Bansos PKH menjadi salah satu program Kemensos dalam membantu jutaan keluarga yang terdampak Covid-19. Bansos PKH merupakan bantuan bersyarat bagi keluarga yang memenuhi satu atau lebih komponen, yaitu komponen kesehatan dengan kategori ibu hamil dan anak balita.
Pencairan bansos PKH Kemensos ini juga diharapkan dapat membantu mempercepat pemulihan ekonomi akibat pandemi.
Kementerian Sosial (Kemensos) kembali akan menyediakan bantuan sosial (Bansos) untuk periode September-Oktober 2021.
Bantuan sosial tersebut ditujukan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) yang bisa dicek melalui cekbansos.kemensos.go.id.
Artikel terkait: Daftar Bansos PPKM Darurat yang Akan Segera Cair, Yuk Simak!
Daftar Bansos yang Cair September-Oktober 2021
Sumber: Republika
Terdapat beberapa bantuan pemerintah yang masih akan diberikan di bulan September-Oktober 2021 ini. Berikut daftar bantuan sosial pemerintah yang akan cair bulan ini:
- Program Keluarga Harapan (PKH)
- Kartu Sembako
- Subsidi listrik PLN
- Bantuan kuota internet
- Bantuan Subsidi Upah/Gaji (BSU)
- BLT BPJS Ketenagakerjaan
- Kartu Sembako
Kapan Bansos PKH Cair?
Bansos PKH akan cair Oktober 2021, yang merupakan bansos PKH tahap 4. Bansos PKH sebelumnya telah cair pada periode Januari, April, dan Juli.
Pencairan bansos PKH adalah melalui bank Himbara (BNI, BRI, BTN dan Mandiri).
Cara Cek Bansos PKH Tahap 4 di cekbansos.kemensos
Sumber: iStockphoto
Apakah Anda termasuk penerima bansos PKH tahap 4 yang akan cair Oktober 2021? Untuk mengeceknya, Anda bisa melalui laman resmi kemensos cekbansos.kemensos.go.id
Berikut langkah cek penerima bansos PKH tahap 4:
- Masukkan Provinsi, Kabupaten, Kecamatan dan Desa/Kelurahan;
- Masukkan Nama penerima sesuai KTP;
- Masukkan 4 huruf kode yang tertera dalam kotak kode;
- Jika tidak jelas huruf kode, klik kotak kode tersebut untuk mendapatkan kode baru;
- Lalu klik tombol “Cari”. Sistem akan mencocokkan Nama KPM dan Wilayah yang diinput dan membandingkan dengan nama yang ada dalam database DTKS Kemensos.
Apa Itu Bansos Program Keluarga Harapan (PKH)?
Sumber: Bali Post
PKH adalah singkatan dari Program Keluarga Harapan. Bansos PKH adalah program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada Keluarga Miskin (KM) yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat PKH.
Sebagaimana dikutip laman resmi Kemensos, bansos PKH adalah sebuah program bantuan sosial bersyarat, PKH membuka akses keluarga miskin terutama ibu hamil dan anak untuk memanfaatkan berbagai fasilitas layanan kesehatan (faskes) dan fasilitas layanan pendidikan (fasdik) yang tersedia di sekitar mereka.
Manfaat PKH juga mulai didorong untuk mencakup penyandang disabilitas dan lanjut usia dengan mempertahankan taraf kesejahteraan sosial.
Syarat penerima PKH adalah harus terdaftar dan hadir pada fasilitas kesehatan dan pendidikan terdekat. Kewajiban KPM PKH di bidang kesehatan meliputi pemeriksaan kandungan bagi ibu hamil, pemberian asupan gizi dan imunisasi serta timbang badan anak balita dan anak prasekolah.
Sedangkan, kewajiban di bidang pendidikan adalah mendaftarkan dan memastikan kehadiran anggota keluarga PKH ke satuan pendidikan sesuai jenjang sekolah dasar dan menengah. Dan untuk komponen kesejahteraan sosial yaitu penyandang disabilitas dan lanjut usia mulai 60 tahun.
Artikel terkait: 5 Fakta Bantuan Sosial untuk Anak-anak, Nominalnya hingga 3 Juta!
Cara Daftar dan Mendapatkan Bansos PKH
Sumber: Radar Bromo
PKH merupakan program pemberian bantuan sosial bersyarat kepada Keluarga Miskin (KM) yang ditetapkan sebagai keluarga penerima manfaat PKH.
Bansos PKH juga menjadi salah satu program Kemensos dalam membantu jutaan keluarga yang terdampak Covid-19.
Kriteria penerima PKH 2021
Sebagaimana dikutip dari laman resmi Kementerian Sosial, berikut kriteria penerima PKH 2021:
- Kriteria komponen kesehatan
- Ibu hamil, maksimal dua kali kehamilan.
- Anak usia 0 sampai dengan 6 tahun, maksimal dua anak.
- Kriteria komponen pendidikan
- Anak Sekolah Dasar (SD), Madrasah Ibtidaiyah (MI) atau sederajat.
- Anak Sekolah Menengah Pertama (SMP), Madrasah Tsanawiyah (Mts) atau sederajat.
- Anak Sekolah Menengah Atas (SMA), Madrasah Aliyah atau sederajat.
