain:

  • Biaya pajak;
  • Ppn 10% bagi calon pembeli yang membeli hunian di developer;
  • BPHTB (Bea Perolehan Hak atas Tanah dan Bangunan) untuk harga rumah di atas 20 miliar sebesar 5%. Rumusnya yaitu nilai jual dikurangi nilai tidak kena pajak (80 juta rupiah di Indonesia) dikalikan 5 persen;
  • Biaya notaris untuk mengcover AJB (Akta Jual Beli Tanah) dan balik nama sebesar 1-2% yang menjadi tanggungan bersama penjual;
  • Fee untuk agent apabila Parents ditemani agen ketika sedang mencari rumah;
  • Biaya KPR 2% di luar asuransi rumah; dan
  • Biaya debitur

“Jangan lupa nanti saat sudah jadi akan ada biaya ekstra seperti cicilannya. Lalu uang listrik, keamanan, bantuan kalau Anda akan menggunakan jasa asisten rumah tangga. Lalu pajak tahunan, cost perbaikan umpama ada yang rusak, juga renovasi jika ada fasilitas yang mau ditambah di rumah itu harus dipikirkan dengan matang.

Nantinya, biaya renovasi dan biaya rutin ini masuknya ke pos living (60%}. Biasanya sih harus ada pos keuangan yang dikalahkan, misalnya pos playing. Nah, sudah siapkah menekan gaya hidup untuk sementara waktu?”, ujar Tia.

4. Sesuaikan dengan Kemampuan

Setiap orang tentu memiliki rencana dan tujuan keuangan yang berbeda-beda, tetapi jangan lupa untuk menyesuaikannya dengan kemampuan. Hal ini agar perjalanan memiliki hunian impian menjadi kenangan yang menyenangkan.

“Misalnya rumah yang diincar seharga berapa? Sesuaikah dengan penghasilan bulanan kita (digabungkan dengan pasangan)? Biasanya saat membeli rumah, dibutuhkan DP awal sebesar 30%. Nah, sesuaikan dengan durasi waktu cicilannya dan pastikan kita sedang tidak memiliki cicilan lain,” tambah Tia.

Cerita mitra kami
Selain Mempersiapkan Masa Depan, Ini 5 Manfaat Mengajari Anak Menabung Sejak Dini
Selain Mempersiapkan Masa Depan, Ini 5 Manfaat Mengajari Anak Menabung Sejak Dini
Jadi Contoh yang Baik, Ini 4 Cara Melatih Anak agar Tidak Boros
Jadi Contoh yang Baik, Ini 4 Cara Melatih Anak agar Tidak Boros
5 Cara Mencintai dan Melindungi Si Kecil dengan Lebih Baik, Sudahkah Dilakukan?
5 Cara Mencintai dan Melindungi Si Kecil dengan Lebih Baik, Sudahkah Dilakukan?
4 Hal Agar Disiplin Siapkan Dana Pendidikan Anak, Bantu Kesuksesannya di Masa Depan
4 Hal Agar Disiplin Siapkan Dana Pendidikan Anak, Bantu Kesuksesannya di Masa Depan

Di samping finansial yang oke, diskusikan juga dengan pasangan perihal kebutuhan rumah ini sebagai kebutuhan utama atau investasi. Pertimbangkan aspek lain misalnya tipe rumah, apakah lokasinya cocok ditempati untuk 5-10 tahun mendatang, serta fasilitas apa yang diinginkan bersama keluarga nantinya juga harus dipikirkan dengan cermat.

Parents, sudah menyiapkan biaya beli rumah ?

Baca juga:

Pengantin baru sebaiknya sewa apartemen dahulu sebelum beli rumah, ini alasannya!

Berminat Menyewa Apartemen Tahunan? Simak Kelebihan dan Kekurangannya

Minat Masyarakat Punya Rumah Meningkat, 5 Hal yang Harus Diperhatikan

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Erinintyani Shabrina Ramadhini

  • Halaman Depan
  • /
  • Keuangan
  • /
  • 4 Tips Siapkan Biaya Beli Rumah Impian untuk Keluarga
Bagikan:
  • Lebih Baik Beli Rumah atau Apartemen? Pertimbangkan 5 Hal Ini!

    Lebih Baik Beli Rumah atau Apartemen? Pertimbangkan 5 Hal Ini!

  • Tinggal bersama dengan mertua? Ternyata ini jawaban komunitas theAsianparent Indonesia!

    Tinggal bersama dengan mertua? Ternyata ini jawaban komunitas theAsianparent Indonesia!

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

  • Lebih Baik Beli Rumah atau Apartemen? Pertimbangkan 5 Hal Ini!

    Lebih Baik Beli Rumah atau Apartemen? Pertimbangkan 5 Hal Ini!

  • Tinggal bersama dengan mertua? Ternyata ini jawaban komunitas theAsianparent Indonesia!

    Tinggal bersama dengan mertua? Ternyata ini jawaban komunitas theAsianparent Indonesia!

  • 7  Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

    7 Artis Melahirkan di Usia Muda, Ada yang punya 4 Anak di Usia 30 Tahun!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.