Mulai Tidur Tanpa Bantal, Ini 13 Manfaat yang Baik untuk Kesehatan

undefined

Cobalah untuk tidur tanpa bantal dan rasakan 13 manfaatnya berikut ini!

Apakah Anda selalu tidur menggunakan bantal? Bila iya, Anda mungkin dapat mencoba untuk tidur tanpa bantal sekali-kali.

Tidur tanpa bantal memiliki banyak manfaat

Para ahli sepakat bahwa tidur tanpa bantal jauh lebih natural untuk tubuh, sehingga tidur menjadi lebih berkualitas. Hal ini tentu sangat bermanfaat untuk kecantikan dan kesehatan tubuh kita.

Setidaknya ada 9 manfaat kecantikan dan kesehatan bila Anda tidur tanpa bantal, yakni:

1. Mencegah nyeri punggung

tidur tanpa bantal

Postur yang buruk adalah alasan utama mengapa begitu banyak orang menderita sakit punggung. Hal ini dapat disebakan karena pilihan bantal yang salah.

Beberapa orang memilih bantal yang sesuai dengan lekukan alami tulang belakang mereka yang justru menghasilkan lebih banyak lengkungan tulang belakang. Oleh karena itu, tidur tanpa bantal jauh lebih baik bagi Anda daripada tidur dengan bantal yang salah.

2. Mencegah nyeri leher

tidur tanpa bantal

Saat tidur, leher harus sejajar dengan kasur. Namun bila kita tidur menggunakan bantal, kepala kita mendorong leher ke atas atau membungkuk. Hal ini merupakan salah satu penyebab rasa sakit leher yang menganggu.

Bantal yang salah dapat memperburuk postur tidur. Itulah sebabnya Anda harus mencoba tidur tanpa bantal.

Dengan tidur tanpa bantal, kepala Anda akan beristirahat dalam posisi alami dan juga akan mencegah kerusakan saraf. Selain itu, hal ini juga akan merilekskan otot leher yang  tegang.

Artikel terkait: Jangan pakaikan bantal pada bayi! Ini 6 alasan yang Parents pasti tak mau terjadi

3. Mencegah jerawat dan keriput

tidur tanpa bantal 1

Ketika tidur dengan bantal, banyak orang memiliki kebiasaan tidur di satu sisi dengan menempelkan wajahnya di bantal.

Perlu diketahui, sarung bantal adalah tempat berkembang biaknya bakteri. Jika Anda tidur dengan satu sisi wajah, bakteri yang ada pada sarung bantal itu mungkin dapat berpindah ke wajah Anda. Hal ini dapat menyebabkan jerawat.

Kebiasaan ini juga dapat memungkinkan Anda mendapatkan kerutan karena tekanan kepala di bantal sepanjang malam.

Baca juga: Jerawat di perut saat hamil normal atau tidak? Ini penjelasan dokter

4. Meningkatkan keselarasan tulang

tidur tanpa bantal

Aktifitas sehari-hari dapat berpengaruh pada postur tulang Anda dan tidur tanpa bantal dapat membantu mengurangi efek ini serta mengembalikan postur tubuh Anda menjadi normal.

5. Mencegah stres

Tidur menggunakan bantal dapat menganggu kualitas tidur Anda karena Anda mungkin terus gelisah mengubah posisi. Hal ini bisa membuat Anda stress bila terus berlangsung secara terus menerus.

Sebaliknya, tidur tanpa menggunakan bantal dapat membuat Anda tidur lebih nyenyak. Dengan peningkatan kualitas tidur Anda, tingkat stres Anda secara alami akan berkurang.

6. Mencegah insomnia

tidur tanpa bantal 2

Tidur tanpa bantal dapat meningkatkan kualitas tidur Anda. Jika Anda bangun di tengah malam atau menderita insomnia, cobalah tidur tanpa bantal. Anda akan tertidur dengan cukup cepat!

7. Meningkatkan energi

Mungkin Anda akan berpikir, “bagaimana bisa tidur tanpa bantal meningkatkan tingkat energi?”

Ya, tidak ada koneksi langsung, tetapi hal ini mugkin saja terjadi. Bila Anda tidur tanpa bantal, Anda tidak akan lagi mengalami rasa sakit di punggung dan leher. Tubuh Anda akan mendapatkan istirahat yang dibutuhkan dan tidur lebih nyenyak.

Dengan kualitas tidur dan istirahat yang cukup, maka Anda akan bangun di hari dengan cukup istirahat dan energik.

tidur tanpa bantal

8. Meningkatkan kreativitas dan memori

Kualitas tidur dapat meningkatkan kreativitas dan daya ingat seseorang. Pikiran kita menggunakan waktu tidur untuk memilah-milah semua informasi yang disimpannya sepanjang hari. Semakin baik Anda tidur, semakin baik pula ingatan Anda.

Saat tidur tanpa bantal, Anda tidur lebih nyenyak dan tubuh Anda cukup istirahat. Hal ini dapat memberikan kesehatan untuk mental dan fisik Anda.

tidur tanpa bantal

9. Mengurangi alergi

Banyak orang memiliki alergi debu dan tidur menggunakan bantal dapat memperburuk hal tersebut. Seperti yang kita ketahui, bakteri, debu, kotoran, dan hal-hal lain cenderung mengendap dan masuk ke bantal seiring waktu.

Ketika hal tersebut bersentuhan dengan wajah, maka dapat memperburuk alergi Anda. Oleh karena itu, sebaiknya jangan tidur menggunakan bantal untuk mengurangi alergi.

Pelajari lebih lanjut Si Kecil alami alergi telur, simak hal penting berikut ini Bunda

10. Mencegah sindrom kepala datar

tidur tanpa bantal

Ketika kepala bayi menjadi rata di satu sisi karena posisi tidur yang tidak wajar di atas bantal, hal tersebut disebut Flat Head Syndrome. Dengan tidak memberikan bantal kepada bayi Anda, ia akan tidur dalam posisi alami dan mencegahnya mengalami sindrom kepala datar.

Artikel terkait: Waspadai sindrom kepala datar pada bayi, bisa menghambat tumbuh kembang motoriknya

11. Membantu memperbaiki sel rusak

Ketika kita tidur di malam hari, tubuh kita berusaha menyembuhkan dan memperbaiki sel-sel yang rusak. Ketika tidur terganggu maka proses penyembuhan dan perbaikan akan terpengaruh.

Dengan tidur tanpa bantal, kualitas tidur Anda meningkat dan tubuh Anda mendapat melakukan proses penyembuhan dan perbaikan itu dengan baik.

tidur tanpa bantal

12. Mencegah tercekik pada bayi

Kadang-kadang penggunaan bantal dapat membuat bayi tercekik. Hal ini tentu sangat berbahaya dan dapat menyebabkan risiko kematian. Oleh karena itu sebaiknya biasakan bayi tidur tanpa menggunakan bantal.

13. Mengurangi risiko penyakit

Tidur yang cukup memastikan bahwa produksi melatonin dan kortisol dalam tubuh tetap stabil. Kortisol dapat membantu tubuh melawan sel-sel kanker. Jika mereka dalam persediaan yang baik maka tubuh berada dalam kondisi yang sehat.

Inilah sebabnya mengapa tidur nyenyak tanpa bantal dapat membantu dalam pencegahan berbagai penyakit.

 

Referensi: Parenting First Cry

Baca juga

Simak 5 Dampak Buruk Akibat Salah Bantal yang Bikin Leher Kaku

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.