Akibat cuaca kering yang melanda Amerika belakangan ini, banyak petani tomat yang mengalami gagal panen hingga menyebabkan tomat langka. Hal ini juga turut diikuti dengan melonjaknya harga tomat di Negara Paman Sam tersebut.
Kelangkaan tomat terjadi di Amerika Serikat berbuntut pada kenaikan harga makanan olahan dari buah berwarna merah ini, salah satunya saus tomat.
Kekeringan Sebabkan Tomat Langka di Amerika
Salah satu yang terdampak cuaca buruk di benua ini adalah petani tomat di California, Amerika Serikat. Para petani di wilayah ini mengaku tidak dapat menghasilkan tomat dalam jumlah yang cukup untuk bahan baku pembuatan saus tomat.
Karena cuaca buruk ini, mereka gagal panen akibat adanya kekeringan. Kekeringan ini bahkan disebut paling buruk sejak seribu tahun terakhir.
Salah satu Kepala Asosiasi petani tomat, Mike Montna menyampaikan bahwa yang dibutuhkan petani tomat saat ini adalah hujan agar tomat yang mereka tanam tidak gagal panen. Tak hanya itu, Montna juga menyebutkan bahwa saat ini mereka sudah tidak bisa memenuhi permintaan pasar terhadap kebutuhan tomat. Hal tersebutlah yang membuat harga tomat menjadi naik tajam.
“Kami sangat membutuhkan hujan. Kami mencapai titik di mana kami tidak memiliki persediaan yang tersisa untuk memenuhi permintaan pasar. Sangat sulit untuk menanam tomat untuk panen sekarang,” ujar Montna
Padahal diketahui bahwa wilayah California merupakan produsen terbesar tomat kalengan yang digunakan untuk berbagai macam saus seperti pizza, salsa, dan saus pasta. Selama ini tomat California dikenal sebagai tomat yang memiliki tekstur yang tidak terlalu berair namun sangat tahan lama.
Akibat musim kemarau ini, para petani telah melihat kenaikan harga produksi yang meroket sebagai akibat dari menipisnya pasokan air tanah, biaya tenaga kerja yang mahal, kenaikan bahan bakar, hingga adanya kenaikan harga pupuk. Faktor faktor tersebut menyebabkan hasil panen tomat kian hari kian menurun.
Artikel Terkait: Tomat Buah atau Sayur? Jawaban dari Perdebatan Panjang yang Tiada Pernah Usai
Tomat Langka dan Mahal
Kekeringan yang melanda wilayah California membuat pasokan tomat dari tahun ke tahun terus berkurang. Pada 2015 pasokan tomat California mencapai 15 juta ton dan terus menurun hingga pada 2021 hanya sekitar 11 juta ton saja. Penyebab utama penurunan pasokan tomat ini yaitu kekeringan yang melanda wilayah tersebut, seperti yang dilaporkan oleh USDA.
Hal tersebut diungkapkan oleh salah satu pengolah tomat terbesar di dunia, Ingomar Packing Co yang diwakili manajernya R. Greg Pruett yang mengatakan pasokan air tidak tersedia dan yang ada pun terlalu mahal.
“Tidak ada cukup hektar pengolahan tomat yang ditanam tahun ini untuk memastikan bahwa setiap orang mendapatkan pasokan penuh. Airnya terlalu mahal atau tidak tersedia dengan biaya berapa pun,” ujar Greg
Dalam kesempatan itu, Greg juga turut mengungkapkan bahwa kenaikan hingga 80% harga pasta tomat untuk pengecer sudah terjadi sejak tahun lalu. Padahal pasta tomat merupakan salah satu bahan olahan tomat yang banyak digemari oleh warga Amerika Serikat contohnya pizza, pasta, sajian lain.
Baca Juga:
15 Manfaat Tomat untuk Wajah, Bantu Melembapkan Hingga Cegah Penuaan Kulit
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.