TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Event

Cara Mengatasi Asma saat Kehamilan Agar Ibu dan Calon Bayi Tetap Sehat

Bacaan 3 menit
Cara Mengatasi Asma saat Kehamilan Agar Ibu dan Calon Bayi Tetap Sehat

Asma saat hamil tentunya tidak nyaman bagi Bunda. Apa saja penyebabnya dan bagaimana cara menghadapinya? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Asma saat hamil pastinya sangat menganggu, dan menghalangi Bunda menikmati masa kehamilan. Bahkan bila tidak ditangani dengan tepat, bisa berbahaya bagi kondisi kesehatan Bunda dan janin.

Saat serangan asma terjadi pada masa kehamilan, hal ini bisa menghalangi janin yang ia butuhkan, dan bisa berdampak buruk pada tumbuh kembangnya di dalam rahim.

Fakta tentang asma saat hamil

asma saat hamil

Banyak ibu penderita asma yang berhenti minum obat asma saat hamil, karena takut efek samping obat berpengaruh buruk pada janin. Namun, bila hal ini dilakukan tanpa konsultasi ke dokter, bisa menjadi kesalahan fatal. Karena risiko obat asma terhadap janin cenderung lebih kecil dibandingkan risiko yang bisa terjadi jika Bunda mengalami serangan asma ketika hamil.

Selain itu, ibu hamil penderita asma berisiko mengalami komplikasi kehamilan. Yang bisa mengakibatkan bayi lahir prematur, berat lahir bayi rendah, preeklampsia, hipertensi hingga kematian janin karena kekurangan oksigen.

Penyakit asma yang ditangani dengan benar bisa menjaga kesehatan kehamilan Anda dengan baik. Namun, bila tidak bisa menyebabkan kondisi yang semakin fatal. Karena itu, sangat penting bagi penderita asma untuk mengobati asmanya sebelum dan selama kehamilan.

Jangan pernah menyembunyikan fakta bahwa Anda penderita asma dari dokter saat periksa kehamilan. Karena hal ini bisa membantu tenaga medis memberikan perawatan terbaik, untuk memastikan Bunda dan bayi sehat serta bisa selamat dalam proses persalinan.

Penyebab asma saat hamil

asma saat hamilBila Bunda memiliki riwayat penyakit asma sebelumnya, kemungkinan Bunda akan mengalami asma saat hamil. Apalagi jika beberapa faktor pemicunya berikut ini terjadi pada Bunda.

  • Infeksi saluran pernapasan, seperti pilek, flu, bronchitis, dan sinusitis. Penyakit yang disebabkan oleh infeksi virus ini bisa memicu serangan asma.
  • Asap rokok
  • GERD (asam lambung naik ke tenggorokan)
  • Menghirup asap yang berasal dari pembakaran atau alat masak
  • Stres atau marah-marah
  • Alergi makanan
  • Perubahan musim seperti cuaca menjadi dingin dan udara kering
  • Olahraga berlebihan
  • Bau menyengat seperti parfum atau lainnya
  • Reaksi alergi terhadap bahan kimia tertentu, seperti sampo, sabun dan alat kosmetik, bahkan terhadap produk rumah tangga.

Tips menghadapi asma saat hamil

Asma saat hamil, bagaimana menghadapinya?

1. Memilih pendamping kesehatan yang profesional

Ibu hamil yang menderita asma harus selektif dalam memilih dokter. Pilihlah pendamping kesehatan yang sudah berpengalaman dalam menangani ibu hamil dengan asma, atau pernah bergabung di lembaga yang menangani penyakit asma.

2. Memeriksakan kesehatan paru-paru secara rutin

Bila Bunda punya riwayat penyakit asma, sebaiknya rutin memeriksakan kesehatan paru-paru selama masa kehamilan. Selain memastikan bahwa asma Anda tidak bertambah parah, juga memeriksa kecukupan oksigen yang diperoleh janin.

