Setiap orangtua yang baru saja punya anak mengalami masa di mana mereka melihat lidah bayinya tampak memiliki bercak putih bekas susu. Itu adalah tanda bahwa sudah saatnya orangtua untuk membersihkan lidah bayi mereka.
Membersihkan lidah sangat penting untuk bayi baru lahir yang makanan utamanya adalah ASI. Kegiatan meminum susu akan membuat lidah bayi meninggalkan bekas warna putih yang rentan jadi tempat tinggal bakteri.
Membersihkan lidah bayi bisa dilakukan sekali dalam jangka waktu 3-4 hari. Hal ini penting untuk kesehatannya yang masih rentan terserang virus maupun bakteri.
Berikut keuntungan membersihkan lidah bayi yang perlu Anda pahami dari theAsianparent Singapura berikut ini:
1. Menghilangkan racun
Sisa yang ada di lidah bayi akan berubah jadi racun yang berbahaya dan mengundang bakteri jika terus menumpuk tanpa dibersihkan. Oleh sebab itu, membersihkan lidah bayi akan membantu daya tahan tubuhnya jadi lebih baik lagi.
2. Kebiasaan baik
Membersihkan lidah bayi adalah langkah awal kesehatan mulutnya. Selain lidah, orangtua juga perlu membersihkan gusi agar pertumbuhan gigi susunya jadi baik serta mencegah bau nafas tak sedap.
Jika sejak bayi membersihkan mulut ini sudah jadi kebiasaan, otomatis saat ia menginjak usia balita nantinya, ia akan mengerti pentingnya kebiasaan tersebut untuknya. Bahkan, jika tidak sikat gigi, mungkin ia sendiri yang akan merasakan ketidaknyamanan di mulutnya.
3. Indra perasa yang lebih baik
Penebalan kotoran pada lidah bayi membuatnya sulit merasakan rasa sebenarnya pada makanan yang masuk ke mulutnya. Karena sisa makanan sisa kemarin masih bertumpuk di sana.
Oleh sebab itu, membersihkan lidah adalah cara penting untuk membuat bayi Anda punya sensitivitas lebih terhadap makanan yang masuk ke dalam mulutnya.
Berikut langkah yang harus dilakukan untuk membersihkan lidah bayi:
1. Pakailah sarung tangan basah yang lembut. Basahi dengan sedikit air. Bisa juga menggunakan sikat gigi bayi yang menggunakan jari karet lembut di permukaannya.
2. Buka mulut bayi secara perlahan di lidah maupun gusinya.
3. Lakukan sambil menstimulasi dan berkomunikasi dengannya agar ia tidak menangis saat ada jari yang masuk ke dalam mulutnya.
Penting untuk diperhatikan bahwa beberapa orang sekitar mungkin akan menyarankan hal yang tak biasa untuk membersihkan lidah bayi. Jika Anda tertarik mencobanya, pastikan bahwa cara yang digunakan cukup higienis.
Misalnya, beberapa orangtua menggunakan bekas popok yang sudah dipipisi bayi karena dipercaya dapat membuat daya tahan tubuh anak lebih baik. Jangan lakukan hal ini ya, Parents.
Kain kasa juga dapat digunakan sebagai opsi jika handuk dirasa terlalu tebal untuk masuk mulut bayi. Selain itu, pastikan bahwa alat yang digunakan steril.
Selamat mencoba.
Baca juga:
Panduan Lengkap Untuk Ajari Anak Sikat Gigi Sejak Dini
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.