Nyaris Gagal, Kisah Dokter Susah Payah Keluarkan Kalung Tajam dari Tenggorokan Bayi

Terjadi insiden bayi menelan benda tajam. Dokter sempat nyaris gagal mengeluarkannya dari tenggorokan bayi. Pelajaran penting buat Parents.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Parents pastinya sudah paham, bahwa kita harus menjauhkan benda-benda kecil dari jangkauan si buah hati yang sedang dalam fase oral. Sebab, risiko si bayi menelan benda tersebut sangat besar dan konsekuensi yang dihadapi amatlah berat.

Seperti sebuah cerita yang dibagikan di LinkedIn oleh Dr. Anuj Rastogi, seorang Dokter Anak di Jaswant Rai Speciality Hospital, Negara Bagian Uttar Pradesh, India. Kisah yang dia bagikan adalah pengalaman pribadinya menangani kasus bayi menelan benda.

Artikel terkait: 10 Anggota Keluarga Positif COVID-19, Ayah Meninggal karena Terpapar Virus Varian Delta

Dokter Selamatkan Bayi yang Menelan Benda

Hasil rontgen leher bayi yang menelan bandul kalung. (Linkedin/Dr Anuj Rastogi)

Anuj bercerita, suatu hari, sepasang suami istri datang tergopoh-gopoh ke poli rawat jalan tempat ia berpraktik. Dengan raut wajah penuh rasa khawatir, mereka melaporkan bahwa bayinya yang masih berusia delapan bulan tak sengaja menelan bandul kalung yang sedang dimainkannya. Nahasnya, bandul kalung tersebut tersangkut di kerongkongan si bayi. 

Tanpa pikir panjang, dokter Anuj segera melakukan rontgen dan hasilnya sungguh mencengangkan. Bandul kalung bertepian tajam itu tersangkut di area tenggorokan.

Anuj pun melakukan prosedur endoskopi kepada si bayi. Di sinilah bagian yang paling menantang menurut Anuj. Sebab, ia harus berhati-hati sekali agar tidak melukai dinding tenggorokan bayi malang tersebut.

“Ketika saya berhasil memegang bandul kalung tersebut, saya tidak bisa menggerakkannya sama sekali. Benda itu tersangkut di sana. Sedikit gerakan yang terlalu kuat saja bisa merobek dinding tenggorokan,” tulisnya.

Artikel terkait: Viral Video Bayi Dikerok, Ini Bahayanya dari Sisi Medis!

Anuj mengaku khawatir akan gagal. Namun, berkat dukungan Dr. Gagandeep Singh Bajaj, seorang Dokter Spesialis Anestesi, yang juga kolega Anuj, operasi tersebut berhasil.

Tidak disebutkan secara terperinci, apa yang dilakukan Dr Gagandeep. Yang jelas, kata Anuj, Dr Gagandeep mengubah strategi anestesinya dan memberikan dukungan moril kepada Anuj untuk mencoba menarik bandul itu kembali.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Anuj bersyukur buat dukungan tersebut sehingga ia berhasil mengeluarkan benda berbahaya itu.

Nah, Parents, cerita ini bisa kembali jadi pengingat agar kita selalu memperhatikan benda-benda kecil yang ada di sekitar anak. Ada beberapa tips untuk mencegah insiden bayi menelan benda ini terjadi, simak, yuk.

Tips Mencegah Risiko Bayi Menelan Benda

1. Hindari Bayi Memakai Perhiasan

Si kecil adalah mahluk yang punya rasa penasaran besar. Oleh karena itu, jangan pakaikan perhiasan seperti kalung, cincin, dan gelang bermanik-manik kepada mereka.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Bagian-bagian kecil di perhiasan dapat dengan mudah terlepas jika dimainkan. Jangan sampai keinginan kita agar si kecil terlihat memesona dengan perhiasan justru menjadi malapetaka.

2. Simpan Benda-Benda Kecil di Kotak Khusus

Benda-benda kecil di sini tentu banyak macamnya, sebut saja kancing baju, manik-manik, sekrup, peniti, tutup botol, dan lain sebagainya. Pastikan, benda-benda tersebut tidak ada di sekitar si kecil.

Carilah kotak atau wadah lain untuk menyimpan benda-benda tersebut. Perhiasan juga termasuk. Jangan letakkan di sembarang tempat setelah digunakan, melainkan di dalam kotak khusus, lalu simpan dalam lemari.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Artikel terkait: Anies Baswedan Geram Temukan Ibu Hamil Disuruh Bekerja di Kantor pada Masa PPKM Darurat

3. Hindari Membeli Mainan dengan Bagian yang Mudah Lepas

Parents pasti selalu ingin membelikan mainan untuk buah hati tercinta. Bahkan, kita cenderung selalu mengabulkan permintaan mereka untuk membeli mainan apa pun yang mereka inginkan.

Akan tetapi, Parents harus selektif. Selain memilih mainan yang sesuai dengan usia si kecil, kita juga harus memilih mainan yang aman. Perhatikan, apakah mainan tersebut memiliki bagian-bagian yang mudah lepas dan tertelan, atau tidak.

Misalnya saja mobil-mobilan kecil yang memiliki roda, serta mainan susun balok dengan ukuran kecil juga sebaiknya dihindari dulu.

Dengan melakukan tips-tips ini, semoga tidak ada lagi insiden bayi menelan benda.

 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Baca juga:

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan