X
TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Penelitian: Sering pindah sekolah berdampak negatif bagi anak

Bacaan 3 menit
Penelitian: Sering pindah sekolah berdampak negatif bagi anak

Kesulitan-kesulitan inilah yang harus dialami anak saat pindah sekolah.

Banyak orangtua berpikir bahwa ketika anak pindah sekolah, ia langsung dapat menyesuaikan diri dengan lingkungan baru, berteman, dan dengan mudah merasa nyaman. Kenyataannya, pindah sekolah memiliki konsekuensi bagi anak?

Parents tentu masih ingat film Petualangan Sherina yang tayang pertama kali sekitar 17 tahun yang lalu. Dalam film tersebut dikisahkan ayah Sherina menerima tawaran pekerjaan sebagai ahli agronomi di Lembang sehingga Sherina harus pindah sekolah.

Tentu saja sebagai seorang anak SD, Sherina ngambek dan sedih karena harus berpisah dari sahabat-sahabatnya di Jakarta. Apalagi saat di sekolah baru, ia malah menjadi sasaran bullying teman laki-lakinya di kelas.

Sebuah penelitian menunjukkan bahwa anak pindah sekolah lebih dari tiga kali sebelum ia berusia 8 tahun dapat memberi pengaruh negatif padanya. Penelitian yang dilakukan di Warwick Medical School Inggris menyatakan bahwa anak pindah sekolah akan memengaruhi mereka secara emosional dan sosial.

“Anak-anak akan mengalami kecemasan, nilai mereka menurun, dan gagal menemukan teman di sekolah,” ujar salah seorang peneliti. 

Dampak negatif anak pindah sekolah

Ada banyak alasan orangtua harus memindahkan sekolah anak, mulai dari mutasi pekerjaan, masalah finansial, hingga yang berkaitan dengan akademis anak. Sayangnya, apa pun alasan yang mengharuskan seorang anak pindah sekolah, dampak negatif dari hal tersebut tidak bisa dipungkiri.

Berikut ini konsekuensi negatif saat seorang anak harus pindah sekolah.

Kesulitan dalam hal sosial

anak pindah sekolah

Hubungan pertemanan sangat penting untuk membangun kepercayaan diri serta kesuksesan diri anak pada berbagai tingkatan usia. Saat seorang anak pindah sekolah, ia meninggalkan lingkungan di mana ia mengenal sebagian besar teman-temannya serta memiliki hubungan yang kuat.

Di sekolah yang baru, ia tidak mengenal siapa-siapa dan mungkin merasa dikucilkan. Tugas bagi Parents serta para guru untuk membantu anak menyesuaikan diri dalam berbagai aktivitas sosial di sekolah.

Tantangan akademis

anak pindah sekolah - kesulitan akademis

Saat pindah sekolah, anak menghadapi permasalahan akademis karena bisa saja sekolah barunya menerapkan metode pengajaran serta kurikulum yang jauh berbeda. Bisa saja sekolah barunya sudah sampai di bab yang ia belum kuasai, atau justru malah ia lebih berkembang maju dibanding teman-teman barunya di sekolah.

Jadwal sekolah serta gaya pengajaran guru juga mungkin menjadi tantangan yang harus dihadapi oleh anak.

Artikel terkait: Anak susah paham pelajaran? Ini 5 tips untuk membantunya

Hubungan anak dengan pihak sekolah

anak pindah sekolah - tidak mau berpisah dengan orangtua

Kesuksesan di sekolah dibangun atas kerjasama yang kuat antara anak, guru, orangtua, serta administrasi sekolah. Ketika anak sering pindah sekolah, maka semua pihak mendapat tantangan dalam menjalin relasi.

Guru-guru membutuhkan waktu untuk menilai kemampuan anak serta menempatkannya dengan benar dalam pembagian kelompok. Pihak sekolah juga membutuhkan waktu untuk transfer nilai dari sekolah lama ke sekolah baru.

Tugas orangtua adalah berkonsultasi dengan guru maupun psikolog anak sebelum anak pindah sekolah. Tentu saja, Parents harus mendukung anak secara maksimal terutama saat ia sedang menyesuaikan diri dengan lingkungan yang baru.

Parents juga perlu membantunya bila ia mengalami kesulitan saat mengerjakan PR atau saat ia masih belum punya teman di sekolah baru. Jadilah pendengar yang baik untuk semua cerita-ceritanya.

Semoga artikel ini bermanfaat.

 

Referensi: New Vision, Seattle Pi Education

Baca juga:

Ibu ini menceritakan kisah anaknya, mulai dari di-bully hingga bisa bersahabat akrab

Cerita mitra kami
Yuk, Ajak Anak Main di Luar Ruangan. Ini 5 Manfaatnya, Parents!
Yuk, Ajak Anak Main di Luar Ruangan. Ini 5 Manfaatnya, Parents!
Satu dari Tiga Balita Indonesia Berisiko Anemia Akibat Kekurangan Zat Besi, Kenali Gejalanya!
Satu dari Tiga Balita Indonesia Berisiko Anemia Akibat Kekurangan Zat Besi, Kenali Gejalanya!
Headliners Hadirkan Chaos Lab, Playground Imersif Pertama di Indonesia!
Headliners Hadirkan Chaos Lab, Playground Imersif Pertama di Indonesia!
8 Eksperimen Sains Sederhana yang Dapat Dilakukan Anak dan Orang Tua di Rumah
8 Eksperimen Sains Sederhana yang Dapat Dilakukan Anak dan Orang Tua di Rumah

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Giasinta Angguni

  • Halaman Depan
  • /
  • Usia Sekolah
  • /
  • Penelitian: Sering pindah sekolah berdampak negatif bagi anak
Bagikan:
  • 5 Manfaat Belajar Matematika untuk Perkembangan Anak Menurut Pakar

    5 Manfaat Belajar Matematika untuk Perkembangan Anak Menurut Pakar

  • Hasil Tes Minat Bakat Anak Online Apakah Bisa Dipercaya?

    Hasil Tes Minat Bakat Anak Online Apakah Bisa Dipercaya?

  • Yuk, Ajak Anak Main di Luar Ruangan. Ini 5 Manfaatnya, Parents!
    Cerita mitra kami

    Yuk, Ajak Anak Main di Luar Ruangan. Ini 5 Manfaatnya, Parents!

  • 5 Manfaat Belajar Matematika untuk Perkembangan Anak Menurut Pakar

    5 Manfaat Belajar Matematika untuk Perkembangan Anak Menurut Pakar

  • Hasil Tes Minat Bakat Anak Online Apakah Bisa Dipercaya?

    Hasil Tes Minat Bakat Anak Online Apakah Bisa Dipercaya?

  • Yuk, Ajak Anak Main di Luar Ruangan. Ini 5 Manfaatnya, Parents!
    Cerita mitra kami

    Yuk, Ajak Anak Main di Luar Ruangan. Ini 5 Manfaatnya, Parents!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti