Diduga Terkontaminasi Salmonella, Cokelat Telur Kinder Surprise Ditarik

Khawatir menyebarkan wabah salmonella lebih luas lagi, produk ini ditarik dari peredaran.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Produsen cokelat asal Italia, Ferrero, menarik beberapa produk cokelat telur Kinder Surprise di beberapa negara. Hal ini diduga berkaitan dengan lonjakan kasus salmonella yang membahayakan masyarakat.

Cokelat Telur Kinder Surprise Ditarik

Cokelat telur Kinder Surprise ditarik dari 7 negara karena dugaan kontaminasi bakteri salmonella. Mengutip dari Channelnewsasia.com, per Selasa (5 April 2022) ditemukan sebanyak 63 kasus salmonella di Inggris yang memiliki kaitan erat dengan cokelat telur terkenal itu.

Sementara itu di Perancis, dari 21 kasus salmonella sebanyak 15 diantaranya dilaporkan pernah mengonsumsi produk yang sekarang telah ditarik itu. 

Adapun Kinder Surprise sendiri merupakan makanan berbentuk telur yang mengombinasikan coklat dan biskuit di dalamnya. Untuk menarik perhatian konsumen khususnya anak-anak, terdapat kapsul plastik yang berisi mainan.

Produk Kinder Surprise ini telah mengantongi izin Food Standard Agency (FSA) atau Badan Standar Makanan negara Inggris. Namun, lembaga tersebut resmi mengumumkan untuk tidak mengonsumsi produk tersebut.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Lebih ricnci, produk yang sebaiknya dihindari adalah yang memiliki best before (tanggal baik konsumsi) sebelum 7 Juli hingga 11 Oktober 2022. Alasannya karena adanya kontaminasi salmonella dalam produk tersebut.

Varian yang ditarik yakni cokelat telur Kinder Surprise berukuran 20g yang sebungkusnya berisi 3 buah. FSA juga menyarankan konsumen untuk tidak mengonsumsi produk tersebut meskipun sudah terlanjur membeli.

Artikel terkait: Viral Ibu Hamil Makan Tiram Mentah Demi Puaskan Ngidam, Ini Risikonya!

Ferrero Ambil Tindakan

Menyikapi hal itu, Ferrero selaku produsen dari Kinder Surprise mengambil langkah cepat untuk mencegah bertambahnya kasus dengan menarik semua produk yang diduga terkontaminasi salmonella.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Khususnya cokelat telur yang diproduksi di kota Arlon, negara Belgia. Adapun produk yang diproduksi di Belgia didistribusikan di beberapa negara yaitu Belgia, Perancis, Jerman, Swedia, dan Inggris. Keseriusan itu juga dibuktikan Ferrero dengan memperluas varian produk yang ditarik.

Di Jerman, Ferrero turut menarik produk yang memiliki tanggal baik konsumsi sebelum April dan Juni 2022. Varian lain yang juga ditarik adalah Kinder Schoko-Bons, Kinder Schoko-Bons White dengan tanggal baik sebelum Mei dan September 2022.

Tak hanya itu, Ferrero turut menarik varian Kinder Surprise Maxi (100g), Kinder Mini Eggs (100g), dan paket Children Mix. Ferrero juga menarik kumpulan produk yang diproduksi dengan keterangan tanggal baik sebelum April dan Juni 2022 dari pasaran. Selain Inggris, Perancis, dan Jerman, Ferrero juga menarik beberapa produknya dari negara Belanda, Belgia, Irlandia, dan Swedia.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sementara investigasi masih berlangsung, Ferrero melalui situs resminya dalam bahasa Perancis mengungkapkan “Tidak ada produk Kinder yang beredar di pasaran positif terkontaminasi salmonella, dan belum ada konsumen yang komplain kepada kami.” Ferrero menyatakan bahwa mereka sangat mengutamakan keamanan makanan dan meminta maaf atas permasalahan ini.

Artikel terkait: Bisa Meledak, 10 Makanan Ini Tidak Boleh Dipanaskan dengan Microwave

Dampak Salmonella Terhadap Tubuh

Salmonella adalah bakteri yang menyerang sistem pencernaan yang dapat ditandai dengan munculnya gejala seperti demam, diare, dan juga kram perut. Mengutip laman WebMD, bakteri ini umumnya berasal dari saluran usus hewan ternak. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Sebagian besar tanda dan gejala infeksi salmonella berhubungan dengan perut yang mencakup:

  • Kram perut
  • Feses berdarah
  • Diare
  • Badan menggigil dan demam
  • Sakit kepala
  • Nyeri perut
  • Mual dan muntah

Gejala cenderung mulai terasa pada 8 hingga 72 jam setelah infeksi. Sebagian besar gejala biasanya tidak berlangsung lebih dari seminggu, tetapi perlu beberapa bulan agar buang air besar Anda kembali normal.

Kendati tersembunyi dalam makanan, ada beberapa kiat yang dapat dilakukan untuk mengantisipasi bakteri ini, antara lain sebagai berikut.

  1. Hindari mengonsumsi telur, daging mentah atau hampir matang
  2. Jangan makan atau minum susu atau jus yang tidak dipasteurisasi
  3. Cuci buah dan sayuran mentah dengan baik, dan kupas jika memungkinkan
  4. Hindari menyiapkan makanan untuk orang lain jika Anda muntah atau diare
  5. Dinginkan makanan dengan benar, baik sebelum dimasak maupun setelah disajikan
  6. Cuci tangan Anda dengan baik menggunakan sabun dan air hangat sebelum dan sesudah memegang makanan
  7. Jaga permukaan dapur tetap bersih sebelum menyiapkan makanan
  8. Biasakan untuk tidak mencampur makanan yang dimasak dengan makanan mentah atau menggunakan peralatan yang sama untuk menyiapkannya. Misalnya, pisau yang sama untuk memotong ayam mentah digunakan untuk mengiris jamur, piring atau talenan yang sama untuk mengirisnya
  9. Masak daging dengan suhu minimum yang benar. Gunakan termometer makanan untuk memastikannya
  10. Cuci tangan dengan sabun dan air setelah menyentuh makanan tertentu

Parents, semoga informasi ini bermanfaat ya!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Baca juga:

id.theasianparent.com/penularan-penyakit-tipes

id.theasianparent.com/mencuci-sayur

id.theasianparent.com/daging-beku