- Anak usia 6 s/d 21 tahun yang belum menyelesaikan wajib belajar 12 tahun.
- Kriteria komponen kesejahteraan sosial
- Lanjut usia mulai 60 tahun ke atas, maksimal 1 orang dan berada dalam keluarga.
- Penyandang disabilitas diutamakan penyandang disabilitas berat, maksimal 1 orang dan berada dalam keluarga.
Syarat dan Cara mendapatkan bantuan ini adalah sebagai berikut:
- Keluarga/warga miskin mendaftarkan diri ke kepala desa/lurah dengan membawa KTP dan KK;
- Kepala desa atau lurah akan menyampaikan data pendaftaran ke Bupati/Walikota melalui Camat melalui proses Muskel/des;
- Dinas sosial melakukan verifikasi dan validasi data pednaftaran;
- Selanjutnya penetapan Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS);
- Validasi data dengan mencocokkan data calon KPM yang memenuhi kriteria oleh Direktorat Jaminan Sosial Keluarga; Terkait Bansos PKH Kemensos, Anda bisa mengecek melalui https://dtks.kemensos.go.id apakah Anda penerima bansos atau tidak.
Berapa Besar Bansos PKH untuk Anak Sekolah hingga Lansia?
Bantuan yang akan diberikan bertahap ini berbeda-beda tergantung anggota keluarga, karena subsidi tunai diberikan per kepala. Menteri Keuangan Sri Mulyani mempersiapkan jaring pengaman sosial berupa BLT untuk ibu hamil, balita, pelajar sampai lansia.
Besaran dari setiap calon penerima berbeda-beda, bantuan ini khusus diberikan pada masyarakat yang terdaftar dalam PKH dengan target 10 juta keluarga atau setara 40 juta orang.
“Kita semua tahu kalau pemerintah memberikan bantalan sosial, selama ini bantalan sosial yang terus-menerus dilakukan adalah untuk 10 juta masyarakat yang paling rentan. Yang paling miskin yaitu 10 juta keluarga,” kata Menkeu dalam konferensi pers APBN Kita, Rabu (21/7/2021).
Jumlah dana yang dibagikan melalui bansos PKH ini disesuaikan dengan keadaan Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
Indeks dan faktor penimbang Bantuan Sosial Program Keluarga Harapan Tahun 2021 (Rp)/Tahun:
- Kategori Ibu Hamil/Nifas : Rp. 3.000.000
- Kategori Anak Usia Dini 0 s.d. 6 Tahun: Rp. 3.000.000
- Kategori Pendidikan Anak SD/Sederajat: Rp. 900.000
- Kategori Pendidikan Anak SMP/Sederajat : Rp. 1.500.000
- Kategori Pendidikan Anak SMA/Sederajat : Rp. 2.000.000
- Kategori Penyandang Disabilitas berat : Rp. 2.400.000
- Kategori Lanjut Usia : Rp. 2.400.000
Bantuan komponen diberikan maksimal untuk 4 jiwa dalam satu keluarga. KPM PKH harus terdaftar dan hadir pada fasilitas kesehatan dan pendidikan terdekat.
Jadwal Pencairan Bansos PKH Tahun 2021
Bantuan tunai PKH ini mempunyai target menjangkau 10 juta KPM dengan total anggaran Rp 28,71 triliun.
Jadwal bansos PKH ini disalurkan setiap 3 bulan sekali, dalam 4 tahap yakni pada Januari, April, Juli dan Oktober 2021 melalui bank anggota Himbara: BNI, BRI, Bank Mandiri, serta BTN.
Pada Januari, PKH akan disalurkan dengan anggaran sebesar Rp 7,17 triliun.
Artikel terkait: Upaya Tekan Angka KDRT, Ibu Rumah Tangga Dapat Bantuan Langsung Tunai
Daftar Link Resmi untuk Mengecek Penerima Bansos 2021
Sumber: iStockphoto
Untuk memeriksa apakah Anda penerima bansos atau bukan bisa lewat link resmi yang telah disediakan Kemensos dan lembaga pemerintah lainnya.
Berikut daftar beberapa website resmi pemerintah terkait bansos:
1. cekbansos.kemensos.go.id untuk daftar data penerima PKH, BPNT, BST
2. corona.jakarta.go.id untuk daftar data penerima BST DKI
3. stimulus.pln.co.id atau PLN Mobile untuk daftar data penerima diskon listrik
4. sso.bpjsketenagakerjaan.go.id atau Aplikasi BPJSTKU untuk daftar data penerima BLT Upah BPJS
5. Kuota-belajar.kemdikbud.go.id untuk daftar data penerima subsidi kuota Kemdikbud
6. Bansos DKI sebagian besar bisa dicek lewat aplikasi JakOne.
7. eform.bri.co.id/bpum untuk daftar data penerima BPUM BRI
8. banpresbpum.id untuk daftar data penerima BPUM BNI
Semoga di tengah pandemi Covid-19 ini, kita tetap diberi kesehatan dan kelancaran bekerja ya, Parents. Semoga bermanfaat!
Baca juga:
Jangan Sembarangan Curhat Masalah Rumah Tangga, Begini Aturannya!
10 Fakta Seorang Ibu Rumah Tangga yang Tak Semua Orang Tahu
5 Fakta Bantuan Sosial untuk Anak-anak, Nominalnya hingga 3 Juta!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.