“Kalau mau posting di media sosial, jangan lupa pakai ‘masyaallah tabarakallah‘, ya. Biar enggak kena penyakit ain.”
Pernah dengar kalimat tersebut, Parents? Sebagai umat Muslim, kalimat masyallah tabarakallah tentunya sudah tidak asing lagi. Ini merupakan salah satu ungkapan baik yang dianjurkan diucapkan, lho.
Bukan cuma itu, tidak sedikit pula yang percaya kalau kalimat ini dinilai bisa menangkal penyakit ain. Benarkah demikian?
Yuk, kita baca penjelasan mengenai arti masyaallah tabarakallah lengkapnya di bawah ini.
Artikel Terkait: 7 Bacaan Istighfar Penghapus Dosa Beserta Keutamaannya yang Luar Biasa
Arti Masyallah Tabarakallah
Masyaallah tabarakallah (مَاشَآءَاللّهُ تَبَارَكَ اللهُ) merupakan kalimat pujian pada Allah SWT yang artinya: “Apa yang dikehendaki oleh Allah, maka itulah yang akan terjadi. Maha suci Allah”.
Kalau dijabarkan, kata masyallah sendiri punya arti “Apa yang dikehendaki Allah, itulah yang terjadi”.
Biasanya, kata ini digunakan saat kita melihat sesuatu yang menakjubkan atau luar biasa.
Maka itu, ungkapan ini kerap kali disebut sebagai bentuk pujian akan kebesaran Allah dan ciptaan-Nya.
Sementara itu, arti kata tabarakallah memiliki arti “Maha suci Allah” atau “Semoga Allah memberkahi”.
Penggunaannya pun mirip, yaitu ketika melihat sesuatu luar biasa yang bisa bikin kita takjub atau kagum sehingga kita merasa bersyukur pada Sang Pencipta.
Penggunaan Masyaallah Tabarakallah dan Hadisnya
Memang, sebagai orang yang beriman, kita dianjurkan untuk melontarkan pujian dan doa ketika melihat sesuatu yang menakjubkan, Parents.
Salah satunya adalah dengan kalimat masyaallah tabarakallah ini untuk mengakui kekuasaan Allah SWT dan menunjukkan kekaguman pada ciptaan-Nya.
Tidak cuma itu, kalimat masyaallah tabarakallah ini juga bisa kita gunakan untuk mendoakan kebahagiaan yang dirasakan orang lain. Serta, mendoakan orang lain yang juga sudah berbuat baik pada kita sebagai rasa syukur.
Hal ini pun pernah disampaikan oleh sabda Rasulullah:
وَمَنْ صَنَعَ إِلَيْكُمْ مَعْرُوفًا فَكَافِئُوهُ، فَإِنْ لَمْ تَجِدُوا مَا تُكَافِئُونَهُ، فَادْعُوا لَهُ حَتَّى تَرَوْا أَنَّكُمْ قَدْ كَافَأْتُمُوهُ
Artinya: “Barang siapa berbuat kebaikan untuk kalian, maka balaslah dia. Jika tidak bisa membalasnya dengan perbuatan, maka doakanlah dia.” (HR Abu Dawud).
Anjuran mengucapkan kalimat masyaallah tabarakallah ini juga terdapat dalam surat Al-Kahfi ayat 39 dalam Al-Qur’an yang berbunyi:
وَلَوْلَآ إِذْ دَخَلْتَ جَنَّتَكَ قُلْتَ مَا شَآءَ ٱللَّهُ لَا قُوَّةَ إِلَّا بِٱللَّهِ ۚ إِن تَرَنِ أَنَا۠ أَقَلَّ مِنكَ مَالًا وَوَلَدًا
Artinya: “Dan mengapa kamu tidak mengatakan waktu kamu memasuki kebunmu ‘masyaallah, laa quwwata illaa billaah’ (sungguh atas kehendak Allah semua ini terwujud, tiada kekuatan kecual dengan pertolongan Allah). Sekiranya kamu anggap aku lebih sedikit darimu dalam hal harta dan keturunan.” (QS. Al-Kahfi ayat 39).
Cara Menjawab Masyaallah Tabarakallah
Saat ada orang lain yang melontarkan kalimat Masyaallah Tabarakallah, Parents bisa menjawabnya dengan jazakallah khair dan barakallahu fikum.
Jazakallah khair artinya adalah ‘semoga Allah membalasmu juga dengan kebaikan’.
Sementara itu, barakallahu fikum artinya ‘semoga Allah memberikan rahmat padamu’.
Artikel Terkait: Amalkan Setiap Hari, Ini 15 Bacaan Dzikir Pagi untuk Mendapat Perlindungan dan Pertolongan Allah
Benarkah Masyaallah Tabarakallah Bisa Menangkal Ain?
Penyakit ain adalah sebuah penyakit yang timbul karena pandangan mata orang yang iri atau dengki dengan pencapaian kita.
Penyakit ini juga dipercaya muncul akibat kekaguman berlebihan dari orang lain setelah melihat kita atau seputar kehidupan keluarga dan anak-anak kita.
Seperti kita tahu, kini makin banyak orang yang membagikan kehidupan pribadi di media sosial. Nah, supaya tidak terkena penyakit ain, banyak yang mengakalinya dengan menuliskan kalimat ‘masyaallah tabarakallah‘ sebagai penangkal.
Terkait fenomena ini, Ustaz Syafiq Riza Basalamah pernah menjelaskan.
Lewat unggahan di kanal Youtube Maa HaaDzaa, dia memaparkan kalau memang ungkapan ‘masyaallah tabarakallah‘ dianjurkan diucapkan untuk mendoakan kebahagiaan sesama muslim.
Namun, bukan serta merta bisa ditempel di media sosial sebagai penangkal penyakit ain atau dianggap sebagai jimat.
“Betul, saat melihat sesuatu yang menakjubkan atau melihat kebahagiaan sesama Muslim, kita dianjurkan mengungkap ‘masyaallah/barakallah‘,” kata Ustaz Syafiq.
“Namun, ucapan ini yang ditempel di postingan sosmed, kadang diletakkan di mobil, rumah, sebagian ulama memandangnya sebagai jimat. Dipasang supaya anak dan dirinya tidak kena ain, dan pemahaman inilah yang salah kaprah,” jelasnya.
Dengan begitu, maka banyak yang menganggap bahwa tulisan ‘masyaallah tabarakallah‘ yang jadi penangkal ain.
Padahal, penangkal ain sesungguhnya adalah ucapan tulus ‘masyaallah tabarakallah‘ dari sesama muslim yang melihat kegiatan yang kita bagikan.
“Jadi banyak yang salah memahami kalau tulisan itu yang menangkal ain, padahal bukan. Tapi bagaimana orang yang melihat mengatakan ‘masyaallah‘ atau ‘barakallah‘ itulah yang diinginkan,” paparnya.
Serta, apabila ingin menangkal ain, Ustaz Syafiq juga mengatakan bahwa dari kita sendiri juga perlu membentengi diri. Caranya adalah, dengan zikir dan berdoa kepada Allah SWT.
“Kalau kita berdoa, zikir, dan meminta pertolongan pada-Nya, maka insya Allah, kita akan selamat dari ain,” pungkasnya.
Artikel Terkait: Penjelasan Salat Taubat: Waktu, Tata Cara, Bacaan, dan Keutamaannya
Parents, itulah arti dari kalimat masyallah tabarakallah dan cara menjawabnya. Semoga bermanfaat!
***
Baca Juga:
7 Doa yang Dilantukan Supaya Lancar Menagih Utang Tanpa Amarah