Tata Cara Sholat Ghaib, Lengkap dengan Niat dan Doa Beserta Artinya

Niat dan tata cara sholat ghaib beserta doanya tentu berbeda dengan sholat biasa. Sholat ini dilakukan tanpa adanya jenazah.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Masyarakat Indonesia akhir-akhir ini sedang berduka atas hilangnya anak sulung Ridwan Kamil, Emmeril Khan Mumtadz atau Eril. Belum kunjung ditemukan hingga keluarga mengikhlaskan, sejumlah warga di Jawa Barat pun baru saja melaksanakan sholat ghaib untuk Eril. Lantas, apa itu sholat ghaib dan bagaimana tata cara melakukannya?

Artikel terkait: Satu Keluarga Positif COVID-19 Sempat Ikut Sholat Ied Berjamaah di Mesjid

Pentingnya Mensholatkan Muslim yang Meninggal Dunia

Menghormati orang lain tak hanya ketika mereka masih hidup, bahkan saat telah meninggal dunia pun kita diperintahkan untuk mengantarkan ke tempat peristirahatan terakhirnya.

Salah satu bentuk kepedulian terhadap muslim yang telah wafat adalah dengan mensholatkan jenazahnya. Dalam kajian fiqih, sholat jenazah dihukumi fardhu kifayah. Artinya, kewajiban tersebut dibebankan kepada umat atau kelompok masyarakat.

Jika sholat jenazah sudah dilakukan oleh sebagian orang, maka gugurlah kewajiban tersebut bagi yang lain. Namun jika tidak ada satupun yang melakukan, maka semuanya menanggung dosa. 

Dalam kondisi tertentu di mana sholat jenazah secara langsung tak memungkinkan, ulama Madzhab Syafi’i membolehkan shalat dari jarak jauh. Inilah yang kemudian disebut sebagai sholat ghaib. 

Asal Muasal Pelaksanaan Sholat Ghaib

Dalil yang menjadi dasar dibolehkannya sholat ghaib adalah hadis riwayat Bukhari. Hadist tersebut menjelaskan Rasulullah pernah melakukan shalat ghaib untuk raja Najasyi yang waktu itu meninggal di Ethiopia.

عَنْ أَبِيْ هُرَيْرَةَ قَالَ : نَعَى النَّبِيُّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَ سَلَّمَ إِلَى أَصْحَابِهِ النَّجَاشِيَّ ثُمَّ تَقَدَّمَ فَصَفُّوا خَلْفَه فَكَبَّرَ أَرْبَعً

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Nabi memberitakan kepada para sahabatnya tentang kematian an-najasyi, kemudian beliau maju (untuk mengimami), maka kami membuat shaf di belakang beliau, dan beliau bertakbir empat kali.” (HR. Bukhari)

Artikel terkait: Keutamaan Sholat Tahajud Beserta Tata Cara dan Bacaan Doanya

Niat dan Tata Cara Sholat Ghaib

Pada dasarnya, cara melaksanakan sholat ghaib hampir sama dengan sholat jenazah. 

1. Awali dengan Niat

أُصَلِّى عَلَى اْلمَيِّتِ (اْلمَيِّتَةِ) اْلغَائبِ أَرْبَعَ تَكْبِيْرَاتٍ فَرْضَ اْلكِفَايَةِ لِلّهِ تَعَالى

Ushollii alalmayyiti (tati-perempuan) alghooibi arba’a takbiroti fardhol kifaayati lillahi ta’aala

"Aku niat sholat atas mayit empat kali takbir fardu kifayah karena Allah Ta’ala"

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Niat sholat ghaib boleh juga tidak diucapkan atau dilafalkan, cukup diniatkan di dalam hati saja.

2. Tata Cara Sholat Ghaib, Melakukan 4 Kali Takbir

Takbir pertama membaca surat al-Fatihah:

بسْمِ اللهِ الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْمِ اَلْحَمْدُ  لله ِ  رَبِّ   الْعَالَمِيْنَ  الرَّحْمٰنِ الرَّحِيْم ملِكِ يَوْمِ الدِّ يـْنِ  ايـَّاكَ نـَعْبُدُ وَايـَّاكَ نـَسْتَعِيْنُ    اِهْدِنـَا الصِّرَاطَ الْمُسْتَقِيْمَ صِرَاطَ الَّذيـْنَ اَنـــْعَمْتَ عَلَيْهِمْ  غَيْرِ الْمَغْضُوْبِ عَلَيْهِمْ وَ لاَ الضَّالّــِـيْنَ

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Takbir kedua membaca shalawat. Sholawat yang dibaca adalah sebagaimana bacaan sholawat pada saat tahiyat. 

