Tak jarang orang mengeluh bahwa kulitnya semakin hitam meskipun sudah memakai sunscreen. Perlu diingat bahwa sunscreen atau tabir surya harus digunakan sesuai dengan aturan yang tepat. Ketahuilah beberapa tips dalam memakai sunscreen agar manfaatnya dapat kita peroleh dengan lebih maksimal.
The Skin Cancer Foundation merekomendasikan kita untuk memakai sunscreen sebelum beraktivitas. Pilihlah tabir surya yang tepat setidaknya dengan kandungan SPF 15.
Kandungan SPF 15 ini dapat mengurangi risiko kanker kulit melanoma sebanyak 50% dan juga non-melanoma sebanyak 40%.
Efek negatif dari sinar matahari ini tidak selalu terlihat dengan mata telanjang. Ada banyak efek jangka panjang dari sinar UV ini seperti kanker dan photoaging (penuaan kulit yang disebabkan oleh cahaya matahari). Oleh karena itu, kita perlu mengetahui cara memakai dan memilih sunscreen yang tepat.
Artikel Terkait: Cegah Kanker Kulit Sejak Dini, Ini 5 Tips Memilih Tabir Surya untuk Anak
Memilih Sunscreen yang Tepat untuk Orang Indonesia
Pernahkah Parents mendengar anggapan bahwa memakai tabir surya dengan kandungan SPF yang tinggi dapat membuat kulit menjadi hitam?
Tinggal di negara Tropis, di mana matahari bersinar sepanjang tahun membuat kita sebagai orang Indonesia perlu memakai sunscreen untuk meminimalisir risiko terkena kanker kulit.
Penggunaan sunscreen bertujuan untuk melindungi kulit dari radiasi sinar UVA dan UVB. Sinar UVA dapat menembus bagian terdalam kulit dan menyebabkan penuaan kulit seperti keriput dan flek hitam.
Sementara sinar UVB juga sama buruknya untuk kulit karena dapat menyebabkan reaksi terbakar atau tersengat matahari (sunburn). Gejala dari sunburn adalah kulit yang memerah dan terasa gatal atau pedih ketika disentuh.
Dalam memilih tabir surya, nilai SPF atau Sun Protection Factor menjadi salah satu perhatian. SPF adalah ukuran berapa banyak sinar UV yang diperlukan untuk membuat kulit terbakar pada kulit yang dilindungi. SPF dapat melindungi kulit dari efek sinar UVB.
Artikel Terkait: Tabir Surya Mengandung Oxybenzone, Amankah Digunakan Ibu Hamil?
Kulit yang gelap memiliki kadar melanin yang lebih banyak dibandingkan dengan kulit yang terang. Mayoritas orang Indonesia memiliki warna kulit sawo matang atau cokelat sehingga kadar melaninnya pun tinggi dan dapat memberikan perlindungan dari dalam.
Efek sinar UVB yang menyebabkan sunburn lebih efektif pada orang yang berkulit putih karena kadar melaninnya sedikit. Ketika tersengat matahari, tubuh akan memproduksi lebih banyak melanin sebagai pertahanan diri dengan menggelapkan kulit.
Melansir dari Halodoc, penggunaan sunscreen dengan SPF tinggi pada kulit orang Indonesia yang lebih gelap malah cenderung memberikan efek kulit semakin lebih coklat. Oleh karena itu, sebaiknya gunakan produk sunscreen dengan SPF secukupnya seperti SPF 30.
Jangan lupa juga memastikan produk sunscreen Parents bisa melindungi kulit dari paparan sinar UVA. Carilah sunscreen dengan label PA+++ yang melindungi kulit baik dari UVA maupun UVB.
Tips Memakai Sunscreen Agar Kulit Tak Semakin Gelap
Memakai sunscreen bukan berarti kulit sudah 100% terlindungi dari sinar matahari. Ingatlah bahwa tabir surya hanya berfungsi sebagai filter di permukaan kulit kita.
Berikut adalah beberapa tips dalam memakai sunscreen agar kulit tak semakin menggelap yang bisa Parents coba sehari-hari.
1. Jangan Lupa Dioles Ulang
Menurut dokter spesialis kulit dan kelamin, Heru Nugraha, tata cara pemakaian tabir surya harus diperhatikan agar mendapatkan perlindungan yang maksimal.
“Tidak bisa hanya satu kali pakai untuk seharian. Idealnya dalam dua sampai tiga jam harus diulang pemakaiannya,” ujarnya dikutip dari Kompas.
Menurut dokter Heru, sunscreen yang sudah dioleskan ke kulit bisa terhapus karena keringat, gesekan, dan lain sebagainya. Maka dari itu, idealnya pemakaian sunscreen harus diulang setiap beberapa jam sekali. Misalnya pada pagi hari, kemudian siang, dan sore hari.
2. Tips Memakai Sunscreen, Tunggu 15 Menit Sebelum Beraktivitas
Hindari langsung berpanas-panasan segera setelah mengaplikasikan sunscreen di kulit. Sebaiknya Parents menunggu terlebih dahulu selama 10 hingga 15 menit agar kandungan dari sunscreen menyerap dan bisa bekerja dengan lebih baik untuk melindungi kulit.
Meski sudah memakai sunscreen, jangan terlalu lama-lama berpanas-panasan di bawah sinar matahari agar kulit tidak gosong.
3. Gunakan Takaran yang Tepat
Memakai sunscreen hanya sedikit atau tipis-tipis saja tidak bisa melindungi kulit dengan maksimal. Dikutip dari Qsun, jika Parents mengaplikasikan 2mg sunscreen per satu sentimeter kulit tubuh, tabir surya dengan SPF 30 akan membantu melindungi kulit dari UVB sebanyak 96,7%.
Untuk orang dewasa, sebaiknya memakai sunscreen kira-kira sebanyak 2 sendok makan untuk melindungi wajah, lengan, kaki, dan juga leher.
4. Menggunakan Aksesoris untuk Mencegah Paparan Sinar Matahari
Tak hanya menggunakan sunscreen, Parents bisa memakai aksesoris seperti kaca mata hitam, payung, atau topi agar kulit tidak terekspos sinar matahari.
Selain itu, sebisa mungkin hindari paparan sinar matahari dari jam 10 pagi hingga jam 4 sore di luar ruangan tanpa perlindungan apapun.
Memakai sunscreen memang sangat dianjurkan untuk melindungi kulit dari sinar UV. Namun, kita perlu memerhatikan tips memakai sunscreen yang tepat agar kita mendapatkan perlindungan yang optimal. Apakah Parents dan keluarga sudah memakai tabir surya setiap hari?
Baca Juga:
Gara-gara tabir surya, muncul bintik merah di tubuh anak ini
Tak hanya perhatikan waktu, ini faktor lain yang perlu diketahui saat berjemur
Apakah boleh menjemur bayi yang terkena gejala kuning? ini jawabannya