X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
  • Hidrasi Keluarga
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
    • Korea Update
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Aku Hamil
    • Tips Kehamilan
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Project Sidekicks
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

7 Cara Agar Anak Tak Suka Kekerasan Sekalipun Sering Melihat Kekerasan

Bacaan 3 menit
7 Cara Agar Anak Tak Suka Kekerasan Sekalipun Sering Melihat Kekerasan7 Cara Agar Anak Tak Suka Kekerasan Sekalipun Sering Melihat Kekerasan

Di jaman sekarang, mengajari agar anak tak suka kekerasan adalah kewajiban. Pelajari caranya agar anak Anda jadi pribadi dewasa dan cinta perdamaian.

Saat akses terhadap teknologi makin banyak, mencegah anak untuk tidak melihat kekerasan adalah sebuah kemustahilan. Karena baik di dunia virtual maupun nyata, dalam bentuk kartun maupun manusia, kekerasan begitu sering ditampilkan sehingga perlu usaha ekstra agar dapat mengajarkan agar anak tak suka kekerasan.

Berikut strategi yang harus Anda terapkan:

1. Mulai dari rumah

Sebagai orangtua, Anda wajib memberi contoh agar tak bertengkar dengan pasangan di depan anak. Baik dalam bentuk kekerasan verbal (berteriak maupun memaki), apalagi kekerasan fisik.

Berlakukan hal ini pada anak-anak. Ajari mereka bertengkar yang sehat tanpa kekerasan fisik maupun verbal. Misal, setiap kali mereka mulai bertengkar, Anda bisa mengubah pertengkaran mereka menjadi perlombaan lucu.

Minta mereka untuk duduk diam dan berhadap-hadapan. Kemudian minta mereka untuk saling memandang wajah satu sama lain dalam beberapa menit tanpa tertawa.

2. Batasi anak untuk bermain dengan teknologi digital

Pembatasan tayangan digital ini sudah banyak dibahas. Media berlayar cenderung membuat anak jadi agresif dan tidak sabaran sehingga Anda perlu memberi mereka dosis yang tepat agar mental mereka tetap sehat.

Artikel terkait: Panduan Sehat Penggunaan Gadget untuk Anak di Bawah Usia 5 Tahun

3. Belajar lewat bermain peran

Gunakan mainan di sekitarnya untuk mengajarkan bahwa tindak kekerasan dapat merusak. Misalnya, jika ia mengamuk pada mobil-mobilannya, maka mobilnya akan rusak.

Atau ajak anak untuk terbiasa untuk mengobrol bersama bonekanya agar kosa katanya bertambah sehingga ia tidak kekurangan ekspresi untuk mengungkapkan maksudnya.

Kadang, anak marah dan mengamuk karena ia tidak tahu caranya mengungkapkan apa yang ia mau. Bisa jadi juga, ia kesal karena tak ada seorangpun yang mengerti apa yang ia maksud.

4. Managemen emosi

Mengajari anak bela diri tidak sama dengan mengajari anak kekerasan. Anak bisa belajar menendang dan memukul apapun yang memang untuk dipukul.

Misalnya, tinju-tinjuan, adonan clay untuk meremas saat ia kesal, maupun bantal untuk menggigit ketika ia sedang marah ataupun ingin berteriak.

Artikel terkait: Anger Management, Keterampilan yang Harus Dimiliki Orangtua.

5. Ajari terhadap perbedaan

Beberapa orangtua mengajarkan anak untuk menjauhi orang lain hanya karena beda agama, warna kulit, maupun status sosial. Padahal ini adalah satu langkah keliru yang akan membuatnya jadi seseorang yang gemar melakukan kekerasan.

Mengajak anak piknik ke tempat yang memungkinkan ia jadi minoritas akan membuatnya lebih menghargai perbedaan. Variasi pertemanan yang ada di lingkungan juga sangat berpengaruh terhadap cara pandang dia memandang perbedaan.

