Senyum sering diasosiasikan sebagai suatu kebahagiaan dan keceriaan. Namun, ada tipe-tipe senyum yang justru bermakna sebaliknya. Setiap ekspresi manusia memiliki makna dan alasannya masing-masing. Termasuk senyuman yang tidak selamanya menggambarkan sesuatu yang menggembirakan. Ada orang yang tersenyum tidak peduli seberapa kacau isi hatinya saat itu.
Senyum bukan hanya ekspresi personal tetapi juga sebagai bentuk interaksi sosial dan komunikasi dengan manusia lain. Mengutip Healthline dan BBC, inilah berbagai tipe senyuman serta makna di baliknya.
10 Tipe-tipe Senyum dan Maknanya
1.Senyum Penghargaan (reward)
Sumber : Unsplash
Senyum muncul dari perasaan positif, baik berupa kepuasan, persetujuan, atau bahkan kebahagiaan di tengah kesedihan. Para peneliti mengungkapkan, senyuman merupakan sebuah reward yang bisa memotivasi diri sendiri atau orang lain.
Misalnya saat bayi memberikan senyuman kepada ibunya. Ini bisa merangsang dopamin, senyawa kimia dalam otak yang bisa menimbulkan kesenangan. Ibu pun akan merasa dihargai atas kerja kerasnya membahagiakan sang anak.
Artikel terkait : 6 cara menghilangkan garis senyum yang bikin wajah tampak tua
2.Senyum Afiliasi
Bukan hanya mengekspresikan perasaan, senyum juga digunakan dalam interaksi sosial. Itulah sebabnya ada jenis senyum afiliasi, yakni senyum yang digunakan sebagai penghubung sosial. Orang menggunakan senyuman untuk sopan santun, menunjukkan niat baik, bahkan untuk membangkitkan rasa saling percaya.
Sebuah penelitian menemukan bahwa senyum afiliasi seringkali menunjukkan bentuk bibir yang tertutup saat tersenyum. Senyuman ini sangat lembut dan kerap dianggap sebagai tanda kasih sayang.
3.Senyum Dominan
Sumber : Unsplash
Bagaikan sebuah ancaman nonverbal, senyum dominan cenderung asimetris dengan satu sudut bibir terangkat dan sisi lainnya tetap di tempatnya atau tertarik ke bawah. Biasanya juga disertai dengan gerakan seperti mengangkat alis.
Orang-orang terkadang menggunakan jenis senyum ini menunjukkan superioritas mereka. Mereka ingin untuk mengkomunikasikan penghinaan atau ejekan, dan untuk membuat orang lain merasa lemah. Banyak yang mengartikan senyum ini sebagai cibiran.
4.Tipe Tipe Senyum Kebohongan
Ada pola senyum tertentu yang ditunjukkan oleh orang-orang yang kerap menipu orang lain. Sebuah pada 2012 di pengadilan, dilakukan analisis frame-by-frame kepada orang-orang yang memohon kembalinya keluarga mereka yang hilang. Hasilnya, setengah dari mereka itu kemudian dihukum karena membunuh kerabatnya. Rupanya, di antara mereka memiliki senyum kebohongan. Para penipu menunjukkan otot utama zygomaticus, yakni otot yang menarik bibir saat tersenyum, berulang kali digerakkan. Orang yang benar-benar berduka tidak akan menunjukkan ekspresi semacam itu.
Artikel terkait : 11 Foto Newborn Anak Nanda Arsynta, Ekspresinya Bikin Ikutan Senyum
5. Senyuman Sopan
Kebanyakan orang sering mengulas senyum kesopanan di bibirnya. Ini seringkali dilakukan saat bertemu seseorang atau sekadar menyapanya. Banyak situasi sosial membutuhkan keramahan saja tetapi keintiman emosional. Dalam situasi tersebut, peneliti menemukan bahwa senyum sopan sama efektifnya dengan senyum tulus. Bentuk senyuman ini seringkali hanya memperlihatkan senyuman di mulut sementara tidak ada senyuman di mata.
6. Tipe Tipe Senyum Menggoda
Sumber : Unsplash
Senyum bisa digunakan untuk berbagai hal termasuk untuk menggoda seseorang. Tentu ini termasuk sikap genit untuk menarik perhatian lawan jenis. Sejumlah penelitian membuktikan bahwa senyum bisa membuat seseorang terlihat lebih menarik.
Sejumlah situs kencan bahkan psikolog memberikan beberapa tips untuk menampilkan senyuman genit yang sempurna. Antara lain, tersenyumlah dengan bibir rapat dan sedikit mengangkat alis. Bila ingin terkesan malu-malu, cobalah sedikit menundukkan kepala. Ada juga strategi lain dengan sengaja meninggalkan sedikit jejak krim atau kopi di bibir.
7. Tipe-Tipe Senyum Malu
Penelitian tahun 1995 yang sering dikutip menemukan bahwa senyum yang dipicu karena rasa malu sering disertai gerakan seperti kepala yang dimiringkan ke bawah dan pandangan yang bergeser ke kiri. Seseorang yang malu terkadang jadi sering menyentuh wajahnya. Studi terbaru menemukan memang benar orang yang sedang malu bisa menunjukkan gerakan kepala tertentu. Senyum malu cenderung tidak bertahan selama senyum geli atau sopan.
8. Senyum Duchenne
Duchenne smile merupakan sebutan untuk senyum yang tulus. Ciri khas senyum ini adalah terangkatnya dua sudut mulut dan pipi sehingga membuat sudut mata berkerut. Uniknya senyum ini bisa menular kepada orang lain.
Dalam sebuah studi tahun 2009 dengan melihat buku tahunan perguruan tinggi, menemukan bahwa perempuan yang memiliki senyum Duchenne di foto mereka lebih mungkin memiliki kehidupan pernikahan yang bahagia di kemudian hari.
9. Senyum Pan Am
Sumber : Unsplash
Jenis senyum ini berasal dari seorang pramugari Pan Am yang dituntut untuk tetap tersenyum, bahkan ketika ketika penumpang melakukan perbuatan yang membuat mereka marah. Senyum ini termasuk palsu karena tindakan yang dipaksakan.
Saat seseorang tersenyum dengan terpaksa, kedua sudut bibir akan terangkat lebih tinggi dan banyak gigi yang akan terlihat. Kadangkala jika senyum tidak simetris, sisi kiri mulut akan lebih tinggi dari sisi kanan.
Sebuah studi baru-baru ini yang diterbitkan dalam Journal of Occupational Health Psychology menemukan bahwa orang-orang yang harus memalsukan kebahagiaan di tempat salah satunya dengan senyuman.
Artikel terkait : Tahap Perkembangan Senyum dan Tawa Bayi Anda
10. Senyum Menyedihkan
Lazimnya, orang tersenyum saat merasa bahagia tetapi ada orang yang bisa tersenyum dalam kesengsaraan. Biasanya berupa senyum tipis asimetris seperti sebuah seringai dan diikuti ekspresi kesedihan mendalam
Itulah tipe-tipe senyum serta makna di baliknya. Manakah yang sering Parents lakukan dalam hidup?
***
Baca juga :
Kenapa Bayi Baru Lahir Suka Senyum Sendiri? Cek Faktanya di Sini!
Bayi suka tersenyum? Cari tahu arti dibalik senyumannya berikut ini
Foto Senyum Bayi Prematur yang Memberi Inspirasi dan Harapan
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.