اللّـٰهُمَّ صَلَّ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ، كَمَا صَلَّيْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ، وَبَارِكْ عَلٰى سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلٰى سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ وَعَلٰى آلِ سَيِّدِنَا إِبْرَاهِيْمَ، فِي الْعَالَمِيْنَ إِنَّكَ حَمِيْدٌ مَجِيْدٌ

Takbir ketiga membaca doa. Rukun selanjutnya adalah membacakan doa untuk jenazah. Begini doa yang dicontohkan Rasulullah.

اللّـٰهُمَّ اغْفِرْ لَهُ، وَارْحَمْهُ، وَعَافِهِ وَاعْفُ عَنْهُ، وَأَكْرِمْ نُزُلَهُ، وَوَسِّعْ مَدْخَلَهُ، وَاغْسِلْهُ باالْمَاءٍ وَالثَّلْجِ والْبَرَدِ، وَنَقِّهِ مِنَ الخَطَايَا كَمَا يُنَقَّى الثَّوْبُ الأَبْيَضُ مِنَ الدَّنَسِ، وَأَبْدِلْهُ دَاراً خَيْراً مِنْ دَارِهِ، وَأَهْلاً خَيْراً مِنْ أَهْلِهِ، وَزَوْجاً خَيْراً مِنْ زَوْجِهِ، وَأَدْخِلْهُ اْلجَنَّة وَأَعِدْهُ مِنْ عَذَابِ اْلقَبْرِ وَعَذَابِ الناَّرِ

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

"Ya Allah, ampunilah dia (mayat), berilah rahmat kepadanya, selamatkanlah dia (dari beberapa hal yang tidak disukai), maafkanlah dia dan tempatkanlah dia di tempat yang mulia, luaskanlah kuburannya, mandikan dia dengan air salju dan air es. Bersihkanlah dia dari segala kesalahan, sebagaimana Engkau mebersihkan baju putih dari kotoran. Berilah dia rumah yang lebih baik dari rumahnya (di dunia), berilah keluarga yang lebih baik daripada keluarganya di dunia, istri yang lebih baik dari istrinya (atau suaminya) dan masukkan dia ke surga, jagalah dia dari siksa kubur dan neraka."

Takbir keempat membaca do’a. Adapun doa yang dipanjatkan setelah takbir keempat ialah sebagai berikut.

اللّـٰهُمَّ لاَ تَحْرِمْنَا أَجْرَهُ وَلاَ تَفْتِنَّا بَعْدَهُ وَاغْفِرْ لَنَا وَلَهُ  وَلِإِخْوَانِنَا الَّذِيْنَ سَبَقُوْنَ بِااْلإِيْمَانِ وَلاَ تَجْعَلْ فىِ قُلُوْبِنَا غِلاَّ لِّـلَّذِيْنَ آمَنُوْا رَبَّناَ اِنَّكَ رَؤُفٌ الرَّحِيْمٌ

"Ya Allah janganlah kami tidak Engkau beri pahalanya, dan janganlah Engkau beri fitnah kepada kami sesudahnya, dan berilah ampunan kepada kami dan kepadanya."

4. Salam, Mengakhiri Sholat Ghaib

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Seperti halnya sholat jenazah, tak ada rukuk dan sujud dalam sholat ghaib. Salam langsung dilakukan dalam keadaan berdiri dan tangan bersedekap.

****

Parents, itulah tata cara sholat ghaib lengkap dengan niat dan doanya yang wajib diketahui. Jangan lupa untuk ajarkan juga kepada si kecil, ya!

Baca juga:

id.theasianparent.com/mengajari-anak-sholat

id.theasianparent.com/balita-sholat-di-masjid

id.theasianparent.com/bacaan-sholat-5-waktu

Penulis

Titin Hatma