Tentu saja, Anda sebagai orangtua harus jadi orang pertama yang mengajarkan hal itu. Jika Anda masih tidak bisa berdamai dengan tetangga maupun saudara hanya karena beda pilihan calon pemimpin, bagaimana mungkin Anda bisa jadi contoh yang baik untuknya?

6. Kenalkan role model (tokoh panutan) yang baik untuknya

Anda bisa mengenalkannya pada tokoh fiksi maupun tokoh nyata yang dapat ia contoh dalam hal menata emosi. Pastikan bahwa ia memiliki seseorang yang dipercaya untuk membicarakan masalah-masalahnya.

7. Belajar cara  menangani tantrum

Kebanyakan kasus tantrum disebabkan karena anak merasa lapar lelah, atau sekedar ingin dimengerti. Amati pola anak saat tantrumnya datang. Apabila anak terbiasa dituruti saat tantrum, kemungkinan ia akan tantrum lagi setiap kali tidak dituruti.

Baca juga: 10 Cara Cerdas Hadapi Anak yang Tantrum.

Mendidik anak yang tak suka kekerasan memang tak mudah. Namun dengan terus belajar memahami karakter dan pola anak, Anda akan mulai bisa mengerti bagaimana cara mengatasi segala macam tingkah laku anak.

 

Referensi: Babyology, Parenting, Parents Kids Rights.

Baca juga:

id.theasianparent.com/mengajarkan-anak-mengatasi-pertengkaran/

 

 

Cerita mitra kami
5 Cara Sederhana yang Bikin Anak Suka Makanan Rumahan yang Sehat
5 Cara Sederhana yang Bikin Anak Suka Makanan Rumahan yang Sehat
Cegah Ancaman Berbagai Virus, Sudahkah Berikan Perlindungan Ekstra untuk Keluarga?
Cegah Ancaman Berbagai Virus, Sudahkah Berikan Perlindungan Ekstra untuk Keluarga?
Solusi dan Cara Kreatif Mengatasi Anak Gerakan Tutup Mulut
Solusi dan Cara Kreatif Mengatasi Anak Gerakan Tutup Mulut
Bebas Bosan, Ajak Si Kecil Lakukan Aktivitas Seru Ini di Rumah
Bebas Bosan, Ajak Si Kecil Lakukan Aktivitas Seru Ini di Rumah

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Syahar Banu

  • Halaman Depan
  • /
  • Keluarga
  • /
  • 7 Cara Agar Anak Tak Suka Kekerasan Sekalipun Sering Melihat Kekerasan
Bagikan:
  • Anak Suka Mengupil? Baca Dulu yang Satu Ini

    Anak Suka Mengupil? Baca Dulu yang Satu Ini

  • Tangisan balita yang dilakban ini tidak dihiraukan oleh orang dewasa

    Tangisan balita yang dilakban ini tidak dihiraukan oleh orang dewasa

  • Jujur Blak-blakan! 5 Artis Indonesia Ini Mengaku Hamil Duluan Sebelum Menikah

    Jujur Blak-blakan! 5 Artis Indonesia Ini Mengaku Hamil Duluan Sebelum Menikah

  • 20 Foto dari Tali Pusar Bayi Sesaat setelah Dilahirkan, Menakjubkan!

    20 Foto dari Tali Pusar Bayi Sesaat setelah Dilahirkan, Menakjubkan!

app info
get app banner
  • Anak Suka Mengupil? Baca Dulu yang Satu Ini

    Anak Suka Mengupil? Baca Dulu yang Satu Ini

  • Tangisan balita yang dilakban ini tidak dihiraukan oleh orang dewasa

    Tangisan balita yang dilakban ini tidak dihiraukan oleh orang dewasa

  • Jujur Blak-blakan! 5 Artis Indonesia Ini Mengaku Hamil Duluan Sebelum Menikah

    Jujur Blak-blakan! 5 Artis Indonesia Ini Mengaku Hamil Duluan Sebelum Menikah

  • 20 Foto dari Tali Pusar Bayi Sesaat setelah Dilahirkan, Menakjubkan!

    20 Foto dari Tali Pusar Bayi Sesaat setelah Dilahirkan, Menakjubkan!

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2022. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.