3. Pemeriksaan USG setelah mengalami serangan asma saat hamil

Pada minggu ke-32, lakukan pemeriksaan USG untuk memantau tumbuh kembang janin. Hal ini bisa membantu dokter memeriksa kondisi janin setelah serangan asma terjadi.

4. Menjauhi faktor pemicu asma saat hamil

Semua faktor penyebab asma saat hamil yang disebutkan di atas, sebaiknya dijauhi. Seperti asap rokok, debu, hingga stres. Bumil yang memiliki asma harus waspada terhadap faktor-faktor pemicu tersebut dan sebisa mungkin menghindarinya.

5. Menjaga kesehatan tubuh

Beberapa kondisi asma dipicu oleh infeksi virus di saluran pernapasan. Karena itulah, Bunda wajib menjaga dan melindungi diri dari penyakit-penyakit tersebut. Bila memungkinkan, Bunda juga bisa melakukan vaksin flu untuk mencegah penyakit flu selama kehamilan.

***

Asma saat hamil memang menyusahkan, namun masih bisa diobati dan dihindari. Jangan biarkan asma menghalangi Bunda menikmati masa kehamilan. Konsultasikan dengan dokter mengenai semua bentuk kekhawatiran Anda.

Semoga bermanfaat.

 

Referensi: Vemale, E Medicine

Baca juga:

Gula Berlebih Saat Hamil Dapat Tingkatkan Risiko Asma pada Bayi

Cerita mitra kami
6 Cara Meredakan Mual saat Hamil yang Bisa Dicoba Ibu di Rumah
6 Cara Meredakan Mual saat Hamil yang Bisa Dicoba Ibu di Rumah
Skincare Aman untuk Ibu Hamil, Pastikan Tidak Mengandung 4 Bahan Berbahaya Ini!
Skincare Aman untuk Ibu Hamil, Pastikan Tidak Mengandung 4 Bahan Berbahaya Ini!
17 Sumber Makanan yang Mengandung Zat Besi untuk Ibu Hamil
17 Sumber Makanan yang Mengandung Zat Besi untuk Ibu Hamil
Ingin Berpuasa Saat Hamil?  Ini Asupan Bernutrisi yang Penting untuk Dipenuhi (Lengkap dengan Menu Sahur dan Berbuka!)
Ingin Berpuasa Saat Hamil? Ini Asupan Bernutrisi yang Penting untuk Dipenuhi (Lengkap dengan Menu Sahur dan Berbuka!)

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

ddc-calendar
Bersiaplah untuk kelahiran bayi dengan menambahkan HPL Anda
ATAU
Hitung tanggal HPL
img
Penulis

Fitriyani

  • Halaman Depan
  • /
  • Kehamilan
  • /
  • Cara Mengatasi Asma saat Kehamilan Agar Ibu dan Calon Bayi Tetap Sehat
Bagikan:
  • ASI Keluar dari Ketiak, Apa Penyebabnya? Cek di Sini!

    ASI Keluar dari Ketiak, Apa Penyebabnya? Cek di Sini!

  • Perkembangan Janin 2 Minggu dan Gejala yang Dirasakan Bunda

    Perkembangan Janin 2 Minggu dan Gejala yang Dirasakan Bunda

  • Tahap Perkembangan Janin Usia Kehamilan 4 Minggu dan Gejalanya

    Tahap Perkembangan Janin Usia Kehamilan 4 Minggu dan Gejalanya

  • ASI Keluar dari Ketiak, Apa Penyebabnya? Cek di Sini!

    ASI Keluar dari Ketiak, Apa Penyebabnya? Cek di Sini!

  • Perkembangan Janin 2 Minggu dan Gejala yang Dirasakan Bunda

    Perkembangan Janin 2 Minggu dan Gejala yang Dirasakan Bunda

  • Tahap Perkembangan Janin Usia Kehamilan 4 Minggu dan Gejalanya

    Tahap Perkembangan Janin Usia Kehamilan 4 Minggu dan Gejalanya

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti